Pukul 02.30
wanita itu pun tertidur sangat lelap,tentu sangat jelas jam kini sudah menunjukan pukul setengah 3,Gave akhirnya membuka matanya secara perlahan,dia melihat ada wanita di sampingnya yang menggunakan rok pendek sehingga ia melihat betis sang wanita yang putih mulus dan begitu nenggoda,hal itu membuat gave nafsu ia langsung membelai halus rambut pirang wanita itu,hinga wanita itu tersadar,
"hey...,kamu udah bangun"
ucap wanita itu sambil menahan kantuk nya,
"hmm" jawab gave singkat,
"siapa namamu??",tanya gave,
"Syamala krish,panggil aja mala,oh iya gue nginep di apartement lu dulu ya,udah malem juga,gue juga males balik kesana".
jawab mala dengan malas karna ia sangat ngantuk,gave hanya tersenyum manis
"iya,gpp,tapi lo harus tidur bareng gue ya"
ucap gave sambil tersenyum manja dan mesum.
mala yang sudah tertidur tak mendengar gave sedikitpun,karna mala tak menjawab gave merasa kalau tak nasalah kalau gave menyentuhnya,
Gave membalik mala hingga ia telentang ke arah atas atap,ia benar benar tertidur hingga di tak tau apa yang dilakukan gave padanya.
gave mendaratkan tubunya di atas mala secara perlahan ia tak mau jika mala terbangun,gave menarik bibir bawah mala dengan mulutnya manis nya itu,mala tersontak terbangun,gave mengetahui kalau mala bangun tapi gave malah melanjutkan aksinya,mala pun tak ingin kalah dengan gave ia langsung membalas ciuman itu,kedua tangan mala memegan kepala gave agar gave lebih dekat menciumi mala.
"Awh..mmm.hhm"
desahan kencang yang dikeluarkan mala,tentu itu terjadi karna gave kini sedang meraba payudara mala tanpa melepaskan ciumannya.
Ya...tentu itulah suara yang disukai gave,suara yang membuatnya semakin nafsu untuk melakukannya,tanpa basa basi gave membuka baju yang dikenakan mala hingga tak sehelai benang pun ditubuhnya,begitu pula dengan mala ia membalas perbuatan gave,kini mereka sangat polos yang hanya sedikit tertutupi selimut putih,gave memasukan juniornya kedalam vagina mala,mala menarik selimut yang berada dibawahnya,ia dan gave memasuki selimut itu hingga menutupi kepala,karna apartement ini canggih mala mematikan lampunya dengam remote control ,lampunya pun dimatikan agar suasana semakin panass.
"Awhh...,fuck you gave,hmm,mmm" desahan yang keluar dari dalam selimut,
"lo tau nama gue dari mana,akhh?"
tanyanya dengan sedikit ada desahan,mala mengambil hp milik gave yg tidak jauh dari tubuhnya,ia memperlihatkan wallpaper gave yang bertuliskan namanya,
"Ohh hey mala,ternyata lo baru pertama kali melakukan ini ya,tapi tenang gue gabakal merusak keperawanan lo cuman gara gara gue"
ucap gave sambil menggoncangkan tubuhnya dengan sangat lembut walaupun sedikit kasar agar mala juga menikmatinya.
"Shit gavee kau sangat kerass,akhh"
ucap mala sambil memijit junior gave yang akan menimbulka desahan pada gave
"Akh..,mala kau sangat mahir memainkannya,love you mala"
Mala mengabaikan perkataan gave dan ia mencoba untuk memasukan junior gave ke dala mulutnya dan awww itu sangat enak
Mereka pun mengakhiri permainannya,karna mereka berdua sangat lelah mereka pun tertidur pulas di dalam satu selimut,mereka juga tidur sambil berpelukan satu sama lain.
Suasana cerah yang membuat mata gave sakit,saat dia membuka mata ternyata matahari menyinarinya melewati jendela,dia pun berfikir untuk membangunkan gadis nya itu ehh tentunya calon gadisnya,saat dia berbalik ke kiri yang ia lihat hanyalah tas selempang yang di gunakan mala,
"ohh,mungkin dia sedang ke dapur atau kemana kek,karna pintu udah gue kunci gak mungkin kan dia tau sandinya",
ucap gave sambil mengelus palanya,shshshshshsh..........,
"njrit suara apa tuh,duh gue jadi merinding gini ya",
gave pun langsung mengenakan pakaian hari hari nya,ia mengecek darimana asal suara itu,saat ia hendak mendekati kamar mandi ternyata mala sedang mandi menggunakan shower.
"oh ternyata mala..",ucapnya dalam hati,
"mala..??",
"eh gave,lo udah bangun??,awas lo ya kalau ampe masuk sini?"
ucap mala cemas,gave hanya tertawa kecil.
Krek...,
gave membuka pintu kamar mandi,
Sret....,
gave membuka pintu kaca shower,saat itu ia melihat sang bidadari cantik yang membuatnya tergoda.
"Fuck gave,lo gila ya,keluar sekarang!!",
bentak mala sambil mematikan shower dan menarik handuk untuk menutupi tubuhnya.
"Mala,lo cantik",
gave masih menggunakan pakaian tapi ia tak perduli,ia hanya ingin bersenang-senang dengannya,langkah demi langkah ia menghampiri mala,ia menyalakan shower itu dan membiarkannya mengalir,
"gave sayang kumohon kau sudah melakukannya tadi malam tadi pagi pun kau melakukannya gave",
ucap mala dengan nada yang menggoda,
"Sudahlah mala aku hanya ingin mandi bersamamu,aku tak mau buang buang waktu",
mala pun tak bisa menolak ajakan gave,mereka bersenang senang hingga waktu menunjukan pukul
07.53
Selesai mandi mala meminjam kemeja putih gave yang sangat besar di tubuh mala dan mengenakan celana jeans pendek dan ketat milik adik gave yang tertinggal di apartementnya,mala membuka kancing pertama dan kedua dari atas agar terlihat sexy,dan kancing pertama hinga ketiga dibuka lalu diikatkan.Saat itu mala sedang nelpon delivery Mc Donald,
ia memesan untuk sarapan pagi dengan gave,sedangkan gave ia sedang menelfon ayahnya untuk mengirimkan uang ke atm nya,sungguh keluarga gave seperti layaknya seorang milyoner bahkan lebih dari itu.
"Mala..,sayangg",
peluk gave padanya dengan manja
"Gave aku lagi nelfon mama sayang",
ucap mala di telinga gave dengan lembut,tentu saja gave tergoda degannya ia pun semakin erat pelukannya,bibirnya menelisuri leher mala
"Hmphh"
ia mengigitnya hingga terdapat rona merah,mala langsung mengakhiri panggilannya dan memasukannya ke saku celana
"Gave,what are you doing?"
"No,i just want you".
×××.....×××
Berzambung
Butuh voment nya say tolong yaa, bingung mau lanjut apa enggak nih
