S

2.4K 194 15
                                    


warning! Bangtan milik agency,orang tua, keluarga dan ARMY

Bxb.
SadLove.







Happy reading




"Tidak hyung! Hiks"

"Tidak!"

"Kumohan hentikan kebohongan ini semua! Hiks"

"Katakan semua ini bohong! Hiks"

"Kumohon berhenti, Hiks jangan tinggalkan aku Hiks... Hiks kumohon tetaplah di sini hyung Hiks... Hiks... "

"Tidak hyung Hiks Tetap Hiks tetap berdiri disitu! HYUNG!!!"






























"Hah.... hah.... haaaahhh" seorang pemuda bangun dengan air mata yg membanjiri wajah manisnya

"Hobie? Kau kenapa?" Tanya jin pada namja tadi. Seokjin langsung memeluknya.

Tangis hoseok pecah saat jin memeluknya,jin langsung mengeratkan pelukkannya, menyalurkan rasa hangat dan nyaman kepada hoseok, berharap dapat menenangkan namja yg berada di pelukannya ini.















"Hyung... hiks hyung.... jangan hiks tinggalkan aku" ucapnya sesegukan sambil menangis di pelukan jin

Jin mengangguk, semakin mengeratkan pelukannya, memberikan tanda bahwa dia tidak akan meninggalkan namja yg ada dipelukannya ini

"Sudah hobie, hyung tidak akan meninggalkanmu" ucapnya sambil mengelus kepala hobie dari belakang

"Tapi hiks... tap... tapi hiks yoongi hiks yoongi hyung hiks....dia hiks dia meninggalkanku... hiks hiks" tangis hoseok semakin kencang, baju jin pun basah karna airmatanya

"Sstttttt... sudah ya... yoongi mungkin punya alasan mengapa dia meninggalkanmu... ssssttt kau tidak boleh membencinya, sudah ya diam... jangan menangis lagi" ucap jin mencoba menenangkan hoseok dengan jawaban yg bahkan dirinya sendiri ragu akan kalimat itu

"Ani" hoseok menggeleng, melonggarkan pelukannya pada jin dan menatap jin

"Aku tidak hiks.. hiks membencinya hiks... justru aku sangat hiks... merindukannya hyung ... hiks... kapan dia kembali ke sini hyung hiks... bagai hiks mana bisa dia hiks meninggalkannku tanpa hiks mengucapkan kata putus hiks.. aku hiks aku membencinya tapi aku mencintainya hiks..." ucapnya sesegukkan

"Tenag hobie,tenang... ssstttt jangan nangis" jin mengeratkan pelukannya
"Yoongi mungkin sudah bahagia, kau tidak boleh menangis, kau akan semakin sedih jika terus memikirkannya, jadi hapuslah airmatamu dan berhentilah menangis, hyung akan selalu ada untukmu" ucap jin sambil menghapus airmata yg ada di kedua pipi hoseok dengan ibu jarinya. Hoseok hanya mengangguk tanpa mengucapkan sepatah katapun



Kau harus sabar sayang,mungkin kebahagianmu bukam bersama yoongi

-------------
































"Hyung! Cepat kejar aku hyung... ppali! Kekekekeke kau lambat sekali hyung... seperti kura kura kekekekeke"

"Hei tunggu aku! Awas kau jika kutanggakap ya" ucap pemuda yg lebih tua sambil terasenyum

"Ahahahha coba saja hyung tangkap aku...... wleeeeekkkkk" pemuda yg lebih muda menjulurkan lidahnya, mengejek sambil terus berlari

"Aakkh!"

Yg lebih muda menghentikan langkahnya dan berbalik kebelakang, melihat sang empu yg terduduk di tanah sambil memegang kakinya

"Hyung kenapa?" Tanyanya

"Kakiku sepertinya terkilir Hosiki-a, Ouchhhh! Shit!"

"Beneran hyung?" Tanyanya sambil berjalan mendekat

"Hemp"

Hoseok berjalan menghampiri pemuda tadi. Dia berjongkok, mensejajarkan dirinya dengan sang empu, yg sedang terduduk di tanah sambil memegangi kakinya yg terasa sakit

"Hyung, gwencana? Apa sakit sekali hyung?" Tanyanya khawatir
Sambil mencoba memegang kaki sang empu

"Ouch! Pelan pelan hoseok-a itu sakit" ringis sang empu

"Hemp? Benarkah hyung?  Maafkan aku hiks maafkan aku hiks"

"Hemp? kenapa menangis?" Ucap sang empu bingung, hoseok menggelengkankan kepalanya lalu menghambur memeluk sang empu.

"Nah.. kenakau bocah! Ketangkap, kan sudah hyung bilang, hyung akan menangkapmu" ucapnya sambil membalas pelukan hoseok

"Ha?" Hoseok melonggarkan pelukannya,dan sedikit mendongak untuk melihat wajah sang empu

"Kekekeke kau percaya Jika kakiku beneran terkilir huh?" Ucap sang empu sambil tertawa

"Yak! Hyung! Kau mengerjaiku? Ini curang namanya!"

"yg terpentingkan aku dapat menangkapmu sayang" ucap sang empu kembali membawa hoseok kedalam pelukannya

"Ah~ yoongi hyung jahat ih~" ucapnya lagi sambil memukul dada yoongi lalau menyembunyikan wajah memerahnya di dada yoongi

Tes,

Tes,

Tes,

Hujan?

"Hiks... hiks.... hyung..."


Seorang pemuda manis, menangis di bawah derasnya hujan di samping  pohon dekat lapangan. Ia teringat kenangan indahnya bersama mantan kekasih atau bisa di sebut masih kekasih, karna sampai sekarang tak satu pun daru mereka berdua mengucapkan kata putus

"hyung..? An gwaencana hyung hiks... bogosipeo"











Tbc



Yaampun huweeee 😭
Sejarah aku nulis ff, 1 part ff ini paling lama aku tulis 1 jam lebih aku nulisnya, padahal udah ada di catatan tinggal di salin.

Padahal di catatan 3 lembar, tapi pas di tulis cuman beberapa ratus kata doang, apa tulisan aku terlalu besar ya, jadi ngabisin tempat.

Kemarin  tanggal 17,aku ulang tahun yeeeee 🎉 ke 18 th( makin tua aku elah)
Ini ulang tahun pertama tanpa hadirnya sosok ayah dalam keluarga. Aku berharap ayahku di jauhkan api neraka baginya, amin 🙏

.
semoga suka sama cerita ini  huweeeee. Gua ampir nangis nulis nya. Ini sadlove, ga ngejamin happy end. Ehehehe

Voment & coment nya jangan lupa.... supaya aku makin semangat buat nge upnya....

STUCKᴶᵁᴺᴳᴴᴼᴾᴱ [SELESAI]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang