Gadis itu menatap kosong pohon itu. Wajahnya tak berekspresi. Tapi beberapa saat kemudian, matanya mulai berair. Tak lama kemudian, tubuhnya merosot, tangisannya membuncah. Gadis itu menunduk. Membiarkan air matanya tumpah.
Lalu beberapa saat kemudian, dia mulai bernyanyi dengan suara yang bergetar.
'Snowflakes falling from the sky, it getting further by and by''I'm misssing you, i'm missing you"'How much do i have to wait? How many nights do i have remain?''Till i can see you, 'till i can meet you'
Lagunya terpotong, tangisannya kembali membuncah.
Gadis itu mendongak, membiarkan tetesan salju menyentuh wajahnya.
" Kim Taehyung, kau bilang, jika kau merindukan seseorang, nyanyikanlah lagu favorit kau dan orang itu. Maka orang yang kau rindukan itu akan kembali . Tapi... kau bohong, Tae. Selama 2 tahun, setiap hari, aku datang ke pohon ini, tempat terakhir kali aku melihatmu, menyanyikan lagu yang sama setiap hari, berharap kau kembali. Tapi... kau tidak kembali, Kim Taehyung"
YOU ARE READING
chamomile & paints || kim taehyung
FanfictionKim Taehyung Fanfiction. "Kau bilang kau akan datang, Tae." "Aku, Kim Taehyung, akan selalu mencintaimu, dan tak akan pernah menyesalinya." @taefluffxx | Chamomile & Paints
