Pagi , beberapa kereta BMW berwarna hitam berhenti di hadapan sebuah syarikat yang mempunyai bangunan yang sangat besar . Kelihatan semua lelaki keluar dari kereta BMW berwarna hitam lalu berdiri disetiap penjuru tangga tersebut . Seorang lelaki keluar dari kereta tengah lalu membuka pintu tersebut .
Setelah pintu dibuka , muncul dua susuk tubuh yang mempunyai paras rupa yang cantik bahkan macam sang bidadari turun dari langit . Sebaik saja , ketiga tiga gadis itu mula melangkah kaki disetiap penjuru tangga tersebut kaum Adam menundukkan kepala dan membongokkan badan mereka sebagai satu penghormatan kepada tiga gadis tersebut .
"Tengku Alisha Mawar . "
"Tengku Aryana Mawar . "
"Tengku Alvira Mawar . "
Ketiga tiga gadis itu menoleh ke kanan apabila nama mereka disebut . Anak buah mereka juga turut menoleh ke kanan . Kelihatan seorang lelaki muda tercungap cungap bagaikan ada masalah yang menimpanya .
"Apa ? " kata mereka serentak .
"Ada orang minta duit dari kami kak long . . " kata lelaki tersebut .
"WHAT ?? Korang semua pergi settelkan hal ni dulu !! Bob , Burn korang pun ikut juga . Tiada bantahan . Achik , Al ikut Alish masuk pejabat sekarang . Now !! " arah si gadis .
Sebaik saja si gadis yang bernama Tengku Alisha Mawar memberi arahan , semua budak budak nya tergopoh gapah masuk kedalam kereta .
Tengku Alisha Mawar , Tengku Aryana Mawar dan Tengku Alvira Mawar mula melangkah kaki menuju ke dalam syarikat tersebut . Semua staff disitu menunduk kepala apabila mereka melintas dilaluan tersebut .Tiada senyuman yang diukir .
"Alish .. Siapa yang berani kacau kawasan kita Alish ? " kata achik , Tengku Aryana Mawar .
"Alish tak tau Ary . Yang penting sekarang ni .. Ary pergi masuk bilik pejabat Ary dan kau Al pun sama . " arahnya . Kedua dua orang gadis tersebut mula melangkah kaki menuju ke bilik pejabat masing masing .
Tengku Alisha menguak pintu pejabatnya . Sebaik saja dia menguakkan pintu pejabatnya , dia mendapati satu susuk tubuh badan lelaki sedang duduk di sofa berwarna merah .
"Sumin !!!! " jeritnya menyebabkan semua staff staff nya bangun . Perempuan yang bernama Sumin pula bergegas menuju kearah pejabatnya . Lelaki yang berada didalam pejabatnya juga turut terkejut .
"Ada apa , boss ?" kata Sumin tertunduk .
"Pandang muka aku Sumin . Siapa lelaki yang ada kat dalam pejabat aku tu ?"
"Encik .. Encik .. "
"Encik apa ? Encik Suami kau ?"
"Err . Encik Inspektor Tengku Rayyan Idris ..boss " jawabnya .
"Siapa benarkan dia masuk ?"
"Saya dah halang tadi boss ..tapi Encik tetap nak masuk juga ."
"Kau blahh . "
Sumin bergerak pulang ke mejanya.
Tengku Alisha Mawar masuk kedalam pejabatnya lalu menutup pintu pejabatnya .
Sebaik saja pintu pejabatnya ditutup , dia terus duduk dihadapan lelaki tersebut . Lelaki yang bernama Tengku Rayyan Idris mengukirkan senyuman kepada si gadis . Namun , si gadis tidak membalas . Tak penat dorang senyum kat aku ?
"Tak cukup handsome ke aku ni ? Senyuman pun tak dibalas . " monolog Tengku Rayyan .
"Kenapa masuk pejabat aku ? "
YOU ARE READING
THE TENGKU'S MAFIA
ActionIni merupkan kisah tiga orang adik beradik kembar yang lahir ke Bumi mempunyai paras rupa yang cantik bahkan macam bidadari yang turun ke Bumi . Yang diberi nama oleh Tok Ma mereka iaitu Tengku Alisha Mawar , Tengku Alvira Mawar , dan Tengku Aryana...