Malam pun layaknya siang di kota ini. Tidak ada sedetik pun terkilas sunyi di balik deru mesin pabrik, hentakan keras, bar dan club malam yang menyuarakan lagu, serta kendaraan di jalan beraspal hitam. Pantas memang di sebut kota yang tidak pernag tidur
New York
Manusia di sana? Jelas, malam pukul 01.45 am pun membutuhkan tidur
Di gedung tinggi berisi apartemen mewah, tepat bernomor 219. Kamar apartemen berpenghuni gadis yang sedang bergelung di kasur hangatnya ini. Selimut uap pun menutupi tubuhnya yang kedinginan karena baru pulang dari pekerjaannya -sebagai agen rahasia di markas besar New York.
'Drrt.. Drrt.. Drrt'
Getaran ponselnya di atas rak, tak ayal membuat gadis berambut lurus sepinggang ini pun segera terloncat bangun dan menyimpah serapah orang yang menelponnya malam begini. Oh ayolah! Ia baru pulang setengah jam yang lalu dan baru mencoba tidur 15 menit yang lalu. Dan siapa yang berani mengganggu tidurnya? Kecuali...
"Hello!" sapa gadis ini terdengar sopan walau tersurat jelas ia mengantuk dan kelelahan. Bagaimanapun orang itu adalan atasannya.
"Sory if i distrub your sleep, Mrs. Naisya. But, you know that i never called if haven't emergancy affair, do i?"
"Hoahm.. Emm.. Sorry Mr. Choursel. I mean, yeah! You're right" sahut gadis bernama naisya ini
"You have a mission" kata orang diseberang sana. Membuat mata naisya yang tadinya mengantuk sekarang menjadi berbinar?
" what a mission sir?" tanya naisya kelewat senang
Terdengar helaan nafas panjangan dari Mr. Choursel "you must guard someone. This duty from his mom. She said her son have a troublem and he there in..." atasanya terdiam sejenak lalu melanjutkan kalimatnya "... Indonesia"
Naisya terdiam. Gadis blesteran Indonesia - Eropa sedikit terkejut dan bingung secara bersamaan. Tapi ia senang, karena bisa mendapatkan misi walau harus berada kembali di negara itu.
"It's easy sir!" jawabnya tenang
"But.." kata itu membuat Naisya terdiam kembali. Pasti ada sesuatu di balik misi ini.
"Your client must yet not die up to final contract. Or.. You permitted to leave your job. Secret agency. The contract for 3 months. Forhibid about you to stay in Indonesia into finak contract. Understand?" jelas Mr. Choursel tentang misi Naisya yang dilarang tetap di negara itu setelah kontrak habis
Naisya terdiam namun pada akhirnya ia menjawab "Yes".
KAMU SEDANG MEMBACA
Sang Client
Dla nastolatkówseorang gadis agen rahasia yang bermarkas di New York -Amerika Serikat- mendapat misi melindungi seseorang di negara kelahirannya. Misinya kali ini adalah ujian kenaikan untuknya. jika gagal, gadis agen rahasia amatir ini harus pergi meninggalkan pe...
