Rumah ku Berhantu

3 2 0
                                    

   Suatu hari kami sekeluarga baru saja pindah rumah didaerah bintaro, tangerang. Rumah yang kami tempati bisa dibilang besar, tetapi entah kenapa harga nya sangat murah dan ya karena tergiur dengan harga yang murah itu maka papa menyepakati untuk menempati rumah itu. Kira-kira Saat itu jam masih menunjukan pukul 15:21, ohh ya sekedar info saat itu umur ku baru menginjak 5 tahun. Aku dan kakak ku bermain main dirumah yang baru saja kami tempati. Jujur saja, aku dan kakak ku sangat senang dengan rumah yang baru kami tempati.

    Tak terasa,hari sudah mulai gelap. matahari mulai kembali pada tempat peraduan nya. Karena merasa lelah, aku dan kakak ku pun duduk di lantai (karena belum punya sofa/kursi). Belum lama beristirahat, mama memanggil ku beserta kakak ku untuk ganti baju dan tidur "kakak, ayo ganti baju trus tidur. Ajak adek mu". Merasa dapat panggilan itu aku dan kakak ku pun bergegas menghampiri mama.

    Setelah selesai mengganti baju, mama mengantar kan kami menuju kamar ku dan kakak ku. Tak menunggu lama, akhir nya aku terlelap dengan nyenyak nya.  Mungkin karena terlalu lelah bermain sore itu. Keesokan pagi nya aku terbangun dan pandangan ku memantau seisi ruangan kamar ku. Tak ada seorang pun disana.

     Lalu aku bergegas mencari nya di meja makan dan betul dugaan ku ternyata kakak dan mama papa sedang menyantap hidangan sarapan yang telah disiapkan. Singkat cerita, setelah beberapa bulan kami menempati rumah itu semakin lama semakin banyak terdapat gangguan- gangguan mistis seperti pintu kamar digedor gedor oleh seseorang yang tak terlihat (ghost). Suatu malam aku menemani mama ku yang sedang berjemuran. Yap saat itu tepat jam 20:10 mama bersikeras  untuk tetap jemuran padahal sebelum nya sudah di larang oleh warga. Sedikit demi sedikit pakaian yang akan dijemur semakin berkurang. Karena aku merasa kasihan melihat mama ku mengerjakan nya sendirian maka aku berniat untuk membantu nya. Dan ternyata mama ku memang butuh bantuan agar cepat selesai. Saat itu aku mengambil keset berwarna hitam dan menggantung nya di pagar. "Duhh sayang jangan taruh disana,gantung disitu tuh" ujar mama sambil menunjuk kearah tali jemuran. Aku merasa ada yang aneh saat itu dan memutuskan untuk tidak menuruti perintah mama ku tadi karena takut. Mungkin feeling anak kecil lebih kuat kali yaa soal mistis  dibandingkan orang dewasa. Dan benar saja, saat keset yang ku letak kan dipagar itu diangkat oleh mama ku ternyata itu bukan lagi sebuah keset,melain kan gumpalan rambut kusut yang masih menyatu dengan kepala pemilik nya. Sosok tersebut berbadan tinggi besar, rambut nya berantakan sepanjang bahu nya,dengan wajah putihh polos tanpa hidung. Spontan kami berdua pun menjerit karena ketakutan yang teramat dan hingga aku dan mama tak sadarkan diri. Konon menurut cerita warga disana, sosok tersebut memang sangat menganggu warga sekitar. Pernah suatu kali seorang kyai mencoba mengusir sosok itu tetapi energi sosok tersebut sangat kuat sehingga kyai tersebut kalah dan meninggal dunia. Menurut info, tempat kami tinggal dulu sekarang menjadi mati ( tanpa penghuni) tak seorang pun yang menempati rumah didaerah itu.

××××××××××××××××××××××××××××
                   ~TAMAT~

Berhati hati lah dalam bersikap di setiap tempat, karena setiap tempat pasti terdapat hal-hal mistis tersendiri..

Cerita ini adalah cerita kejadian nyata yang ku alami dengan mata kepala ku sendiri.

(Adhyasa Darmo Koesumo)
16 y.o

Jangan lupa vote dan komen nya ya..baca kisah nyata selanjut nya..

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Jun 28, 2017 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

Ghost In My HouseTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang