13.

5.8K 1.3K 240
                                    

21.30 pm,

"Sudah kuduga kau akan memanggilku lagi, Taehyung-ah"

"Maafkan aku sebelumnya, Hyung"

"Ah sudahlah, aku tau itu akan terjadi mengingat kau yang lupa akan masa lalumu"

"Hah? Apa maksudnya?"

"A-ah, tidak ada. Jadi, bisa kita mulai?"

--

Sekarang Taehyung, Tiffany, Irene, Seokjin, dan Yoongi berada di kamar Jungkook--mereka duduk melingkari sebuah meja dengan lampu tidur kecil di tengah meja tersebut.

"Yoongi akan mengatakan apa yang aku katakan dan menulis balasan dari Jungkook atau mungkin makhluk yang ada disana. Jika beruntung, mungkin Jungkook akan kembali" jelas Seokjin sebelum ia di pasangkan sebuah alat yang menutupi seluruh wajahnya.

"Di mohon untuk tidak bersuara selama hal ini berlangsung dan jika flash dari kamera ini menyala, itu tandanya ada makhluk lain selain kita disini" ucap Namjoon yang sudah siap merekam dengan handycam-nya.

Yoongi memasang alat yang mirip dengan headphone ke telinganya--dan alat itu tersambung dengan alat yang dipakai Seokjin, "Namjoon, matikan lampu kamar ini"

Namjoon mengangguk dan menekan saklar lampu kamar. Setelah itu, Yoongi mengode Taehyung agar menghidupkan lampu tidur yang ada di tengah meja.

"Kemudian berpegangan tanganlah" tambah Yoongi setelah Taehyung menghidupkan lampu tidur.

Mereka semua--kecuali Seokjin dan Yoongi---berpegangan tangan dengan erat, menghela nafas sejenak untuk meyakinkan diri.

"Kami akan mulai,"

Hening.

Hingga Yoongi memecah keheningan dengan mengatakan apa yang Seokjin katakan,

"Jungkook? Kau ada disana?"

"Jungkook, jika kau ada disana, tolong berikan respon"

Tiba-tiba saja Yoongi terdiam, tapi tak berselang lama ia mengambil pensilnya dan menulis di atas sebuah buku agenda,

Aku disini

Taehyung menatap buku agenda tersebut, ia tau bahwa itu adalah balasan dari anaknya.

"Jungkook, ini daddy dan mommy-mu. Kami datang untuk membantumu,"

"Jungkook, apa kau mendengarku? Hei, apa ada yang menyakitimu disana?"

Kemudian Yoongi kembali menulis,

Pelankan suaramu. Dia bisa mendengarnya

"Siapa yang bisa mendengarku Jungkook?"

Kali ini Yoongi benar-benar terpaku, tangannya menuliskan sebuah kalimat dengan agak gemetaran.





















Man with fire on his face.


"Dia tidak akan bisa mendengarku, Jungkook"

"Tenanglah dan ikuti suaraku,"

Tidak bisa. Aku tidak bisa melakukannya

The Astral Project | tk✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang