Namaku Suci. Suci Naila Arkana.
Aku lahir di Surabaya, 10 Februari 2002 dari pasangan suami istri Aden dan Alm.Tina. Ya, mamaku telah meninggal dunia sejak aku kelas 8 Smp. Aku mempunyai adik bernama Cinta Naila Prihasini. Aku tidak tau apa arti dari keseluruhan namaku dan juga adikku. Yang kutahu, sejak aku bertanya pada mamaku sewaktu kecil, bahwa Ayah yang memberi nama itu.
Naila artinya Anugerah.
Maka dari itu, kedua orang tuaku bersyukur telah dikaruniai seorang anak yang menurutnya adalah Anugerah.
Setahun kepergian mama, aku, adik dan juga ayah pindah rumah. Jangan tanya mengapa kita pindah rumah. Yang terpenting rumah itu sudah lama terjual sebelum mama meninggal.
Hingga suatu hari dimana semua berubah. Aku yang dulunya tidak begitu pandai memasak, tidak terlalu sering mencuci baju sendiri, membereskan rumah, kini aku sudah melakukannya sendiri. Aku sadar. Setelah kepergian mama, aku belajar mandiri. Semua kulakukan dengan sendiri.
Aku sekolah di SMA Revnalis. Sekolah yang tidak begitu mewah. Sekolah yang kubanggakan sejak aku SD. Dan, terkabullah impianku masuk sekolah itu. Ya, aku sekarang duduk dikelas 10. Baru bulan kemarin, aku dilantik. Aku ingat sekali, bahwa aku pasti bisa masuk kesekolah ini dalam kelas unggulan. Tapi apalah daya. Aku masuk ke kelas yang biasa. Tapi aku bersyukur. Masuk ke sekolah impianku sejak SD saja aku sudah senang.
Sejak kelas 8 SMP, aku ingin menjadi seorang penulis. Penulis Novel. Penulis novel yang dikenal banyak orang dan dihargai karyanya. Sampai sekarang pun impian masih sama. Aku terus berusaha dan juga berdoa. Aku selalu menulis cerita pendek dan dipublish di web internet. Aku juga sering membaca beberapa novel,cerpen dan juga menonton film. Terkadang, sesuatu hal yang dilakukan orang, ataupun barang, kelakuan, dan yang lainnya, bisa membuatku muncul ide brilian. Aku selalu menulis ide itu di buku pribadiku.
Dream High
KAMU SEDANG MEMBACA
DREAM HIGH
Teen FictionDidunia ini, tidak ada yang tidak mungkin. Selagi kita terus berusaha dan juga berdoa, apa yang menurut mereka tidak mungkin, insyaallah akan menjadi mungkin. Aku hanya orang biasa. Terlahir dari orang yang biasa. Aku memang orang biasa. Tapi apa s...