1

128 8 0
                                    

***Hatiku berbicara***

Sepi melanda fikiranku
Nyeri lubuk hatiku
Sesak dadaku

Ingin ku menjerit
melepas semuanya
inginku berlari
berlari dari kenyataan

Terpuruk dalam keheningan
Tertimpuk batuan
Dan aku hanya meringkuk dalam kekalutan

Hujan deras menimpa ku
angin berhembus kencang
Badai mengamuk
Petir sesekali menyambar
pohon pohon tumbang

Aku terduduk
Air mataku menetes seiring hujan turun

Tak ada siapapun disini
Hanya aku dan pohon pohon yg bergoyang karna kuatnya badai

Sampai malam tiba
Hujan tak kunjung berhenti
udara semakin dingin
aku berteriak

tuhan kenapa hujan tak kunjung berhenti?
Kenapa aku terus sendiri?
kapan semua kesedihan ini berakhir?

Kemudian petir menggelegar
Seolah menyuruhku bungkam

Ku berharap
Mentari segera menyambutku...
Dengan kehangatan paginya
Dengan keindahan sinarnya
Dengan embunya yg menenangkan jiwa.

Tapi apakah pantas untuku?
Sudahlah ...
Mungkin itu semua hanya asa
Yg tak mungkin ku rasa

Sajak puisi kehidupankuTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang