3

270 27 0
                                    

"Di tekuk aja itu muka!!" ejek namjoon pada adiknya saat melihat sang adik duduk di ruang TV dengan muka yang  sudah namjoon hafal kalau adiknya pasti moodnya sedang buruk.

"Masih ingat bangun ya bang? " kata sinb mengejek balik sang kaka.

"Ha ha oke...." jawab namjoon yang mengerti maksud dari perkataan sinb barusan.

Namjoon tahu adiknya ini sedang merajuk,  karena sinb selalu seperti ini jika ia sedang ingin sesuatu atau ia sedang mempunyai masalah dengan temannya.

kemudian namjoon duduk di sebelah sinb dan merangkul pundak sinb "maaf deh tuan Putri..  Kau kan tahu kalau sudah minum-minum abang seperti ini,  maaf ya" kata namjoon membujuk sang adik agar tidak marah.

"Memang minun berapa banyak bang?tau aja mamah papa keluar kota jadi bebas ke pub" tanya sinb penasaran.

"He he Berapa ya...  Ahh tidak ingat"

"Ha ha dasar pelupa,  pasti banyak tuh"

"Mungkin...  Mau es krim tidak ? Abang ambilkan ya"

"Tch..  Abang lupa?  abang sendiri yang melarangku makan es krim"

"Ahh iya..  Ya sudah abang ambilkan cheesecake ya.." tawar namjoon dan di jawab anggukan oleh sinb.

"Sudah jangan ditekuk mulu,  cheesecake nya buatan hanna, abang jamin enak !!" kata namjoon lalu mengasak rambut sinb,  setelah itu namjoon pergi kedapur mengambil cheesecake.  

Berlalunya namjoon ke dapur,  sinb mengambil benda tipis persegi panjang miliknya dan memandangnya lama 'ko gak ngabarin aku si ka?'

***

"Ka soo liat handphone ku tidak?" teriak hoseok dari kamarnya.

Soobin yang saat ini sedang membantu mamanya di dapur hanya mengangkat bahu mengabaikannya 'dasar pelupa'.

"Ka  Tuh ditanya sama adeknya,  jawab ke... " kata mamanya pada hepi.

"Aku gak tau seok"  kata soobin menjawab pertanyaan hoseok dengan suara yang pelan.

"Lah ka,  gak akan kedengeran dong kalau jawabnya kaya begitu"

"Huh?  He he yaudah mah nunggu hoseok aja nyamperin ke sini.. Kaka malas teriak" kata soobin beralasan, padahal ia memang tidak biasa teriak-teriak di dalam rumah,  kalau kata gengnya hoseok soobin itu definisi istri idaman, lalu mereka akan dapat pukulan dari hoseok, dasar mereka buaya semua enak aja saudara kembarnya di godain.

"Heh !! lihat handphone ku tidak?"  kata hoseok yang tiba-tiba masuk ke dapur.

"Tidak,  memang tadi disimpan dimana?"

"Ya gak tau orang aku lupa nyimpen dimana..  Mah lihat gak mah?" sekarang hoseok bertanya pada ibunya.

"Lahh ko nanya ke mamah...  Mamah mana tahu,  mamah kan baru pulang dari rumah nenek" 

Hoseok menghela nafas. benar juga, mama dan papanya memang dari dua hari yang lalu kan di rumah neneknya karena sang nenek sakit dan sekarang baru pulang mana tahu sih hoseok menyimpan handphonenya dimana.  Hoseok mengigit bibirnya mengingat-ingat dimana ia terakhir kali menggunakan benda tipis persegi panjang tersebut. 

"Aaarrgghhh" erang hoseok dan mengacak rambutnya sendiri 'duhh kebanyakan main sama hanni nih otakku jadi lemot' batin hoseok. Untung saja hyejung tidak mendengarnya kalau hyejung mendengar kau mungkin habis seok.

***

Namjoon kembali ke ruang TV dengan membawa beberapa potong chesee cake di tangannya.

"Nih de cobain...  Di jamin enak"

Secret DatingTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang