Box

B-8

Di sini Minhwa, Taehyung itu udah kelas 2 SMA. Tapi mereka ga satu kelas :)

hamdalah-Minhwa

B-8 : Sepupu (pt.2)

Setelah mendorong Taehyung, Minhwa masuk ke kelasnya dengan mulut menggerutu. Tidak lama kemudian seorang guru masuk kelas dengan seseorang.

Hah? Jimin?

"Selamat pagi"

"Selamat pagi, ssaem"

"Nah, kalian mendapat satu anggota keluarga baru. Kuharap kalian bersikap baik kepadanya. Silahkan perkenalkan dirimu" Guru sekaligus wali kelas itu mempersilahkan Jimin memperkenalkan dirinya.

"Uhm, Hai! Namaku Park Jimin, pindahan dari Busan. Mohon bantuannya"

"Woah! Busan!" Seru anak-anak yang lain.

Minhwa berdecak ketika Jimin tersenyum kepada sekumpulan siswi di depannya. "Dasar playboy"

"Jimin-ssi, kau bisa duduk di belakang Minhwa. Minhwa, tolong angkat tanganmu"

Dengan malas Minhwa mengangkat tangannya. Meski ia tidak mengangkat tangannya toh Jimin juga akan mencarinya kepenjuru kelas. Hell, tidak bisakah ia tidak melihat wajah menyebalkan Jimin? Tidak di rumah dan sekolah sama saja.

Jimin mengedipkan sebelah matanya saat melewati bangku Minhwa. Jimin sudah jelas mengetahui reaksi yang Minhwa akan berikan-memutar bola mata.

Box

"Hoi Tae! Lo ga khawatir sama Minhwa?" tanya seorang yang memiliki wajah lonjong, Hoseok namanya.

Taehyung menghentikan suapan bakso ke mulutnya "Emang Minhwa kenapa? Gue lihat dia masih sama"

"Iya, masih sama judes ke lo kan?" Sahut namja yang memiliki kulit pucat.

Taehyung melempar tisu bekasnya ke namja pucat itu "Sialan lo, hyung!"

Hoseok menengahi keributan itu "Udah deh. Dengerin gue dulu"

"Hm" jawab kedua temannya singkat. Hoseok mengumpat dalam hati. Untung temen-untung sahabat dari orok.

"Gue denger dari cewe-cewe kalo ada murid cowok pindahan dari Busan yang duduk di belakang Minhwa"

"Dasar tukang gosip lo. Gapenting amat" sahut si kulit pucat

"Yoongi hyung mah gitu. Segala tentang Minhwa penting buat TaeTae" ujar Taehyung dengan nada di imut-imutkan. Kedua temannya langsung menghadiahinya tabokan sayang.

"Aduh-terus kenapa hyung? Gue aja yang ngejar dia dari jaman SD dicuekin mulu. Apalagi itu orang! Gue yakin kalo gue lebih ganteng dari itu cowok!"

Kedua teman yang merangkap sahabatnya itu menggeleng. Agak ga tega juga sebenernya. "Modal tampang doang ga jaminan Tae. Siapa tau Minhwa tertarik sama itu cowok. Denger-denger mereka juga sering berangkat bareng lho"

Taehyung tersedak es jeruk yang sedang diminumnya "ANJIR! SERIUSAN HYUNG?! GUE-" kedua sahabatnya langsung membekap mulut Taehyung. Malu lah satu kantin liatin mereka.

"Mulut lo dikondisiin bisa ga?" Sahut Yoongi pedas.

"Hyung, kalo Minhwa ada apa-apa sama cowok itu gimana? Hyung, lo pada harus tanggung jawab!"

Untung temen seperpopokan, kalo ngga udah dibuang ke comberan.

"Enak aja! Urus gebetan lo sendiri noh!" Hoseok memberi kode kepada Taehyung untuk melihat ke arah kiri. See what? Minhwa lagi ketawa lucu bareng temen-temennya di dua meja seberang. Rejeki mah ga kemana.

Tanpa babibu Taehyung langsung berdiri hendak menghampiri sang gebetan-sebelum niatannya terhalangi oleh datangnya seorang namja yang main duduk disebelah Minhwa.

Siapa tuh? Beraninya deketin Minhwa gue!

TBC

Apa? Gaje?

Kenapa gue malah bingung sama tokohnya :3

Kebalik-balik -__-

Wythe