I know this book will spamming ur notif as hell. im sorry. but i just want to express it when words is better to speak when nobody wants to hear.
........
Dear Choi Seunghyun (again).
Aku masih berpikir kalau ini mimpi di siang bolong. Namun ketika aku membuka mata, rasanya semakin nyata kalau duniamu telah berbalik seratus delapan puluh derajat.
Kamu tetap Choi Seunghyun yang aku kenal, namun berbeda. Muncul stigma terhadapmu yang membuat aku tidak nyaman.
Orang-orang yang mulai menjustifikasimu tanpa tahu apa yang sebenarnya terjadi, walau aku sendiri tidak seratus persen yakin aku tahu apa yang menimpamu, but i feel bad for you.
Terakhir foto yang kusimpan dalam galeriku adalah satu-satunya fotomu dalam balutan seragam dinasmu yang kudapat dari pinterest dan segera kujadikan homescreen ponselku. Ada rasa senang ketika melihatmu dalam foto tersebut.
Setidaknya, dalam foto itu kamu terlihat baik-baik saja. Kamu sehat, dan kamu terlihat tanpa beban.
Setidaknya, kukira begitu.
Choi Seunghyun, beberapa jam setelah melihat berita itu, aku masih merasa sedikit sesak. Tapi lambat laun aku mulai bisa sedikit merelakan apa yang terjadi padamu. Tentunya, dengan tidak mengindahkan ucapan menyakitkan yang hanya akan menyakiti diriku dan dirimu sendiri.
Berusaha menutup telinga dengan omongan negatif orang yang bahkan ada beberapa yang keluar batas. Walau rasanya masih terngiang kata demi kata yang terpampang disana, tapi tidak apa, aku belajar untuk mengikhlaskan.
Setidaknya lewat tulisan yang mungkin tidak akan pernah kamu tahu ini, lewat tulisan yang bahkan kamu tidak tahu bahwa aku pernah menulis surat ini padamu, lewat tulisan yang bahkan kamu tidak akan paham bahasa apa ini, aku ada disini.
Bersama dengan yang lainnya, mendukungmu dari jauh.
Aku yakin kamu bisa melewati semuanya, sama seperti yang lalu-lalu saat kamu hampir melakukan suicide karena suatu hal yang mungkin kamu tidak ingin aku membahasnya. Sekalipun agensimu menyangkal kalau itu bukan sebuah upaya bunuh diri, tapi aku yakin, itu benar adanya.
Itu titik terendahmu, walau mungkin masih terbayang hingga sekarang tapi setidaknya setelah bertahun-tahun kamu berhasil melewatinya.
Sembuh, walau masih berbekas.
Aku harap kamu bisa seperti itu, lagi.
Bertahan
Choi
Seunghyun
Vips
Here.
Love,
Weirdostabi.
