"Sabar.. Rans udah tenang di sana"kata Arief
Akhirnya mereka berdua memasuki kamar rans abel memeluk rans yang berbaring
"Happy birthday.."rans bangun dari baringnya. Dan semuanya muncul
"Iih.. Lo yaa!! Gue udah panik banget tau ga siih"kata abel kesal sambil memukul bahu rans
Rans tertawa terbahak-bahak
"Happy birthday sayang"kata mama abel yang tiba-tiba datang sambil memeluk abel
"Mama.. "Abel sangat excited dengan kedatangan mamanya
Semuanya sangat bahagia terutama Arief
***
Abel dan Arief keluar dari kamar rumah sakit.
"Makasih ya kak"kata abel mengikuti Arief dari belakang
"Sama-sama..mm.. Bel gue mau ngomong"kata Arief memegang tangan abel
"A-ada apa kak? "Tanya abel gugup
"Ikut gue yuk"Arief menarik tangan abel
"Eeh.. Kak kemana.. "Kata abel ketika tangannya di tarik Arief
"Ikut aja duluu"
#
Arief mengajak abel ke Taman belakang rumah sakit yang sangat sepi. Abel melihat sekitarnya
"Kak mau ngomong apa??"kata abel mulai ketakutan karena di sekitarnya sangat sepi dan gelap
"Bel gue su.. "Kata-kata Arief terpotong karena ada yang memanggil abel
"Bell.. "Teriak enya
"Tunggu ya kak.. Di panggil enya" kata abel
"Ya udah gue langsung pulang ya"ucap Arief
"Lah.. Kan.. "Kata-kata abel terpotong karena jari telunjuk Arief berada di depan bibir abel
"Gue ngomongnya besok aja"kata Arief, Arief langasung meninggalkan abel seorang diri. Abel ternganga dan menatap kepergian Arief
"Apaa sih nyaa.. "Kata abel kesal
"Gue pulang yaa.. "Jawab enya dengan santai
"Yaa.. "Jawab abel dengan malas
#
Sesampai abel di rumah abel langsung ke kamar dan berbaring di atas kasurnya. Abel masih memikirkan apa yang mau di sampaikan oleh Arief. Lamunannya terhenti karena ada suara hand-phonenya
"Kak Arief ngapain telefon??"tanya abel dengan dirinya sendiri
'Hallo kak kenapa? '
'Ga apa-apa'
'Ooh.. Kirain ada apa.. '
'Ya udah istirahat ya bel..'
'Ya kak.. You too'
Abel menutup telefonnya dan tersenyum-senyum sendiri.
T. B. C
Maaf ya cuma segini updatenya
Tetep vote and coment yaa..
See you..
KAMU SEDANG MEMBACA
KETUA OSIS VS CEWEK KAKU
RomanceBerawal dari keterlambatan mengikuti upacara di sekolah baru,Abel Dwi Cantika bertemu dengan cowok yang;ternyata ketua osis yang tepatnya kelas 11 di sekolahan ini,membolehkan Abel masuk untuk mengikuti upacara. Beberapa kejadian dari Abel dan Arief...