ALDEBARAN=AFSHEEN

Red Maps

"Focus on the journey, not the destination. Joy is found not in finishing an activity but in doing it."

Makhluk aneh?
Dia bisa membaca pikiran seseorang?
Seorang mentalist?
Peretas nomer ponsel?
Bagaimana dia bisa tahu saat pelajaran biologi aku membutuhkan buku tanpa memintanya?
Memberikan sebuah peta padahal aku ingin membelinya nanti?
Lalu nomer ponselku? Dari mana ia dapatkan semua itu?

Pikiranku melayang-layang.Memikirkan segala keanehan Reza.Susah untuk dicerna.

Aku tunggu di depan gerbang
-biology book

Aku mendapat sebuah notif pesan dari Reza setelah bunyi bel pulang.Aku melihat ke arahnya yang sedang berkemas.Sesuai janjinya tadi Reza benar-benar mengajakku berkeliling Surabaya.Lalu ia melenggang melewatiku dan keluar kelas.Weird

Di depan gerbang,ia sudah di atas motornya dengan memakai helm dan jaket.Langkahku lebar menghampiri Reza.Berhenti di sampingnya yang sedang memandang lurus ke depan.Aku urung membuka mulut sampai ia benar-benar menyadari keberadaanku di sini.

"Pake."Reza menyodorkan sebuah helm padaku.Lagi-lagi sangat singkat.Sepertinya ia hanya bisa melontarkan kata tidak lebih dari lima kata.Tanpa menunggu instruksinya lagi untuk segera naik,aku naik tanpa permisi di bagian belakang motornya yang masih tersisa ruang untuk aku duduk.Reza mulai menyalakan mesin motornya lalu melaju dengan kecepatan sedang.

Ia membawaku kemana?

Sepanjang jalan mataku dibuat terbelalak melihat banyak sekali bangunan tua meskipun dibilang sudah sedikit di renofasi.

"Kita akan kemana?"tanyaku sedikit mendekat ke telinganya agar ia mendengar.

"Nanti juga tau sendiri."
Ini aku yang salah tanya atau dia yang malas menjawab?
Aku memilih untuk diam daripada mood ku berubah menjadi kesal jika meneruskan pertanyaanku.Percuma saja berbicara dengan makhluk aneh kurang kosakata.

'Hotel Majapahit'

Reza berhenti di tempat bernama 'Hotel Majapahit' ini.Aku pernah membaca sekilas tentang sejarah hotel ini.Sangat bersejarah.Di hotel ini ada sebuah peristiwa perobekan bendera Belanda yang berwarna Merah,Putih,dan Biru menjadi warna Merah dan Putih sebagaimana bendera bangsa Indonesia.

"Salah satu hotel bersejarah di Surabaya."ujar Reza yang baru saja mematikan mesin motornya lalu turun dari motor dan melepas helm yang terpasang di kepalanya.Begitu juga denganku yang turun dan melepas helm.

"Ada rooftop di sana?"

"Pasti.Di rooftop perobekan benderanya.Kamu tau kan?"
Aku mengangguk sambil menatap ke atas bagian gedung hotel bertingkat ini.

"Sini kita makan dulu."Reza menarik tanganku membawa ke tempat yang tidak jauh dari hotel tersebut.Sebuah gerobak kaki lima di pinggiran trotoar jalan,Reza mulai menarik dua kursi untukku dan dia sendiri lalu duduk.

"Mas rujaknya dua ya,yang satu pedes yang satu engga."
Rujak?
Sekilas Reza melihat ke arahku.Namun,saat mata kami bertemu ia langsung mengalihkan pandangannya ke jalan.Mengamati jalan yang mulai ramai mayoritas pengendaranya ialah seorang pegawai kantoran yang juga baru pulang.

"Ini mas." Penjual makanan yang bernama rujak itu menyodorkan dua piring berisi buah-buahan dengan saus berwarna coklat di atasnya.Mirip salad lebih tepatnya

"Dimakan Arinda bukan dilihatin."ujar Reza sambil mulai melahap salah satu irisan buah.
Sama seperti yang Reza lakukan,aku mulai menusukkan garpu ke irisan buah pepaya dan melahapnya.

Selesai makan Reza membayarnya lalu ia sibuk mengetik di layar ponselnya.Entah dengan siapa ia mengirim pesan terlihat sekali begitu penting.

"Tunggu 10 menit lagi pasti udah datang." Reza sedang mengajakku berbicara? Aku tak merespon.Mungkin ia sedang berbicara sendiri.
Sekitar sepuluh menit hening di antara kami.Lalu muncul seorang laki-laki berkaca mata,dengan T-shirt ,dan skinny jeans menghampiri aku dan Reza.

"Eh kak Abi,"pekik Reza lalu berdiri.Karena posisi kita masih sama-sama duduk di kursi penjual rujak.Aku pun berdiri mengikuti Reza.

"Kenalin,ini Kak Abizar." Reza memperkenalkan orang di depannya ini padaku.
Aku menyambut dengan senyum ramah dan tanganku yang terulur.

"Arinda."

"Abizar."
.
.
.

.ooo.

Nanggung kan berhentinya:v
Sengaja emang
Okelah cukup sini aja ntar bosen kalo banyak-banyak

Saran ya buat kalian,
Dibawah ada tanda bintang kan??
Pencet deh coba,pasti nanti warna bintangnya jadi beda:v:v

Byee..