Part 8

36 1 0
                                    

  Alenta yang masih terduduk di lantai kantin terdiam ia memikirkan perlakuan agatha yang mempermalukannya sekarang

"Liat aja lu cewe murahan bakal gua bales lu!gua balas hari ini juga!"batin alenta kesal

Alenta sedikit mendongakan kepalanya keatas untuk melihat sesorang yang berada di depannya sekarang

  Alenta tersenyum karena melihat roby di depan nya namun berbeda derajat,karena alenta yang masih terduduk di lantai sedangkan roby yang berdiri

"Ayang roby bantuin aku dong!!kamu gak kasian sama aku di jatuhin begini sama cewe murahan itu"manja alenta sambil mengulurkan tangan nya ke roby beraharap di bantu olehnya

  Roby yang melihat itu hanya menggeleng tidak percaya akan sikap alenta yang kelewat batas

"Lu keterlaluan tau gak!"bentak roby melewati agatha dan mengabaikan uluran tangan agatha yang meminta bantuan

  Hasnan dan tamma menertawakan alenta karena ia  di abaikan roby belum lagi mereka melihat ekspresi kaget alenta yang sangat lucu

  Sebenarnya seluruh siswa yang melihat itu ingin juga ikut tertawa namun sayang mereka terlalu takut kepada alenta apa lagi sikap bullying nya

"Ngapain lu ketawa."bentak alenta yang sudah berdiri di bantu oleh kia dan syifa

"Lucu anjir"ucap tamma memegang perutnya dan memukul - mukul hasnan

"Iya gua tau itu lucu tapi lu gak usah mukul - mukul gua juga tai"kesal hasnan sambil membalas pukulan tamma

"Diem gak!"bentak alenta

  Bukannya diam hasnan dan tamma masih saja tertawa kalo bukan karena most wanted dan bad boy di SMA Artik tidak akan mungkin mereka masih berani tertawa dan mengabaikan ucapan alenta

  Mereka malah memutuskan meninggalkan kantin, hasnan dan tamma masih saja tertawa dan mengejek alenta meniru - nirukan ekspresi kaget alenta yang mampu membuat siswa yang berada di kantin menahan tawanya agar tidak keluar dan di dengar oleh alenta dan teman - temannya

  Sebaliknya dengan fazhran ia mentap tajam ke arah alenta dan teman - temannya yang mampu membuat mereka menelan ludah nya dengan kasar

  Hasnan, tamma dan fazhran memutuskan untuk langsung kembali ke kelas mereka tidak berniat menuyusul roby karena mereka yakin bahwa roby pasti sedang nenyusul agatha mereka tidak ingin mengganggu

***
 
  Roby masih terus berlari mencari keberadaan agatha ia yakin bahwa agatha pasti sedang menuju ke kamar mandi

  Roby mencari dengan sangat teliti dan tergesa - gesa karena ia kali ini kesal dengan dirinya sendiri dan merasa bersalah dengan adik tersayang nya

"Agatha!!!"teriak roby ketika melihat sesosok yang ia cari

  Agatha merasa namanya di panggil pun melihat ke belakang ke arah suara

  Roby langsung mempercepat langkahnya dan tanpa basa - basi roby langsung memeluk agatha yang membuat agatha terdorong sedikit kebelakang akibat ketidaksiapan nya

"Maafin gua ta karena gak bantuin lu di saat lu di perlakukan kaya gitu sama alenta, maafin gua karena gua malah nontonin lu tanpa berpikir gimana malunya lu di depan semua siswa, maafin gua juga ta karena gua gak berguna jadi abang. Gua gak pantes ta lu anggep abang"maaf roby merasa bersalah

"Ih apaan sih lu kok jadi lu yang minta maaf?harusnya tuh ya nenek lampir itu bukan malah abang tersayang gua ini"ucap agatha sambil melepaskan pelukannya

"Tapi gua itu gak berguna ta jadi abang, gua gak bisa berbuat apa - apa. Gua gak bisa ngelindungi lu ta!"ucap roby memegang bahu agatha

"Abang roby azam latif, abang tersayang nya agatha lu gak salah kok lagi pula ini kan kemauan gua supaya rahasia gua selama ini gak kebongkar"agatha tersenyum ke abangnya

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Jun 21, 2017 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

Bad boy and Bad girlTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang