2

45 6 0
                                    

***

Sekarang malam Minggu, atau lebih singkatnya malming. Bahasa kerennya Saturday Night, kekiniannya satnight. Tapi bagiku, ini SADNIGHT. Huhuu:'v

Entah semalang apa nasib ini. Pingin rasanya ngerasain kaya temen temen. Dijemput pacar kerumah terus apel lalu besoknya cerita ke sahabat dan bla bla bla. Dalam mimpi aja kali ya:v inget dosa.

Aku hanya bermain main dengan ponselku. Membuka kunci lalu masuk menu utama dan kembali lagi. Begitu seterusnya dengan melamun. Kemudian ada ide yang terlintas agar Aku tidak cukup bosan.

Apa ide itu? Membuka bbm, lalu nge chat Kafka. Inget Kafka kan? Pasti inget kan ya? Yang itu loh:v

Aku masuk menu bbm dan mencari namanya di daftar kontakku. Kemudian, Aku PING!!! Dia sekitar pukul 08.30 pm. Tapi hanya delive sampe lama banget. Aku menunggunya hingga sekitar 1 jam lebih, dan Aku pun mengaku kalah. Aku menghapus roomchat nya karena sangat tidak penting. Bagaimana tidak? Hanya ada PING!!! Dariku dan huruf D. Menyebalkan sekali. Aku sudah akan meng off kan dataku tapi kembali Aku urungkan karena ponselku bergetar menandakan ada notif masuk. Aku langsung terbelalak kaget melihatnya. Ternyata, Kafka membalas chat ku sekitar pukul 10.00 pm. Aku tidak berniat membalasnya karena sama sekali tidak punya konteks untuk dibahas. Tapi entah kenapa tangan ini sangat gatal dan nakal, sehingga membuka pesannya dan membacanya. Oh, Tuhan! Apa yang harus kulakukan? Jika hanya membacanya menurutku sungguh tidak sopan. Aku sangat tidak suka hal itu terjadi padaku. Jadi mana mungkin Aku melakukan itu untuk orang lain? Lalu Aku membalasnya dengan penuh basa basi, supaya akrab gitu. Kan Dia anaknya cuek. Dan Aku berhasil. Ingin tahu bagaimana roomchat kita? Tenang aja, Aku kasi tahu kok.

Sab 22:16 - Kafka: Apaa?
Sab 22:18 - Nafis: Intro.
Sab 22:19 - Kafka: Ds'9
Sab 22:19 - Kafka: Bck
Sab 22:19 - Nafis: Stuju'8
Sab 22:20 - Kafka: Oala:v
Sab 22:20 - Nafis: Salken
Sab 22:20 - Kafka: Btw sendpict
Sab 22:21 - Nafis: Gambar dikirim
Sab 22:23 - Nafis: Now, u too
Sab 22:24 - Kafka: Yang lainn:v
Sab 22:28 - Nafis: Yang lain gimana?
Sab 22:28 - Kafka: Fotonyaa
Sab 22:29 - Nafis: Emang yg Itu kenapa? Ga jelas ya?
Sab 22:29 - Kafka: Iyya
Sab 22:31 - Nafis: Ntar, Tak Cari yg jelas.
Sab 22:31 - Kafka: Okee
Sab 22:32 - Nafis: Gambar dikirim
Sab 22:32 - Kafka: Oalaa
Sab 22:33 - Nafis: Iyaa
Sab 22:33 - Nafis: Kamu yg mana?
Sab 22:33 - Kafka: Pake songkok putih
Sab 22:34 - Nafis: Itu ga jelas juga:v
Sab 22:34 - Kafka: Gambar diterima
Sab 22:35 - Nafis: Ohh Itu.
Sab 22:35 - Nafis: Kamu ga kaya anak Kelas 9 ya?
Sab 22:40 - Kafka: Emang:v
Sab 22:41 - Nafis: Masih cute:3
Sab 22:41 - Kafka: Makasi:v
Sab 22:41 - Nafis: Masama.
Sab 22:41 - Nafis: Rumahmu dimana?
Sab 22:42 - Kafka: Tegal besar
Sab 22:42 - Kafka: Kamu?
Sab 22:42 - Nafis: Patrang
Sab 22:43 - Nafis: Btw kamu tegal besar mana? Tegal besar kan luas.
Sab 22:43 - Kafka: Mananya Gebang?
Sab 22:43 - Kafka: Villa tegal besar
Sab 22:43 - Nafis: Gebang masih terus.
Sab 22:43 - Nafis: Oh disanaa.
Sab 22:43 - Kafka: Jaoh?:v
Sab 22:43 - Kafka: Mau kesini ta?:v
Sab 22:44 - Nafis: Sekitar 2km
Sab 22:44 - Nafis: Boleh?
Sab 22:44 - Kafka: Oalah:v
Sab 22:44 - Kafka: Boleh:v besok aku alone:v sinio ws:v
Sab 22:45 - Nafis: Besok Aku juga alone. Tapi ga ada kendaraan.:v
Sab 22:45 - Kafka: Enak an alone:v
Sab 22:46 - Nafis: Iya.
Sab 22:46 - Kafka: Ngapain pas lek alone?:v
Sab 22:46 - Nafis: Ngapain aja:3
Sab 22:48 - Kafka: Wkwkwk
Sab 22:49 - Nafis: Btw Aku punya tetangga dulu anak ds Tapi uda pindah.
Sab 22:49 - Kafka: Siapa
Sab 22:50 - Nafis: Riska.
Sab 22:50 - Kafka: Oala:v
Sab 22:50 - Kafka: Pindah ke smp9 dia
Sab 22:50 - Nafis: Bukan smp9.
Sab 22:50 - Kafka: Apa?
Sab 22:50 - Nafis: Ndatau namanya Aku.
Sab 22:51 - Kafka: Oala:v
Sab 22:51 - Nafis: Katanya Riska kamu cuek Tapi menurutku kaya nya nggk:3
Sab 22:52 - Kafka: Dia pacarnya sahabatku:v
Sab 22:54 - Nafis: Pacarnya hafif kan?
Sab 22:54 - Nafis: Riska Itu juga sahabatku.
Sab 22:55 - Kafka: Oala:v
Sab 22:55 - Kafka: Iyya:v
Sab 22:56 - Nafis: Katanya kamu anak hitz ya?
Sab 22:57 - Kafka: Katanya sapa
Sab 22:57 - Nafis: Katanya Riska.
Sab 22:57 - Kafka: Biasa ajaa=|
Sab 22:59 - Nafis: Tapi Riska bilang gini ke Aku "dek, Coba kamu foto sama kafka, terus upload ke fb pasti banyk yg nge like"
Sab 22:59 - Kafka: Cuma banyak yang ngelike ajaa:v
Sab 22:59 - Nafis: *pdhl Aku aja ga kenal kamu udh disuruh foto 😪
Sab 22:59 - Kafka: Siahkah gapapa:v
Sab 23:07 - Nafis: Hmm, Iyawes pan kapan:v
Sab 23:07 - Nafis: Kamu punya wa?
Sab 23:08 - Kafka: Punya
Sab 23:10 - Nafis: Minta nomernya.
Sab 23:12 - Kafka: 0881-8426-****
Sab 23:13 - Nafis: Merci
Sab 23:15 - Nafis: Kamu ga tidur?
Sab 23:21 - Kafka: Ini mau tidur
Sab 23:22 - Nafis: Hmmm
Sab 23:22 - Nafis: Tiduro wes.
Sab 23:22 - Nafis: Sleepwell.
Sab 23.23 - Kafka: Iya.

Banyak modusnya:v singkat? Iya. Tapi jujur, Aku baper. Gimana nggk baper, katanya Dia cuek tapi nyatanya nggk. Ckckck:v

Kemudian Aku langsung tidur dan menunggu pagi datang.

***

Pendek? Padahal 900 kata. Chapter berikutnya lebih panjang kok.

SEJENAKTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang