DANGSINGWA HAMKKE -Viona-

CHAPT 1: Shit

"Bertemu denganmu membuatku gila, gila akan cintamu"

💕

Jakarta, 10 Mei 2015

Hari ini Daniel mendapat tugas dari neneknya untuk membeli bahan-bahan bubur yang akan dijual di kedainya.

Saat ini Daniel sedang mengendarai sepeda motor vespanya berjalan ke rumahnya.

Belakang motor itu terdapat beberapa sayuran untuk membuat bubur ddeaboki. Ya! Kedai bubur milik Daniel bisa dibilang kedai Korea. Karena rata-rata makanannya khas Korea.

💕

Seorang laki-laki ingin menyebrang jalan. Wajahnya tampan tapi tetap saja gantengan Daniel. Ya gak? Iyain

Penampilan cowok itu rapi, ia memakai earphone di telinganya. Wajahnya sangat dingin dan cuek.

Tanpa ia sadari, saat cowok ini ingin menyebrang dengan cueknya, ada Daniel yang sedang mengendarai motornya dengan ngebut.

Reflek Daniel mengerem mendadak dan itu membuatnya jatuh dan beberapa sayuranpun ikut jatuh.

1 buah bawang bomobay menggelinding tepat di hadapan cowok itu. Cowok itu langsung tersadar dan melepaskan earphone nya lalu beralih menatap Daniel.

"Kemarikan!" perintah Daniel dengan gaya tangan meminta.

Bukannya mengembalikan, lelaki itu justru menginjak bawang bombay. Lalu memakai earphonenya lagi dan berlalu dari hadapan Daniel.

Daniel yang melihat itu langsung ingin memukulnya tapi pria itu keburu pergi tinggallah Daniel yang sedang mengumpat.

💕

Keesokan harinya....

"1 2 3" Daniel mengucapkan kata-kata itu berkali-kali, kalo dihitung mungkin ini sudah yang ke lima.

Daniel mengucapkan angka itu sambil meneka dada seorang bapak-bapak yang pingsan dijalanan.

10 menit kemudian mobil ambulance dan polisi pun datang. Polisi itu langsung berlari kearah Daniel dan disusul dengan polisi lainnya.

"Apakah semuanya baik-baik saja?" tanya polisi itu.

"Saya tidak tau pak. Tapi kemungkinan orang itu akan meninggal sebentar lagi." jawab Daniel.

"Saya juga berfikir seperti itu. Oh ya, siapa namamu?" tanya polisi itu sambil mengulurkan tangan kanannya untuk berjabat tangan.

"Nama saya Daniel Wilson pak" jawab Daniel.

"Eum.. Gomawo Daniel, panggil saya Hazar saja."

"Ok baiklah pak Hazar, saya duluan. Permisi. " sambil berlalu pergi. Baru dua langkah tapi Daniel sudah di panggil lagi dengan Hazar.

"Daniel" panggil Hazar.

"Iya?" jawab Daniel sambil menoleh kebelakang.

"Ini jas mu ketinggalan"

"Gomawo pak Hazar" jawab Daniel sambil mengambil jas nya yang ada di tangan kanan Hazar dan berjalan menuju sekolahnya lagi.

💕

Sampai disekolah, disepanjang koridor banyak siswi yang menatap Daniel dengan tatapan kagum. Rambut Daniel yang basah, jas nya yang hanya ia sampirkan ditangan kanannya sedangkan bajunya sudah keluar dari tempatnya.

Daniel hanya cuek saja dengan itu karena dia bisa dibilang dingin.

Sampai dikelasnya, ia langsung melengos ketempat duduknya. Bosan. Itulah kata-kata pertama yang ditunjukkan dari sorot matanya.

Setiap pagi pasti aja banyak kado yang numpuk dimejanya dan itu membuat loker Daniel penuh.

Tiba-tiba ada dua orang siswi berdiri di hadapannya yang satu memberinya tissue dan yang satunya memberikan sandwice.

"Huh? Gak usah Katarina, gue juga punya kalo tissue mah" ketusnya, bukannya sombong dia hanya tidak mau dirinya terlalu dikagumi karena dia tidak memiliki kelebihan apa-apa. Dia itu cuma ganteng.

"Dan lo Sisca, jangan pernah deketin gue lagi. Nanti nyokap lo datang ke gue trus marah-marah gajelas" ketusnya lagi.

Katarina dan Sisca hanya cemberut dan kesal. Daniel mengabaikannya lalu membawa tumpukan kado dan menaruhnya di loker yang berada dibelakangnya.

Dia membuka kode gembok lokernya itu lalu membukanya.

"Yang belum makan kemari!" pinta Daniel dan memberikan satu-satu kadonya ketemannya.

5 menit kemudian, wali kelas Daniel datang bersama bu Presuden Komite Sekolah.

"Daniel kemari!" bentaknya.

-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-

💕

Hola hola ketemu lagi sama ara, maaf updetnya lama. Sorry pendek, kehabisan ide nih. Sibuk kuy...

Maafkan daku yang ceritanya makin gaje😖

Sayang kalian😘 ada yang mw jdi rp? Pc ara yak😊

Id lineQ: seulara

Wassalamualaikum: ArarachmaTiara (ara)