Best Friend And Love

pembuatan bahan persentasi part 3

Listrik mati ! sialan kenapa harus di saat seperti ini ! ehh ? tangan siapa ini ? dingin banget !! setan kah ? aku akan ngambil resiko, tangan ini ku angkat kebelakang  secara otomatis tubuh yang memegang tanganku ini mendekat ke diriku, karena terlalu dekat aku dapat menghirup nafasnya, dan membuktikan bahwa dia mahluk hidup ! begitulah menurutku yang baru pertama kali mengalami hal seperti ini
Siapapun kamu, ikutlah dengan ku “ bisikku pada dia

Meskipun dalam keadaan gelap namun instingku kuat, ditambah jalur ke kelas X IPA 6 itu sangat mudah dari tempat kita monitoring, jadi tidak ada hambatan sama sekali

POKO!!!!!! “teriak ku

Bentar kita bisa gunain flash HP aku “ ucap seorang yang ternyata gadis dan aku sangat mengenal suara itu
Asap ? darimana ? “batinku
Ahh itu dia poko “
Listrik nya akhirnya menyala kembali, terlihat jelas poko sedang berbaring di lantai,
Hey poko sadarlah “ ucapku
Heyy !! heyy !!”
Hikari bawa dia ke tempat monitoring oke, “ujarku
Lalu kamu ?”
Ada sesuatu yang ingin aku pastiin, cepatlah !”
Padahal ngga ada apa-apa, hanya saja ini terlalu janggal bila di sebut “uji nyali” , lebih baik tidak di lanjutkan ke gudang terbuka, perasaan ku sudah tidak enak,

Yosh, gimana keadaan nya dia ? “tanyaku saat sudah kembali ke ruang monitoring
Sepertinya pingsan, “
Kita sebaiknya balik dulu ke ruang club, disana lebih aman “ujarku
Keadaan semakin membaik setelah kita sampai di ruang club, hanya saja entah perasaanku atau apa sepertinya ada yang “masuk”, tapi entah apa  itu, lalu posisi kunci pun berubah masuk akal bila mahluk halus yang melakukan hal begini, tapi masuk akal juga bila manusia yang melakukan hal ini
Ahh udah kan ? ngga usah ke gudang ya” ucapku melas

Segini aja udah cukup kan datanya “lanjutku

Ketika poko bangun pun, dia hanya menjawab pertanyaan kami dengan singkat “ aku pusing, seperti ada yang mendekat dan langusng gelap aja tau-tau udah di sini aja”

Yasudah, kita sekarang melangkah maju aja untuk pembuatan persentasi,lagian ngga ada di rugikan ini, dan sekarang tidur aja “ucapku ketika waktu menunjukan pukul setengah satu malam

Aku ngga akan tidur, besok libur ini” lanjutku

Semuanya tertidur di ruang club, tentu dengan lampun menyala tapi jujur  aku masih penasaran, apa yang sebenarnya terjadi ? ini bukan di film-film yang bisa buat se dramatis mungkin, rasa penasran manusia dapat mengalahkan segalanya, aku percaya akan hal itu, kurasa semua sudah tertidur lelap dengan wajah mereka yang polos-polos, tapi melihat wajah hikari sungguh indah di pandang, rambut pendek  dan tertidur dalam keadaan duduk manis, ehh tapi novi juga indah, ahhhh sudah lah lebay banget sih aku, maaf yah semuanya aku mau kesana lagi,

TAP !!! ehh?!!