ALL-in-ONE✔ || Kim Taehyung

Episode 1

Happy Reading^^
Jangan lupa vote&komen^^

***

Di dunia yang semakin hari semakin maju, teknologi dan ilmu pengetahuan yang semakin canggih, persaingan bisnis pun menjadi medan perang yang sangat sengit. Para pemilik perusahaan mulai berbondong-bondong mengunggulkan perusahaan mereka agar menjadi perusahaan nomor satu di negaranya.

Tapi aku bukan tipe orang yang haus akan kekuasaan, aku hanya melakukan apa yang sudah menjadi kewajibanku. Dan kewajibanku adalah mengobati pasien, aku adalah seorang dokter yang sebentar lagi akan menjadi profesor. Aku mengambil dokter spesialis bedah umum, aku banyak menghabiskan waktuku di UGD. Ya, aku senang berada di UGD. Membantu menyelamatkan orang dan mengobatinya membuat hidupku menjadi lebih berarti.

"Saem, 5 menit lagi akan ada pasien yang mengalami penyumbatan saluran pernapasan."

"Iya."

Banyak orang yang mengatakan kalau aku ini dokter es, dokter yang hebat namun berdarah dingin. Maksudnya, aku ini memiliki wajah yang datar tanpa ekspresi. Introvert lebih tepatnya, aku ini tipe orang introvert.

Aku susah untuk mengekspresikan apa yang aku rasa. Jadi aku memilih menutupinya saja dengan sikapku yang dingin ini.

"Permisi! Beri kami jalan!"

Aku langsung menghampiri pasien yang baru datang itu. Aku menyuruh mereka membawanya ke ruangan dan periksa keadaannya.

"Semuanya normal terkecuali kadar oksigennya kurang karena tersumbat."

"Oke pindahkan dia dulu."

"Satu, dua, tiga!"

"Kita lakukan intubasi dulu." Kataku dan perawat yang ada di sebelahku memberiku alat untuk intubasi.

Sebelumnya aku memeriksa ke dalam rongga mulutnya, aku melihat sesuatu yang mengganjal. Dan tanpa pikir panjang aku melakukan operasi ringan untuk mengambil sesuatu yang menghalangi itu.

Rupanya kulit kerang.

"Dia pasti gila karena memakan kulit kerang." Komentarku sambil memeriksa pernapasannya dengan stetoskop.

"Vital?"

"Semuanya kembali normal. Kadar oksigennya juga telah kembali normal."

"Baguslah, dia tidak apa-apa. Pindahkan dia ke ruangan rawat inap. Panggil aku jika dia sudah sadar."

"Ne, saem."

.

Skip>>

Pasien itu perlahan membuka matanya, cahaya lampu membuat matanya sedikit silau sehingga ia mengedipkan matanya beberapa kali.

"Uhh ... Kepalaku ...." Dia memegang kepalanya yang terasa pusing. Dia masih belum sadar di mana dia sekarang.

Sraaaakk-

"Oh! Anda sudah sadar?"

"Di mana aku?" Katanya.

"Rumah sakit, Anda datang kemari dengan kondisi tak sadarkan diri." Kata si perawat itu sambil memeriksa infusan si pasien.

"Tunggu sebentar, saya panggilkan dokter."

Perawat tersebut membuka tirai itu dan memanggil dokter yang merawat si gadis itu. Dokter itu sedang berada di ruangannya sambil membaca laporan para intern.

Tok tok!

"Saem, pasien yang tidak sadarkan diri itu sudah bangun."

"Oke."