"Hm zka gue kerumah bntar ye,mau ambil baju ntar baju lu sekalian ae " ucap ari kepada azka
"Sip dah"
"Jagain bidadari gue oi"
"Iye njir percaya sama gue"
Ari pun berjalan keluar ruangan rumah sakit,sebenarnya pikiran nya kacau ,bagaimana tidak ?! Pesan singkat yg ia terima barusan cukup membuatnya hancur
By : Papa
Message : nak,papa di apartemen,papa sama mama memutuskan untuk bercerai,kamu pulang ya kerumah,jemasi barang mu ,papa sayang kamu
"Ha? Sayang? Hahaha mereka tu sayang sama diri sendiri doang , gapernah mikirin perasaan gue,kak isa dan san apalagi ditambah sekarang ada baby , yang mereka fikir cuma kira bahagia didepan mereka tanpa peduli yang sebenarnya "
ari menangis, meratap atas kekesalannya kepada orang tuanya itu .
Tes...
Tess..
Rintik hujan turun ..
"Haha hujan saja mengerti aku butuh saat ini"
Sedangkan dilain sisi,azka yang sedang asyik main handphone,merasa kaget karena ayumi menggerakan tangannya dan membuka mata nya
"Ay kamu udh bangun?"
"Aaazka" panggilnya tak percaya
"Iya ini azka,lu gapapa kan ? Gue khawatir sama lu " azka tersenyum kepada ayumi"Kok bisa disini kak?"
"Ceritanya panjang,btw kamu mau minum? Atau mau apa?"tanya azka
"Kak,aku mau ketaman atau gak keliling rumah sakit"pinta ayumi menunjukkan puppy eyes nya
"Iss tu ekspresi biasa aja dong,luluh kok gue " azka tertawa"Apaa sih kak haha" ayumi tertawa juga dan azka tersenyum bahagia melihat ayumi yang mulai ceria
"Tapi lu kuat gak? Gue gamau lu malah ngedrop,gue panggilin dokter dulu deh"
"Yaudah"
Tiba-tiba dokter memasuki ruangan ayumi
"Wah ay sudah bangun,kamu kelihatan lebih fresh ,apa karna ada dua cowok tampan yg menghampiri mu sehingga membuat mu cepat sadar?"dokter rian , yang merawat ayumi selama ini dan ia juga adalah om nya ayumi
"Om apasih ih? Om,aku boleh keliling rumah sakit ya,mau melihat adik adik yg lain,sudah lama aku tak bertemu dengan mereka , mereka pasti merindukan ku secara aku ini sangat dirindukan banyak orang"ucap ayumi dengan wajah yang kelihatan lucu dimata azka
"Mereka merindukan mu,yasudah sana pergi ,naik kursi roda ya?"pinta dokter rian
"Ayolah om,aku tidak lumpuh,masih kuat berjalan"
"Yasudah sana,kamu masih saja keras kepala ay "
"Itulah aku ,yok kak "
"Permisi ya dok" pamit azka
"Jagain keponakan saya ya,dia satu-satunya yang gila" dokter tertawa membuat lesung pipi nya terlihat,manis
Di sepanjang jalan,Ayumi dan azka berbicara banyak hal dan azka sesekali menggoda ayumi dan membuat pipi ayumi menjadi merah seperti kepiting rebus
"Ehh itu ari ya kak?"tanya ayumi kepada azka
"Iya bener,ngapain dah tu anak?samperin yuk"Ketika ayumi dan azka berjalan menuju ari ,ayumi mendengar semua keluh kesah ari
"Tuhan,aku harus apa? Sudah beberapa kali ,aku harus ada di posisi broken home ini,aku lelah tuhan,bawa aku pulang" ari menangis
"Dengan cara kakak minta pulang ke tuhan,itu gak buat masalah selesai,kak masih banyak yg sayang kakak,ada arhamnatic,papa kakak,azka,om agung,anak daks,yori,aisyah,steffi dan aku"ucap ayumi yg juga ikut menangis
"Ri,lu masih punya gue,ya gue tau gue lebih tampan tapi gue tetap anggep lu sepupu gue ri"azka terkekeh
"Tai kuda""Yaudah ayok kak bangun,ngapain kakak duduk dijalan gini,jangan sedih dong,senyummm"ayumi menghiburnya
"Loh ? Kamu udah sadar? Ayumiiiii"ari baru menyadari nya dan lansung memeluk ayumi nya itu
"Hehe kakak aku gabisa nafas nih""Hahaha tuh ri anak orang gabisa napas,sesak ntar kasihan"
Cekrek
CekrekWah siapa itu ? Apa yg ia foto? Jangan lupa vote dan comments
Xoxo-ay
