5 tahun kemudian...
Lama tak terdengar, kini mereka sudah beranjak dewasa. Hubungan pun tak terdengar ada pertengkaran. Sekarang mereka sudah memiliki pemikiran yang dewasa. Mereka tinggal jauh dari orangtuanya. Bahkan atta dan Linda serta Thoriq dan Nurul sudah merancang lamaran. Mereka akan menikah diusia yang begitu muda. Thoriq yang sejak SMA terus menunggu jawaban dari Nurul, dan akhirnya dijawab saat lamaran 1 bulan yang lalu. Berbeda dengan saaih dan Sasa mereka masih menjalin hubungan, dan belum ada pikiran untuk kejenjang yang lebih serius. Tetapi Mama Sasa sangat mendukung, ia ingin saaih cepat menikahi anaknya dan ingin segera menimang cucu.
Sementara dirumah Sasa tepatnya diruang tamu.
Mama :"Dee, kamu cepet-cepet nikah gih"
Sasa. :"Apasih mah. Nanti aja ah. Aku masih mau nikmatin kebebasan aku dulu"
Mama. :"Mama pengen cepet-cepet gendong cucu. Nanti keburu mamah gak ada"
Sasa. :"Ih, Mama ini ngomongnya. Insya Allah nanti biar aku tanya saaih"Sasa segera meninggalkan mamanya dan pergi kekamar. Iya menghampiri telfon genggamnya yang ada dikasurnya. Lalu membuka dan menulis pesan untuk saaih
Via SMS :
Mama mau kita cepet nikah!
Apa?
Kok kamu kaget?
Yank?Maaf sayang tadi
aku habis ke depanNgapain si
Lama banget.Habis beli barang
Seberapa penting sih
Barang itu?Penting banget lah.
Malam Minggu aku
Pengen main ke rumahMau ngapain?
Main aja
-_-
Hanya emot itu saja yang Sasa kirim. Dia nampak kesal dengan sifat saaih. Sasa langsung keluar dari kamarnya. Saat Sasa menutup pintu, ia mendengar suara nada dering hape nya. Tetapi ia menghiraukannya. Iya berfikir mungkin itu saaih.
Jangan lupa vote dan komen abis baca.
Ig :
@nurulfitria29
@natasyafuji02
@oktavricka
