Seminggu pun berlalu, ujian akhir yang melelahkan telah berakhir. Kini libur panjang x lebar telah menanti.
Selama seminggu Hinata tak melihat Naruto karena mereka berada diruangan yang berbeda saat ujian, bahkan di rumahpun Hinata tak pernah bertemu Naruto.
"Hufft kangen juga sama si rubah" gumam Hinata saat dia duduk santai di balkon kamarnya.
"Sedang apa dia ya?" gumamnya lagi. "Aahh mampir aja deh"
Dia pun bergegas mengganti baju dan merias dirinya.
Sebelum keluar kamar, ditolehnya ke arah cermin besar di kamarnya.
"Oke, saatnya berangkat" katanya bersemangat.
Ting tong
Ting tong
Cklek
"Eehh, Nata-chan. Ada apa sayang?" tanya Kushina. "Mari masuk" lanjutnya.
Setelah duduk di ruang tamu, Kushina pergi ke dapur membuat minuman dan membawa cemilan.
"Ini diminum Nata-chan" kata Kushina kemudian duduk di depan Hinata.
"Sepi ya Obasan" kata Kushina.
"Iya, Obasan sendirian di rumah" balas Kushina.
"Ojisan dan Naru kemana?" tanya Hinata penasaran.
"Ooohh, mereka pergi" jawab Kushina dengan wajah sendu.
'Kenapa Obasan, kok sedih gitu' batin Hinata.
"Obasan jangan sedih, kan ada Nata. Kapan Ojisan pulang?" tanya Hinata.
"Minato-kun pulang minggu depan" jawab Kushina.
"Aahh cuma seminggu kok Obasan, waktu cepat berjalan" kata Hinata menyemangati Kushina.
'Gomen Nata-chan, Obasan udah janji dengan Naru-chan' batin Kushina.
"Kalau begitu, Nata pulang dulu Obasan, kapan-kapan Nata main lagi" kata Hinata kemudian pamit.
Sesampainya di kamar, Hinata kembali duduk di balkon kamarnya "Hufft kirain ada Naru" gumamnya.
* * *
Seminggu pun berlalu, tapi Naruto tak kunjung terlihat. Hinata yang dilanda kesepian pun kembali datang ke rumah Naruto.
Ting Tong
Ting Tong
Cklek
"Aahh Nata-chan, masuk nak" kata Minato mempersilahkan Hinata masuk.
"H'ai, oh ya Jisan, mana Obasan?" tanya Hinata basa basi.
"Itu di da-"
Tring tring tring ponsel Minato berbunyi "bentar ya Nata-chan""Ya Hallo"
. . .
"Wah, selamat nak. Jaga diri ya. Jaga kesehatan"
. . .
"Oke"
Sambungan itu pun terputus.
"Oh iya, Obasanmu di dapur Nata-chan" kata Minato. "Jisan tinggal ya" sambung Minato dan keluar dari rumah.
Hinata pun menghampiri Kushina di dapur.
"Hhhmm pasti enak" kata Hinata saat berjalan menghampiri Kushina.
"Wah ada Nata-chan. Sini-sini duduk, nanti Basan buatkan cemilan ya" kata Kushina dan mempersilahkan Hinata duduk di meja makan.
"Arigato Obasan" balas Hinata.
KAMU SEDANG MEMBACA
Friendzone
Fanfiction"Antara aku dan dia terdapat dinding tak kasat mata yang membuatku terpaku di tempat. Haruskah aku maju untuk menggapainya yang mungkin akan meretakkan hubungan persahabatan kami, atau harus berdiam mempertahankan persahabatanku dan membiarkannya ba...