[8] party night

18.3K 842 43
                                    

Di sinilah mereka bertiga, duduk di halaman belakang sekolah. Baekhyun, luhan, dan kyungsoo. Membicarakan tentang hubungan nya dengan chanyeol.

"Jadi, kau sekarang resmi menjadi seorang gay, baek?" tanya luhan penasaran

"Hmm" anggukan bangga dari baekhyun menandakan bahwa dia benar benar senang saat ini.

Ting.. Ting..

Baekhyun tersenyum pada ponsel nya. Ya, siapa lagi jika bukan kekasih nya? Park chan yeol

From: channie:*
  "Baekkie~ apa kau punya waktu  
   luang nanti malam?"

Dengan semangat 69 ehh.. 45 nya ia membalas nya.

To: channie:*
   "Mm.. Seperti nya sangatttt banyak"

Chanyeol pov

Bagaimana jika tidak mau?

From: baekkie><69
   "Mm.. Seperti nya sangatttt banyak"

"Bagus!!" pekik ku senang
"Baiklah, kalian berdua ajak mereka" pintah chanyeol pada kedua teman nya yang telah menghilang dari pandanganya
"Sialan, keparat!" kutuk chanyeol pada kedua teman nya yang malah asik menggoda teman sekelasku

AUTHOR POV

Kkkkrrriiinnggg.. 

Bel istirahat pun berbunyi. Murid berhamburan keluar kelas bagai di penjara selama bertahun tahun.
Dia mengejar kedua teman bodoh nya, dia berjanji akan mengutuk nya saat ini juga. 

"Sehun!" panggil chanyeol, tetapi terlambat..

Karena..

Mereka..

Sedang terdiam terpaku di depan kantin.

"Yak! Sampai kapan kalian akan menjadi tuli?!" hardik chanyeol pada kedua teman nya itu

Mereka berdua datang menghampiri chanyeol yang kini jauh di belakang nya.

"Ahh sial, aku terlambat" sesal jongin mengusak rambut nya kasar





"Hyung!" panggil baekhyun sangat pelan saat luhan dan kyungsoo masih sibuk menulis

"Mwo?!" ujar luhan ketus memainkan tangan nya sebagai jawaban

"Ikutlah bersama ku nanti, ada pesta kecil di rumah chanyeol" titah nya

"Eoh?" tanya luhan binggung

"Pesta, pesta!" kini dia mulai bersuara

"Pesta apa?" tanya luhan yang berhasil membuat baekhyun mengebrak meja nya

BRRAAKKK..

semua tatapan tertuju pada baekhyun. Dia pun menjatuhkan pensil nya untuk menjadikan alasan dan meminta maaf pada kim seongsenim.

"Ahh.. Mianhae. Aku ingin mengambil ini" sesal baekhyun mengacungkan pensil nya

Kini pembelajaran kembali normal baekhyun yang sibuk mengoyak dan menulis di atas kertas pun membuat sebangku hya terganggu.

"Lu, luuu~" panggil baekhyun

Luhan menengok, kini baekhyun benar benar bodoh bahkan dia melempar kertas yang berisi surat itu.

"Ada apa byun?" tanya kim seongsenim penuh penekanan dan introgasi

"Eoh?" hela baekhyun binggung dan langsung membenarkan cara ia duduk

"Kau dan kau, keluar sekarang!" pintah kim seongsenim menunjuk ke arah baekhyun dan luhan bergantian.

Baekhyun dan luhan saling mengutuk diri. Berdiri di luar dengan kedua tangan yang sengaja diangkat.

"Luhan, aku hanya ingin mengajak mu nanti malam. Chan-"

"Tumben, biasa nya kau memanggilku dengan embel embel hyung. Ya, aku sudah mengetahui nya, sehun yang mengajak ku" ujar luhan santai
"Dan kyungsoo, aku sudah memberitahunya" potong luhan sebelum baekhyun berbicara

Bagaimana baekhyun mau angkat bicara jika hyung nya terus bicara seperti kereta api listrik?





Untuk merayakan hari bahagia bagi chanbaek, jongin dan sehun pun meriquest acara untuk nanti malam. Sedangkan kyungsoo dan luhan hanya pasrah ikut serta dalam acara ini atas permintaan sahabat mereka yang sudah di anggap sebagai adik sendiri, baekhyun.

Kini meja di penuhi dengan makanan ringan serta makanan penutup. Tak lupa dengan wine. Ya, mereka harus benar benar merayakan kesuksesan chanyeol selama ini. Perjuangan keras serta tumpah darah, bahkan nanah. Kini tak sia sia.

"Aahh.. Sudah hik. Aku tidak tahan, aku tidak menyukai hik minuman ini" gerutu kyungsoo yang sudah mabuk berat

"Luhan, jangan minum itu terlalu banyak. Kau tampak jelek" ujar sehun bercanda

"Apa kau bilang?! Aku jelek?" tanya luhan yang masih setengah sadar
"Kau sadar apa yang kau katakan tuan oh?" tanya luhan kembali
"Jangan berbicara lagi dengan ku!" pintah nya yang berhasil membuat sehun gelagapan dan terus meminta maaf kepadanya

"Lu, aku hanya bercanda"

Baekhyun memasuki kamar chanyeol yang memang terletak di lantai atas. Dengan menggunakan tangga ia mulai melangkah selangkah demi selangkah. Chanyeol hanya mengikuti nya dari belakang tanpa sepengetahuan nya.

Ya kini dia melihat pintu tertutup sempurna. Lubang kunci menampakkan kini baekhyun sedang mengganti pakaian nya yang tampak panas. Dengan susah payah chanyeol menelan saliva nya.

Mengikuti arah pandang baju baekhyun yang semakin turun hingga pintu terbuka menampilkan baekhyun dengan pakaian yang sangat minimalis nya.

"Cha-chan??"

"A-apa yang kau lakukan di dalam, eoh?" tanya chanyeol berpura pura

"Aku?-"

"Kenapa kau suka sekali memangcing ku?" tanya chanyeol tak jelas

"Apa maksudmu?"

"Dengan menggunakan pakaian seperti ini, bahkan kau mengganti bajumu di depan ku. Apa kau mencoba menggundangku dalam pesta malam ini sayang" smirk nya
"Berjanjilah untuk tak melakukan nya lagi"

"Baiklah, akutakakanmelakukannyalagi" ucap baekhyun tiada henti

Apa kali ini dia menunjukan kemampuan nya dalam hal rapp pada chanyeol? 

"Hohoho, hentikan sayang, kau sudah mengundang segalanya" ucap chanyeol dengan seringgai yang semakin melebar

Chanyeol mendorong baekhyun masuk ke dalam kamar nya dan menggunci pintu dengan paksa, kemudian.. 

How Can I Love You, Yeol?  [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang