Home [h.s]

Chapter 7

Chloe's POV

Kurasakan badanku hampir remuk dan kepalaku terasa ingin pecah,kulirik jam di nakas sebelah kasurku hanya untuk sekedar melihat pukul berapa sekarang,jam kecil dinakasku menunjukan pukul 9.00 am,kurasa aku bangun cukup lama pagi ini,tapi kurasa tak masalah mengingat hari ini aku hanya memiliki jadwal kelas saat siang nanti.

kucoba bangkit dan berdiri menuju kamar mandi yang berada dikamarku tetapi aku terlalu lemas untuk berdiri,kembali aku mendudukan bokongku ke kasur dan memijat kepalaku.

"Oh tuhan kepalaku sakit sekali"keluhku

Kucoba untuk mengambil handphoneku yang kuletakkan di samping bantal dan menelpon Zayn untuk membawakan obag agar meredakan sakit kelapaku,aku sangat malas ke kamarnya dan kurasa aku terlalu lemas hanya untuk sekedar kekamarnya.

Semalam aku pulang kerumah cukup lama,aku pulang pada pukul 7.00pm,Grace mengajakku untuk berjalan jalan sebentar dan makan bersamanya mengingat kami sudah sangat lama tidak bertemu.

Saat aku sampai dirumah yang kutempati bersama Zayn,aku kaget karna rumah ini sangat berantakan bahkan benar benar berantakan,barang barang berserakan dan banyak pecahan kaca berserakan,aku sempat berpikir apa mungkin rumahku dimasuki pencuri? Oh yang benar saja,aku mencari Zayn keseluruh ruangan semalam dan mendapatinya sedang tidur di ranjang kamarnya,oh bahkan aku lupa,dimana teman-temannya? Bukannya tadinya mereka akan berkumpul disini?

Uh memikirkan itu kepalaku rasanya benar benar akan meledak,Semalam aku sibuk membersihkan seluruh kekacauan yang aku pun tak tahu perbuatan siapa,aku bergidik ngeri mengingat sangat banyak pecahan kaca berserakan semalam.

Tok tok tok

"Chloe,apa kau di dalam?"kurasa Zayn sudah membawa yang ku minta

"Masuklah Zayn"

"Hei,kau tak apa? Kau terlihat pucat sweetheart"ucap Zayn mendekat kearahku

"Aku tak apa Zayn aku hanya sedikit pusing dan kurasa kurang beristirahat"ucapku dan tersenyum simpul kearahnya

"Apa kau yakin?"ucapnya selidik

"Iya Zayn,ohiya apa kau tidak ada kelas pagi ini?"

"Tidak,aku tidak memiliki kelas pagi ini,minumlah obatmu dan beristirahatlah"ucapnya sambil menyingkirkan anak rambutku yang menghalangi wajahku

"Uhm Zayn? Apa aku boleh bertanya"

"Apa itu?"

"Kenapa semalam saat aku pulang rumah begitu berantakan?"tanyaku selidik

"Oh tentang itu,uhmm aku juga tidak tahu sudahlah kau beristirahat saja dan tak usah memikirkan itu"

Kutatap matanya dalam,uh kurasa dia menyembunyikan sesuatu

"Uh baiklah Zayn"

----

Sudah sebulan lebih aku berada di London dan sudah 3 minggu pula aku berkuliah disini,hari hari ku sama saja,hanya saja sekarang aku memiliki cukup banyak teman,dan teman teman Zayn sangat baik kepadaku,tapi Harry tetap saja bersikap dingin,huu,hubunganku dengan Grace sungguh luar biasa,kami kembali menghabiskan waktu bersama seperti belanja,makan dan lainnya,aku memiliki 3 teman dekat baru,mereka adalah maddison,mandy dan kendra,uh mereka sangat baik.

Dan aku baru mengetahui jika Zayn dan teman temannya merupakan orang orang populer disini,dan ternyata mereka semua tidak sama sifatnya saat berada diluar mereka terlihat sedikir lebih jutek dan dingin,tetapi berbeda dengan Niall dan Louis yang tetap terlihat kony dimanapun,tidak banyak orang yang tahu bahwa aku adalah adik Zayn hanya beberapa saja,setiap harinya aku selalu pulang bersama Zayn terkecuali kalau aku pergi bersama teman temanku,Zayn selalu menunggu kelasku selesai dan menjemputku ke kelas atau menyuruhku menunggunya ke kantin ,padahal aku sangat ingin berpergian menggunakan mobilku sendiri tetapi Zayn tidak mengizinkannya,dan setiap aku bersamanya tak jarang kulihat banyak gadis yang menatapku sinis,oh kurasa mereka tidak mengetahui aku adik dari seorang Zayn Malik.ha-ha

"Chloeeeee!!!" Teriak seseorang

"Oh astaga maddie,kecilkan suaramu bodoh!"ucapku sambil mencubit kecil lengannya,dia maddison,teman dekatku.

"Oh okelah Malik,maafkan aku,aku hanya memberitahumu bahwa disana pujaan hatimu sedang menunggumu dan dia menyuruhku untuk memanggilkanmu"celotehnya panjang lebar

Pujaan hatiku? Siapa? Aku bahkan tidak memiliki kekasih dan bahkan tidak ada orang yang kusukai untuk saat ini

"Pujaan hatiku?"tanyaku heran

"Ya si keriting populer yang tampan itu"ucapnya datar

Keriting populer yang tampan? Oh sialan aku mengerti siapa yang dia maksud,dengan segera kupukul kepalanya pelan menggunakan tas yang kubawa

"MADDIEEE! Dia bukan pujaan hatiku bahkan aku tidak menyukainyaaa,apa yang bagus darinya!! Dia menyebalkan dingin dan jugaa menyeramkan!!" Pekikku pada Maddie

"Ekhemmm"

Deheman seseorang berhasil memberhentikan Maddie yang sedari tadi mengejek-ku dengan memasang wajah anehnya.

Maddie menggerak gerakan kedua bolah matanya mengisyaratkan-ku untuk melihat kebelakang.

Ku balikkan badanku untuk melihat siapa yang berada dibelakangku

OH MY GOSH,DIAAAA

"Uhhm Harry?" Ucapku gugup,oh tuhan kenapa dia ada disini

"Kurasa aku harus pergi Chloe,bye"ucap Maddie dan langsung meninggalkanku dengan monster tampan didepanku. Apa tampan? Kurasa otakku mulai rusak

Kulihat Harry hanya menatapku dingin dan tidak berbicara sedikitpun

"Uhh Harry,kau mencariku? Ada apa?"ucapku berani memulai percakapan

Bukannya menjawab Harry langsung membawaku ke parkiran dan menyuruhku masuk kedalam mobilnya,hei untuk apa dia membawaku dengan mobilnya?

"Kau benar benar menyusahkanku Gadis bodoh"ucap Harry dingin dan hanya memperhatikan jalan didepan

--

Sorry for typo(s)
Wah wah ini part panjang yahh sepanjang anu daddy ngehhe
Btw jan lupa vomments biar gue rajin lanjutnya😌
Makasih buat yang udah baca dan vomments cerita gue ini:'v
Btw harrynya sedikit dulu gue munculin karna nanti akhir akhir bakal dia mulu kok yang muncul

xx