Lagi masang sepatu di ruang tamu, tiba-tiba ada yang ngetok pintu rumah Sejeong.
"Siapa?"
Gada yang jawab. Yaudah sekalian juga, Sejeong beranjak dan buka pintu.
Tau-tau........
"hALOOO???????"
"lAH? TETET??????" Sejeong kaget-lah.
Mana itu anak langsung menye-menye lagi mukanya.
"Masih inget ga sih sama gue? Mukanya kek ngeliat orang asing gitu," keluh Taehyung.
"Lo udah balik?" Sejeong ga meng-indahkan omongan Taehyung.
"Ya kalo gue udah disini, berarti gue udah balik, dong."
"Sama siapa? Kok ga bilang-bilang? Kapan sampenya?" Ini Sejeong serakah amat nanyanya.
"Sama babu, kemaren malem. Ga bilang ya lo pasti udah tidur lah, sayang."
Sejeong ngangguk-ngangguk.
Terus Taehyung ngasih Sejeong 3 bungkusan kertas warna-warna pastel. "Nih. Dari Mama."
Sejeong ambil, terus liat.
"Paan?"
"Kain Bali."
"Uuwwaaahhh."
"Lo udah siap berangkat?"
"Ga mau kuliah."
"Lah? Jadi maunya?"
"Ngobrol sama lo."
;-;-;-;-;-;-;-;-;-;-;-;-;-;-;-;-;-;-;-;-;-;
KAMU SEDANG MEMBACA
[1] Approach ✕ vjeong ✔
HumorPDKT kita itu beda. Biar dikata unfaedah, receh, dangdut dan kawan-kawannya, tapi emang itulah cara supaya PDKT kita ga flat dan hambar bagai sayur tanpa garam, bagai taman tanpa bunga mwehehehehe (͡° ͜ʖ ͡°) butiranrinso, 2017 [Taehyung-Sejeong //Ji...