Mulai ada yang beda dalam perasaan ini
Tysa masuk ke kelas barunya,dia bertemu dengan seorang cewek pakai kaca mata,yaitu teman kelas barunya
"Hai,kamu anak baru pindahan dari Jakarta kan?" duduk memegang pena menatap tysa begitu santai
Tysa menoleh ke arah cewek itu
"iiiya,aku anak baru disekolah ini,kenalin namaku cinta anastysa""Nama aku revana putri,panggil vava aja,,iya cin kamu duduk sebangku dengan aku aja" menepuk kursi disebelahnya
"Eh va jangan panggil aku cinta tapi tysa ya,soalnya itu panggilan aku dari kecil"
"Ok tysa maaf ya ngga bisa ajak kamu ngobrol dulu,aku mau ngelanjutin tugas kimia yang belum selesai" vava terburu-buru memegang pena
"Iya-iya ngga papa kok va"
Tysa terdiam,menatap ke luar kelas dengan dagu terpangku tangan.
"Ya Allah kenapa hari ini bisa ketemu cowok nyebelin,ehhh tapi kalo aku pikir-pikir dia juga perhatian sama aku..."
yah tys itu bukan perhatian tapi karna dia baik aja sama kamu,mungkin aja dia baik ke semua cewekVava sudah selesai mengerjakan tugasnya,vava melihat ke arah tysa yang melamun
"Eh tys kok kamu bengong aja,ngga baik tau baru pagi gini udah bengong aja"vava melambaikan tangannya ke arah muka tysa
"Apa?" tysa sadar,mengedip matanya
"Iya kamu dari tadi melamun aja"
"Ngga kok va,aku lagi mikirin sesuatu,tapi ngga begitu penting"
"Kalo ngga penting ngga usah terlalu dipikirin sa"
Bel bunyi pertanda masuk kelas.
Setelah 2 jam pelajaran kimia selesai....
Tysa bergegas menuju ke luar kelas,
Udara diluar cukup sejuk angin yang semilir berhembus . Dari arah sebuah ruangan azki berlari pelan menghampiri seorang cewek.
Tysa berjalan tidak menghiraukan ada azki disampingnya. Terlintas lah dibenak tysa
"Lama-lama aku bisa gila kalo aku terus bertemu dengan laki-laki ini,aku harus punya cara agar dia menjauh" berjalan melihat ke arah bawah dengan mata melotot
"Sa kok kamu diam aja,heiii sa kok diam" azki heran kenapa tysa sedikit berubah
"Eh ki,kamu tadi bilang apa?"
"Kamu kenapa diam aja cantik?" azki memberikan senyuman manis bibir merahnya
"Ngga kok ki"
"Eh iya sa aku minta no hp kamu dong"
"Buat apa ki?"
"Yaelah sa sa kita kan udah temenan,masa ngga boleh komunikasi" menaikan satu alis
"Iya iya bawel, nih 08991029045 "
"Ok cantik makasi ya, tycan aku antar kamu pulang?" memutar kunci mobil di jari telunjuknya
"Ih malas ah, aku ngga mau di anterin pulang sama orang yang aku ngga tau asal usulnya" ekspresi judes
KAMU SEDANG MEMBACA
regret of love
Teen FictionDimana seorang cowok yang sangat mencintai ceweknya,akan tetapi cinta itu berubah menjadi sebuah penyesalan