Stuck in Friendzone

Part 2 (Nicho)

Hari pertama masuk sekolah, aku pergi ke sekolah bersama El. Ya, El. Temanku dari kecil sampai sekarang. Dia juga tetanggaku. Walaupun nyebelin sih dia. Tapi, kasian. Orang tua nya tidak pernah memerhatikannya. Hanya Bi Ina dan aku yang memerhatikannya.

Pada saat jalan ke sekolah bareng, aku memperhatikan muka Elina yang sangat murung dan acak-acakan.
Aku yakin dia punya masalah lagi.
Atau tentang orang tuanya.

Setelah sampai, Vina langsung menghampiri Elina. Karena aku tidak mau ikut campur, aku ke kelas duluan,karena kelas ku agak jauh dari kelas nya. Lalu aku membaca buku catatan ipa ku karena ternyata hari ini ulangan dan AKU BELUM BELAJAR.

Baru baca bentar, Vino, sahabatku. Memberi tau kalau Elina sedang diejek Gina. Lagi. Bosan sekali aku menghadapi Gina yang menyebalkan ituu. Aku menghampiri Gina dan memberi peringatan kepadanya agar tidak mengganggu Elina lagi.

"lu gapapa kan, El? "tanyaku khawatir.
" udah gapapa kok. Oya kata Pak Nino ada ulangan Ipa dadakan. Lu udah belajar belom? "
" duh belom makannya. "
" yauda lu masuk kelas lalu belajar ok. Sampai ketemu istirahat nanti!"
...........

-istirahat -
Aku melihat Elina sedang diejek lagi. GINA LAGI GINA LAGI. aku menguping pembicaraan mereka.
"EHH ELINA, TADI DIBELA NICHO YA? DASAR SUKA NGADU. "
" APA SIH GW GA NGADU APAPUN "
" HAHAHHA. Dasar tukang ngadu!"
Aku tak tahan lagi liat perlakuan Gina ke Elina. Aku mengambil botol minumku dan..

"STOP. "Kataku sambil menyiram air ke mukanya.
" IH APAAN SIH KOK GW DISIRAM"
katanya kaget.
" KEKNYA DISIRAM AIR GA CUKUP YA? Skali lagi lu gituin Elina, gw siram air selokan! "
" DIHHHHHHH " raut Gina jelas sebal.
"Makasihh, Nic" Senyum Elina kepadaku membuatku meleleh. Tapi aku harus tetap cool.

"Sama-sama" jawabku datar seperti biasanya. Aku pun ke kelas karena tidak mood makan di kantin.

------------—---------Part 2--------------------------
Next?like and share ya! Xoxo.