PERTAMA KALI BERTEMU

3.3K 138 12
                                    

Pagi yang tidak begitu cerah di tokyo

"Ino bisakah kau membelikan ibu obat."ujar sang ibu kepada anaknya."tapi di luar hujan bu apa ibu tidak melihatnya."jawab seorang gadis berambut pirang bernama ino tersebut. lalu ibu ino megerutkan dahi dan menunjuk payung berwarna merah didekat pintu "apa kau tidak melihat juga ada payung di dekat pintu."ino hanya dapat terdiam dan langsung pergi untuk membelikan ibunya obat"ikimasu"ibunya hanya dapat tertawa kecil melihat tingkah laku putrinya
.

.

.

Setelah ino membelikan obat untuk ibunya,ino pulang sambil mengecek kembali obatnya saking fokusnya ino mengecek obat ino menubruk seseorang

Setelah ino membelikan obat untuk ibunya,ino pulang sambil mengecek kembali obatnya saking fokusnya ino mengecek obat ino menubruk seseorang

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


ino menubruk seoarang pria berkulit putih pucat dan berfostur lebih tinggi darinya.
"Apa kau tidak melihat jalan." tegur ino kepada lelaki itu
"Apa kau sakit nona."ucap pria itu sambil tersenyum manis kepada ino,lalu pipi ino memerah karena melihat senyum manis pria itu "manis sekali senyuman itu." batin ino
lalu pria itu pergi meniggalkan ino.
.

.

Setibanya di rumah ino menuju kamarnya dan berbaring di kasur sambil menyelimuti tubuhnya lalu ino terpikir kembali dengan pria yang memberikan seyuman manis kepada ino saat didepan toko obat "jarang sekali ada seorang pria yang tak ku kenal dia memberikan seyuman manis kepada ku."batin ino

-Another place

Sai yang baru sampai di apartemennya dan dia bertanya tanya dalam hatinya " mengapa wanita tadi menubrukku lalu memarahiku apa dia benar benar sakit atau dia sedikit kurang fokus."

"Tapi itu juga kesalahanku aku tidak memperingatinya saat dia akan menubrukku,tapi jika dilahat lagi dia itu wanita yang cukup cantik dan aku ingin sekali berkenalan dengannya mungkin suatu saat aku akan bertemu lagi dengannya."

.

.

.

.

Keesokan harinya ino melihat ke arah jendela karna melihat pagi yang cerah tidak seperti pagi kemarin yang nampak hujan.

Ino membuka jendelanya dan ino melihat sakura,hinata,dan tenten berada didepan rumahnya
"Oi ino ayo kita pergi ketaman hari inikan cerah apa kau tidak mau keluar" kata sakura berteriak "baiklah" jawab ino.

Setelah sampai di taman ino berbincang bicang dengan sahabatnya itu,setelah lama mengobrol sahabat ino satu per satu pulang.
"Ino apakah kau tidak mau pulang"kata sahabatnya ten ten "kau pulang saja duluan aku akan menikmati udara disini terlebih dahulu."

Setelah semua sahabat ino pulang tiba tiba ada yang menepuk pundaknya " apa kau sedang sendirian nona" ino menoleh dan terkejut bahwa itu adalah........

BERSAMBUNG

Ok ceritanya pedek ditambah mungkin sedikit ga jelas ya tapi ini buatan sendiri tapi kalau kalian suka aku bakal nge update lagi sampai ceritanya selesai

Bersama kita akan bahagia [SAIINO]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang