Mengapa disaat cinta ini sudah sebesar matahari dia ingin menghindari cahayanya?
Dan sekarang ketika cinta ini tersisa sebesar biji sawi dia ingin menanamnya?
Haruskah aku memberinya pupuk hanya untuk menghargai perasaannya?
KAMU SEDANG MEMBACA
Tolak Rindu
PoetryTolong dikondisikan kejiwaannya kalau lagi baca ini and maap kalau jlk :) Ps. Yang nulis lagi emosi,dan gk jago Yang nulis galau mulu Yang nulis gesrek Quotes,puisi and sindiran Maap ye klo jelek komen ae Gpp lah
♡⃛◟( ˊ̱˂˃ˋ̱ )◞⸜₍ ˍ́˱˲ˍ̀ ₎⸝◟( ˊ̱˂˃ˋ̱ )◞♡⃛
Mengapa disaat cinta ini sudah sebesar matahari dia ingin menghindari cahayanya?
Dan sekarang ketika cinta ini tersisa sebesar biji sawi dia ingin menanamnya?
Haruskah aku memberinya pupuk hanya untuk menghargai perasaannya?