Part 1

1.9K 88 6
                                    

Seorang yang sedang melamun tiba tiba tersadar karena seseorang yang membuyarkan lamunannya.

"Hyaa...Oh sehun!!kenapa kau melamun seperti itu?"tanya jiyeon..namun Sehun tidak mendengarnya..

"HYAA....OH SEHUN!apa kau tidak mendengarku eoh?"teriaknya dan membuat sehun sadar dari lamunannya..

"Hyaa..ji!apa kau kira aku ini sudah tuli eoh?"tanyanya membuat jiyeon tambah kesal.

"Ya kurasa telingamu tuli.karna dari tadi kau terus mengabaikanku.."katanya.

"Apa??katakanlah!"titahnya..

"Aku bertanya kenapa kau terus melamun seperti itu?apa karna dia lagi?"tanyanya membuat sehun pasrah dengan keadaan..

"Kau sudah tau kenapa bertanya lagi padaku?"ucapnya.

"Aku hanya ingin memastikan saja."jawabnya.Setelah percakapan itu,keadaan diantara mereka sangat hening.hingaa jiyeon pun membuka suaranya..

"Hun..apa kau begitu mencintainya?"tanyanya.

"Menurutmu ji?kau tau kan yoona itu cinta pertamaku?"tanyanya balik.

"Aku tau..tapi jika kau terus seperti ini,bagaimana kehidupanmu hun?Kau sendiri sudah melihatnya dia memiliki pacar.."jawab jiyeon.

"Iya tapi aku tidak percaya ji,bukannya aku sudah menceritakannya padamu bahwa dia sudah putus dengan pacarnya."katanya masih teguh dengan keyakinannya

."Hun kau tidak tau,kalau yoona itu pacar dari sepupuku."ucap jiyeon dalam hatinya.

"Terserah kau saja hun..yang penting aku sudah mengatakannya padamu..kalau dia tidak bersungguh sungguh padamu.."katanya lalu meninggalkan sehun sendiri..

Keesokan harinya...Jiyeon dan sehun pergi ketaman .namun tiba tiba sehun melihat seseorang yang tidak terasa asing baginya..

"Ji.."panggilnya namun jiyeon tak menoleh.

"Jiji.."panggilnya lagi dan jiyeon langsung menoleh.

"Ada apa?"tanyanya."Lihat itu..sepertinya aku mengenali orang itu."sambil menunjuk dua orang yang sedang berpelukan.

"Mana Hun?"tanyanya.."Itu ji..bahkan mereka berciuman."
kata sehun dan jiyeon langsung melihat ke arah yang ditunjuk sehun.

"Bukannya itu yoona dan pacarnya hun?"tanyanya ragu.

"Tidak mungkin..karna dia dan pacarnya sudah berakhir.."
katanya tak percaya.namun jiyeon menegaskan pada sehun hingga dia percaya..

"Coba kau lihat baik baik..aku tidak salah..itu memang yoona.Dan kalo tidak salah itu donghae oppa."
katanya.

"Ahh..kau benar.itu yoona bersama pacarnya."katanya sedih.

Setelah melihat itu sehun memutuskan untuk pulang saja.karena dia tak mau merasa sakit yang lebih dalam.

"Ji..ayo kita pulang saja."Seakan mengerti apa yang dirasakan sehun,jiyeon pun menuruti kemauan sehun..

"Ayo.."

Sehun kembali kerumahnya yang diikuti jiyeon dari belakang..
Dan disana terdapat chanyeol yang tak lain adalah kakak sehun sendiri..

"Annyeong oppa."sapa jiyeon pada chanyeol

"Annyeong jiji.Ada apa dengan dia ji?"tanya chanyeol karena tak biasanya jika sehun pulang,dia akan melewatinya begitu saja.

"Biasalah oppa masalah hati."
Jawab jiyeon santai..

"Oohh.."chanyeol beroh ria..

"Oh iya oppa.aku mau bertanya.?"
Katanya ragu..

"Katakanlah!"titahnya..

******
"Yoong aku harap setelah pertengkaran kita kemarin,itu akan jadi pertengkaran kita yang terakhir."kata donghae pada yoona.

"Aku berharap juga begitu oppa."
Balasnya.

Ketika sedang berbicara dengan donghae,tiba tiba ponsel yoona berbunyi.dan terdapat sebuah pesan dari sehun.

From:Oh Sehun.
"Yoong..kita bertemu dikafe biasa.sekarang tidak ada penolakan."

To:Oh Sehun.
"Baiklah..aku segera berangkat."

"Oppa maafkan aku.aku harus pergi bertemu temanku sebentar."
Yoona meminta izin pada donghae.

"Baiklah biar kuantar."kata donghae namun yoona langsung menolaknya.

"Tidak usah oppa..aku akan pergi sendiri."katanya.

"Baiklah jika itu maumu.hati hati.."
Balas donghae.

******

"Jadi begini oppa..Apakah seorang sahabat tidak bisa mencintai sahabatnya sendiri?"tanyanya ragu.
Chanyeol hanya tersenyum mendengar pertanyaan dari jiyeon.Sungguh dia tak menyangka kalo jiyeon akan sepolos ini.

"Oppa kenapa kau hanya tersenyum.akukan tadi bertanya?"katanya kesal.

"Baiklah aku jawab..Jika seorang sahabat itu pria keduanya,maka tidak boleh saling jatuh cinta,kecuali jika mereka seorang lelaki dan perempuan maka itu boleh boleh saja.karena cinta tidak memandang siapa orang yang kau cintai."katanya so bijak.

"Ohh..Begitu..jadi aku bisa mencintai sahabatku sendiri?tapi bagaimana kata orang kalo seorang sahabat tidak boleh mencintai sahabatnya karena akan merusak persahabatan itu?"Lagi lagi jiyeon mengatakan pertanyaan yang membuat chanyeol tersenyum lagi.

"Tergantung orang yang kita cintai.Jika sahabatmu bisa mengerti,pasti dia tidak akan memutuskan persahabatannya hanya karna sahabatnya mencintainya."jawabnya..dan jiyeon hanya ber oh ria..
"Jadi siapa yang kau cintai ji?"tanyanya langsung membuat jiyeon bungkam.

"Ma..maksud op.pa a..pa?"tanyanya gugup.

"Apakah kau mencintai sehun ji?"tanyanya menyudutkan jiyeon.

"Aa..anniyo."jawabnya gugup.

"Sudahlah ji..kalo memang benar,ceritakan saja padaku.aku berjanji tidak akan mengatakannya pada sehun."Ucapannya berhasil membuat jiyeon merasa gugup lagi dan lagi.

"Jadi begini oppa..Ya memang benar aku mencintai Sehun,tapi kurasa Sehun tidak mencintaiku.karna dia sangat mencintai yoona nuna.sedangkan yoona nuna sudah memiliki pacar.Dan oppa tau?pacarnya adalah sepupuku sendiri oppa..pacar yoona nuna adalah donghae oppa."Chanyeol mengangguk dan berkata.

"Lalu..kenapa kau tidak mengatakannya pada sehun?"tanyanya.

"Aku takut dia tidak akan percaya padaku oppa."jawabnya.

"Katakanlah..sebelum kau merasa bersalah padanya.dan kau membuat luka padanya."ucapnya tegas.

Udah dulu dahh...

Always Love You (COMPLETED)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang