#2

467 54 9
                                    

Sorry for typo
Happy reading👋

"geumanhae Park Jiyeon"

"s..sehun-ah" ucap Jiyeon

"sebaiknya kalian kembali ke kelas!" perintah Sehun

"e..eoh, geure"

Jiyeon dan temannya pun kembali ke kelasnya.

"kau masih suka tertidur disini yaa, Oh Sehun"

"kau tau, seperti biasanya"

"gumawo, Sehun-ah"

"...."

"lagi-lagi kau membelaku"

"eiy, sudahlah sebaiknya kita kembali ke kelas. Waktu istirahat telah habis"

Sehun dan Soojung adalah teman dekat sejak kecil. Namun murid disekolahnya tidak mempercayainya. Mereka beranggapan bagaimana seorang gadis miskin sepertinya berteman dekat dengan lelaki tampan dari keluarga kaya itu, banyak murid beranggapan kalo Soojung sengaja mendekati Sehun karena hartanya, dan masih banyak lagi orang yang beranggapan buruk tentang Soojung dan Sehun.

Karenanya Soojung pun mulai menjauhi Sehun tanpa Sehun sadari untuk menghindari orang-orang yang selalu beranggapan buruk tentangnya. Dia juga tidak ingin Sehun menjadi dibenci orang jika terus dekat dengannya. Namun seberapa jauh Soojung menjauhi Sehun, dirinya tetap tidak bisa menjauhinya dikarenakan kehadiran Sehun yang terus membantunya ketika terjadi masalah, terutama saat dibully Jiyeon dan temannya itu.

=====

"Americano 1, ada lagi tambahannya?" tanya Soojung pada pelanggan dihadapannya itu.

"tidak itu saja"

"baik, mohon ditunggu"

Tak lama kemudian~

"ini Americano nya, silahkan menikmati" ucap Soojung ramah kepada pelanggan itu.

Baru selesai melayani pelanggan tadi, datanglah pelanggan baru.

Akhir-akhir ini banyak pelanggan datang, sehingga Soojung pun sangat sibuk.

10:15KST

"Eoh,Jaehyun-ah wae?"

"noona, kau lagi dimana sekarang?"

"ahh aku dihalte saat ini, menuju perjalanan ke rumah"

"arraseo, berhati-hatilah"

"eoh, geure.."

Soojung pun mengakhiri telponnya dengan Jaehyun.

Saat sedang menunggu bus di halte, 2 orang pria yang sepertinya sedang mabuk itu menghampiri Soojung dihalte. Kebetulan sekali saat itu keadaan jalan sedang sangat sepi. Keadaan itu membuat Soojung takut, dia pun hendak ingin pergi namun salah satu pria itu menariknya.

"hey, mau kemana?"

"ahjussi tolong lepaskan"

Bukannya melepaskan, ahjussi satunya malah menarik tangannya, sehingga Soojung sulit untuk pergi karena kedua tangannya ditahan oleh 2 ahjussi yang sedang mabuk itu, bisa dirasakan dari aroma alkohol yang keluar dari mulut ahjussi itu, juga hidung dan pipinya yang memerah.

"ayo ikut kami, tuangkan kami soju. Eoh!"

"ahjussi, lepaskan"

"jangan seperti itu gadis cantik.."

"toolooonggg... Mmmppphh" saat berteriak meminta tolong, mulut Soojung malah dibekap oleh salah satu ahjussi itu.

"sssttt, jangan berisik"

Lovable Girl Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang