PROLOG

724 25 6
                                    

Pov Zain

"Suara alunan adzan yang indah telah berkumandang .Suara ayam jago mulai bersautan. Membuat mimpi indah Zain buyar seketika . Perlahan kedua matanya mulai terlintas cahaya kehidupan semulanya.

Jarum Jam menunjukkan pukul empat saat zain melihat benda yang telah berdering disamping tempat tidurnya . Dia segerakan bangun dari tempat tidurnya, duduk bersila diranjang sederhananya . Sambil mngucapkan kalimat doa untuk hari ini .

Lalu beranjak berdiri tegap . Zain memang memiliki badan yang cukup bagus .Pantas saja para kaum hawa banyak yang suka dengan dia .

dengan rambut pirang hitamnya saat itu berantakkan . Dia melangkahkan kakinya ke kamar mandi .Dengan raut muka kusutnya ,Kedua mata seakan ingin menutup kembali

Tetapi arah langkah kaki nya masih konsisten sampai dikamar mandi. Tangan kanannya segera menyalakan kran air . Gemericik air mulai terdengar gendang telinga , Tetesan yang deras seakan membuat kudua kelopak tangan membentuk mangkok mengisi air jernih itu . Seraya dia mengusap wajah tampan dan kedua tangannya dengan tetesan air dingin , Yang membuat pori kulit zain beranjak menggigil . Giginya seketika bergerak atas bawah dan matanya yang menyipit kedinginan

Walupun dingin menyerang fisik zain , Zain tidak pernah meninggallkan sholatnya .Bukan hanya zain memiliki wajah yang tampan , Badannya memiliki postur cukup bagus saja tetapi dia termasuk cowok yang alim tidak lupa meninggalkan sholatnya .

Zain segerakan mulai mengusap sekitar kedua bagian kelopak tangannya lalu dia mulai wudlu. Seusai wudhlu dia membaca doa . Setelah itu dia menuju ke kamarnya untuk sholat shubuh .

Butuh komentar !!
Terimah kasih . Masih belajar

Kusaksikan cinta di Surat Ar rahmanTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang