Mereka saling kenal ?

725 71 4
                                    

Annyeong~ hmm klo setiap update berasa comeback ala wattpad, deg deg an part ini di sukain atau gak 😁
Terima kasih banget buat yg udh mau baca.. love you 😘

***

"Tringgggg~"

Yes! bel istirahat berbunyi. Seketika tangan seungri ssaem yang dari tadi meliuk-liuk di papan tulis pun terhenti. Ia membalikkan badannya, dan menatap tajam ke seluruh siswa dikelas ku, seakan-akan mengisyaratkan jika ia bisa memakan kami satu persatu. Entahlah ku rasa saat ini semuanya sedang menahan nafas mereka. Apa seungri ssaem ada dendam dengan kami semua ?

"Tugas di halaman 172 wajib kalian selesaikan saat acara perkemahan minggu depan. Jadi jangan coba menghindar!" Jelasnya singkat lalu berlalu meninggalkan kelas.

"Huhff...aku butuh oksigen" teriak hanbin
"Mengapa ia selalu seperti itu jika mengajar di kelas kita?" Tambah taehyung

Kelas riuh seketika.

"Memangnya tugas apa di hal. 172 tzuyu ah~?" Tanya sana tetap fokus melihat kuku-kuku cantiknya

"Molla. Chankam...." Kubolak balik hal buku tepat di depan ku ini. Bagaimana bisa si guru killer itu memberikan tugas di hal. 172, sedangkan kami baru masuk pembahasan di hal 80. Ckck entahlah mungkin dendam telah membutakanya.





"MWO?!!!!!"
Bisa dipastikan suara 8 oktaf ku memancing seluruh penghuni kelas ini memandangiku.

"Waeeee?" Tanya sana antusias

"Hal 172, temukan raflesia arnoldi di taman nasional hallasan!" Bacaku lantang tak percaya.

"Mwoooo???" Seketika semua siswa membolak balikkan buku mereka, mencari kebenarannya sendiri.

"Yaaa!! Sejak kapan taman nasional hallasan memiliki tumbuhan langka tersebut?" Seulgi ikut bersuara.
"Aishh, seungri ssaem memang ingin membunuh kita satu persatu!"
"Bahkan jika dicari ke seluruh penjuru korea pun, kita akan menemukannya" cicit teahyung kali ini. Terdengar frustasi







"Tapi, tunggu....." Teriak hanbin lalu berdiri dari bangkunya. Ia berjalan sambil memegang kepalanya, seraya berpikir. Bak nonton musikal, semua mata tertuju mengikuti pergerakan hanbin, menanti apa kelajutan dari pembicaraannya itu.







"Itu artinya...."





"Kemah tahun ini di laksanakan di taman nasional hallasan?? Jinjaaaa~ wowwww daebakk!!!" Teriaknya tak kalah dari sebelumnya lalu melompat memeluk jackson

Sadar akan maksud hanbin, siswa lainnya pun ikut bersorak

"Akhirnya~ doa kita ke hallasan tahun ini terkabul"
"Hallasan, hallasan i'm coming"
"Ya tuhan, apa aku bermimpi" seorang siswa menepuk-nepuk pipinya
"Omma~ aku ke hallasan juga" tangis seseorang yeoja di pojok sana.

Bisa kalian tebak, kelas riuh seketika. Provokasi hanbin benar-benar berhasil. Terlepas apakah benar perkemahan kali ini akan di lakukan di taman nasional hallasan atau tidak.

Selesai euforia, satu persatu siswa mulai berjalan keluar kelas. Tentunya memenuhi syarat sebagai maklhuk hidup agar bisa tetap bertahan, yakni mengisi perut yang sudah meronta-ronta sejak kedatangan seungri ssaem tadi.

Ma Girl Crush ✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang