Kini aku hidup bertahun-tahun lamanya
Hidup yang layaknya mendayung sebuah sampan
Berapa banyak aku mendayung?
Bagaimana aku sampai pada titik ini
Bukan yang sekedar titik jenuh
Aku, sudah hidup dengan tenaga yabg ternyata tidaklah sedikit.
Tapi aku ingin mendayung lagi.
Tapi, aku tak tahu darimanaku,
Dari manakah aku?
Aku tak bisa menjawabnya
Selama aku mendayung aku selalu menatap ke depan.
Dimanakah akuu?
Darimanakah aku?
Apa asalku sebebarnya?
Aku tak lagi mau hidup susah! Tapi aku harus tau mana diriku yang awal? Mana jati diriku yang pertama kali kubuat?
Tapi semua itu, aku berdiri di sini, aku tega melupakan masa lalu
Tai bukan melupakan taoi terlupakan!
Ini bukan salahku!
Tapi aku yang menanggungnya kan!
Kalau begini, cukup sudah aku mendayung.
Cukup sampai disini, agar aku tak pernah lupa lagi, bagaimana kehidupanku sebelumnya, atau setidaknya saat ini.
Aku benar-benar tak bisa memaafkan diriku yang telah melupakan jati dirinya.
Karena apa?
Karena aku berdiri di sini gara-gara perjuanganku sebelumnya!
Camkan itu!
YOU ARE READING
Over
PoetrySemua ini berlebihan Aku pun Dan ini adalah segala sesuatu yang di dalamnya terlibat ke-"berlebihan" alam dan isi-isinya. Aku harap "ini" tidak membuatmu menjadi salah satu yang berlebihan diantara milyaran manusia.
