[COMPLETED] Hi, There! - Pjm, Hsb [SINMIN FF]✔

New-Again

Sampai saat ini SinB masih belum menerima kenyataan yang sudah ia ketahui. Bahkan ia belum percaya jika Jimin terlibat di dalamnya. Sejauh ini yang ia percayai adalah bahwa dalang dari peristiwa ini yaitu Junhoe.

"Kau tak mau pulang?" tanya Hoseok yang sedang membereskan beberapa barang milik SinB.

"Oppa."

"Wae?"

"Oppa."

"Wae? Cepatlah bangun, setelah itu kita bisa pulang."

"Apa kau sudah mengetahuinya?" tanya SinB tiba-tiba.

"Mwo?" balas Hoseok bingung.

"Junhoe."

"Wae? Apa kau masih mau bilang tentang hal itu lagi?" balas Hoseok.

"Aniyo."

"Lalu apa?"

"Apa Oppa sudah tahu jika Junhoe bukan pelakunya?" tanya SinB.

Hoseok pun terdiam. Ia bahkan memilih untuk tak menjawab pertanyaan SinB.

"Benar rupanya." ujar SinB.

"Oppa, kau sudah mengetahuinya dan tak memberitahuku. Kau tahu seberapa jahatnya aku pada June?" sambung SinB.

Hoseok pun masih diam.

"Oppa, kenapa kau tak menceritakan kejadian yang sebenarnya?" tanya SinB.

"Darimana kau tahu?"

"Jimin Sunbae, dia salah satu saksi saat kejadian." balas SinB.

"Lalu aku ingin bertanya. Memangnya sejak kapan kau mau mendengarkan penjelasanku dan Junhoe?" ucap Hoseok agak kesal.

"Kau bahkan selalu beranggapan dengan serius jika Junhoe yang berbuat, kau selalu saja menyalahkannya atas kejadian yang terjadi. Apa kau tahu? Selama ini aku selalu mengunjungi Junhoe walaupun aku tahu kau tak menyukainya hanya sekedar untuk memastikan ucapannya benar. Dan itu benar, dia mengatakan yang sebenarnya, dia Junhoe yang kukenal." jelas Hoseok panjang, ia pun agak meninggikan suaranya lantaran sudah lama ia ingin berkata seperi ini pada SinB yang keras kepala.

"Bahkan aku memohon padanya untuk tak bersikap lembut padamu saat pertandingan, tapi saat itu dia menyebabkan tanganmu cedera dan aku agak emosi padanya. Namun, ia selalu saja sabar dalam menghadapi amarahku."

SinB pun terdiam mendengar penjelasan Hoseok. Tak lama Hoseok pun keluar dari ruangan SinB.

Flashback

"Sunbae, apa aku sejahat itu?" tanya SinB yang sudah agak reda tangisannya.

"Hm.. Bisa jadi." balas Jimin.

"Sunbae, apa yang harus aku lakukan?" tanya SinB lagi.

"Kau mau apa? Apa kau menyesal sudah seperti itu padanya atau kau merasa tak adil karena baru mengetahuinya sekarang?" balas Jimin.

"Dua-duanya."

"Apa kau sadar jika kau selama ini menyia-nyiakan semua penjelasan yang selalu datang untuk memberitahumu?" tanya Jimin agak serius

"Aku tahu, mungkin Junhoe selaalu berusaha menjelaskannya padamu. Bagaimana pun juga, jika seseorang dituduh melakukan sesuatu pada nyatanya ia tak melakukannya, ia akan merasa kesal."

"Apa kau tahu jika June mungkin saja menahan rasa kesalnya padamu?"

SinB pun terdiam. Ia bahkan tak bisa menjawab apapun yang Jimin lontarkan.