Kuroko no Basuke Chara x Reader

Reaksi GoM saat Readers hamil

_______________________________
Reaksi GoM saat Readers hamil
Thank you for request!~ UchihaaTsui726

Warning !
·OOC , Mainstream , GJ , Typo , Bahasa engga sesuai EYD , dll

This Special Chapter created by Mido-cchi
Kuroko no Basuke belongs to Fujimaki Tadatoshi

Happy Reading Readers!~
Note : bagian [Name] bisa kalian isi dengan nama depan atau nick name kalian ya!
_______________________________

Akashi Seijuuro
Akashi heran dengan gerak-gerik istrinya itu, Akashi [Name] . Sesaat sebelum makan, istrinya selalu pergi ke toilet karena mual. Dan lagi [Name] tidak pernah berolahraga yang berat seminggu ini. Karena penasaran, akhirnya Akashi pun bertanya kepada [Name] yang sedang memasak di dapur.

"Permaisuriku, ada apa denganmu belakangan ini?" sang permaisuri menghentikan kegiatannya dan menoleh ke arah Akashi.

"Maksudmu?"

Akashi pun menjelaskan gerak-gerik [Name] yang mencurigakan. Dan [Name] hanya tertawa , membuat Akashi semakin bingung.

"Itu tandanya kau akan menjadi ayah 8 bulan lagi , Sei"

Setelah berkata seperti itu, [Name] melihat wajah Akashi yang berbinar-binar. Lalu Akashi pun memeluk [Name]

"Terima kasih [Name]"

"Hm~"

"Bolehkah aku melakukan 'itu' 2 tahun lagi? Sepertinya dia butuh adik."

"S-Sei!"

Kuroko Tetsuya
Saat Kuroko dan [Name] sedang makan bersama, rasa mual mendatangi [Name], akhirnya dia berlari menuju ke toilet dan membuat Kuroko panik dan ikut berlari juga menyusul [Name] . Setelah benar-benar selesai muntah, Kuroko bertanya kepada [Name].

"[Name]-san, apakah kau baik-baik saja?" tanya Kuroko dengan nada sangat khawatir.

"Um, aku baik-baik saja Tetsuya." melihat muka istrinya yang pucat, Kuroko menjadi tidak tega.

"Kita akan ke rumah sakit besok."

Besoknya..

"Bagaimana Midorima-kun?" tanya Kuroko kepada Midorima -- sang dokter yang memeriksa [Name]

"Selamat, kau akan menjadi ayah 8 bulan lagi , nanodayo"

"Hontou?"

Midorima menggangguk. Kuroko sangat senang dan spontan langsung memeluk [Name] dengan bahagia. [Name] pun membalas pelukannya.

"Aku sangat bahagia [Name]-san "

"Aku juga"

Seketika dunia serasa milik mereka berdua, dan melupakan Midorima yang masih ada di sana dan blushing dengan level blushing standart-medium.

Aomine Daiki
Sudah 4 bulan Aomine tidak pulang ke rumah. Sudah 4 bulan juga  [Name] tidak mendengar suara serak dan seksi (?) milik Aomine. [Name] tahu, Aomine sedang mengejar buronan yang sangat pandai menyamar.

Ting tong!
Bel rumah Aomine berbunyi. [Name] berjalan dengan pelan dan lama .

"Hoi kenapa la--Apa-apaan perutmu itu?" smirk muncul di wajah [Name]

"Apa ya?"

"Hoi! Jangan-jangan..."

[Name] menggangguk dengan senang.

"... kau pakai alat sulap ya?"

Tetot! Jawaban salah!
"Bukan bodoh! Masa kau lupa dengan apa yang kau lakukan 4 bulan yang lalu?!"

Perkataan [Name] membuat Aomine berpikir sejenak , lalu Aomine tersenyum.

"Hee, jadi berhasil ya" ucap Aomine lalu mencium dahi [Name] dengan cepat.

"Tentu saja!"

Midorima Shintaro
Midorima sedang bersama dengan [Name] di rumah sakit. Midorima ingin mengecek kesehatan sang istri karena dia sering mengeluh karena mual-mual dan tidak enak badan. Dokter memberikan hasil tes kepada Midorima terlebih dahulu, dan seketika itu juga muka Midorima memerah, antara senang dan malu.

"Ada apa Shin-chan?" kamu menghampiri Midorima yang sedang menutup mukanya dengan satu tangan , seperti biasa , dia blushing.

"K-ka-k-kamu m-me-mengandung n-nanodayio nanday-nandayo, n-nanodayo" ucap Midorima dengan terbata-bata.

"Hontou?! HOREE~~" teriakmu gembira dan memeluk Midorima. Midorima yang saking malu ralat, senangnya membalas pelukan [Name] .

"T-terima kasih , nanodayo" kata Midorima dengan sangat pelan tapi karena Midorima berkata persis di sebelah kuping [Name], jadi dia bisa mendengarnya.

"Sama-sama shin-chan!"

Kise Ryouta
Sama seperti pilot lainnya, Kise tidak bisa pulang setiap hari, dan hari ini adalah hari pertemuan Kise dengan [Name] setelah 1 bulan Kise tidak bertemu dengan [Name] . Tetapi saat Kise sedang dalam perjalanan menuju rumahnya, dia mendapatkan sms dari [Name]

[Full Name]
Ryou-kun, aku sedang di rumah sakit, aku harap kau segera ke rumah sakit sebelum hasilnya keluar!

Kise terkejut setengah mati. Dia berpikir yang tidak-tidak, dan akhirnya dia langsung berlari menuju rumah sakit langganan [Name] .

Walah kaya sering ke rumah sakit si [Name] (•́ω•̀ ٥)

Kise berlari di ruangan rumah sakit untuk mencari nama istrinya, setelah ketemu, dia membuka pintu dengan keras .

"[F/N]-CCHI!!!"

"Astaga Ryou-kun ! Jangan membuatku kaget dong! Nanti kalau dia kaget juga bagaimana?"

"Dia? dia siapa -ssu?" [Name] tersenyum, dan dia segera menunjuk ke amplop tempat hasil tes diletakkan. Kise segera membuka amplop itu dan membacanya. Alangkah terkejutnya dia melihat bahwa istrinya positif hamil.

"Hore aku menjadi ayah -ssu!!" Kise bergembira dan akhirnya diperingatkan oleh suster agar tidak berisik di rumah sakit. Dan setelah itu mereka tertawa bersama dengan bahagia.

Murasakibara Atsushi
Sang snack lover yaitu Murasakibara sedang dalam masa yang sangat bimbang. Istrinya mual-mual , saat mau di bawa ke rumah sakit, ban kempes. Saat ingin membawa [Name] dengan berlari, Murasakibara sedang mengalami cedera kaki sehingga dia tidak boleh berlari. Aha! Murasakibara ingat ada temannya yang menjadi dokter bidan . Akhirnya Murasakibara menelepon temannya itu dan syukurlah dia bisa datang.

-SKIP-

"Selamat Murasakibara! Istrimu mengandung!"

Murasakibara sangat senang mendengar hal itu, apalagi [Name]. Wajah Murasakibara sangat senang melebihi wajah senangnya saat diberi maiubo oleh teman-teman sekelas saat ulang tahunnya.

"[Name]-chin, aku senang sekali!" Murasakibara mengecup puncak kepalamu dan memeluk lehermu. Kamu hanya tersenyum dengan kelakuan Murasakibara.

·

·

·

[A/N] : Maaf jika tidak sesuai dengan apa yang kamu harapkan (´-﹏-'；).