1 - Kerja!

44 1 0
                                    

Hai welcomeeeee!!!

Ceritanya mungkin agak aneh. Disini untuk nama mungkin belakangnya akan ada yang diganti biar masuk akal wuehehehe kayak nama marga gitu

Mohon maaf kalau ada yang tersinggung dengan cerita ini, Cerita ini hanya untun memuaskan akal bejatnya si Thor aja kok wuehehehe Chalita cantik banget sih :*

Enjoy y'all :)


Chalita hidup seorang diri. Ia tumbuh di panti asuhan. Ibu panti mengatakan kalau ia ditemukan di depan pintu rumah panti asuhan. Saat itu Chalita berada di dalam keranjang bayi. Chalita tidak tahu siapa orang tuanya. Darimana ia mendapat nama 'Chalita' ? Ibu panti mengatakan saat ia menemukan Chalita, terdapat amplop berisi uang dan juga surat yang berisikan namanya

'Nama, Chalita. Tolong rawat anak ini'

 Chalita masih sibuk melipat pakaian. Siang ini ia tidak keluar dari rumah susunnya. Diluar maish hujan. Lagi pula Chalita ingin kemana ? Uang saja tidak ada. Kalau sekedar jalan-jalan ke mall, yang ada hanya capek. Setelah capek butuh makanan, dan ujung-ujungnya keluar uang juga. Tapi bagaimana pun Chalita bersyukur dapat tinggal di rumah susun yang kecil dan kotor itu. Chalita kini berumur 22 tahun. Ia memilih tempat tinggal ini dari referensi teman panti asuhannya yang kini tinggal sebelahan dengannya. Rumah susun ini terbilang kotor, lumuh, atau apalah itu. Tapi Chalita rajin membersihkan kamarnya sehingga tampak rapih dan nyaman.

Sudah hampir seminggu Chalita tidak mendapat kabar dari kafe tempatnya melamar. Padahal gajinya lumayan. Setengahnya bisa untuk biaya hidup dan setengahnya bisa untuk ditabung. Setelah selesai melipat pakaian, Chalita merebahkan dirinya di kasur. Ia memejamkan matanya, mencoba merenung kehidupannya, sampai bunyi hp membuat lamunannya buyar. Email ?

>>>>>>>>>>>>>>>>>>>>>>>>>>>>>:::::::::::::::::::::::::::::::<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<

<Cafepotraitofcoffee>

'Dear Chalita, selamat anda diterima untuk bekerja di kafe kami. Anda dapat mulai bekerja besok'

>>>>>>>>>>>>>>>>>>>>>>>>>>>>>:::::::::::::::::::::::::::::::<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<

Chalita melotot tidak percaya. This is bullshit! Gue diterima ? Batin Chalita. Chalita girang tidak karuan. Ia buru-buru merebahkan diri di kasur dan tidur agar esok hari tidak kesiangan. Chalita membuka matanya menyadari sesuatu. Hey Chalita, ini kan masih siang!

***

Chalita sudah berdiri menggunakan kemeja putih dan celana warna krem. Pakaian ini merupakan seragam di kafe 'Potrait of Coffee'. Ia berdiri di pojokan seorang diri. Selama satu jam! Ini merupakan tugas pertamanya untuk menyaksikan bagaimana caranya bekerja. Hingga,

"Eh, anak baru sini!" Ucap pria di meja kasir. Chalita melangkah ke arahnya. "Ya kak ?"

"Nama lo siapa ?" Tanyanya.

"Chalita kak"

"Gue Ricky tanpa 'kak' dan ini anter ke meja 9 sekarang" Ucap Pria itu dengan cepat. Astaga ketus sekali pria ini! Chalita membawa sebuah nampan yang berisi secangkir kopi, lemon juice, dan juga chocolate e'clair. Chalita berhenti tepat di meja no 9. Setelah menaruh makanan dan minuman, Chalita bersiap meninggalkan meja tersebut.  Tapi Pria di meja itu memanggilnya. "Hei, kamu!"

(Lovely) Chalita ?Where stories live. Discover now