part 5 and

14 2 0
                                    

Hayyyyy..
Ketemu lagi dengan saya... :-*
Mian up ny telat banget. :-D

Ok langus aja.

Chek this out.... :-)

Author pov

Semalaman tae menjaga gadis itu. Memeperhatikan lekuk wajah gadis yg amat dia khawatirkn saat ini. Sangat bodoh memang, melqkukan hal yg kasar serti itu pada seseorang yang kau cintai.
Tapi bukan kah cinta dpat memafkan..?

Taehyung pov

Hahhhhh.... *tae menghela nafas nya dengan kasar.
Bangun ra" bngun...' ku mohon... Sambil memegang tangan gadis itu dengan erat.
Tes....
Tes....
Tes...
Air it menetes lagi dengan sendirinya.
Aishhh sial...!!! Umpat taehyung.
Mianhe, chongmal mianhe" aku bisa mati jika melihat mu seperti ini, ku mohon sadar lah...
Kau tidak lelah tidur terus. Jebal ku mohon bangun lah.... 'Kata taehyung memohon

Saranghaeo nara jinjja saranghaeo....* Kata tae sambil menggenggam tangan gadis it.

Grgkk..." *tangan it pun perlahan bergerak
Ohhh ra, kau sadar? Taehyung terkejut dan senang melihat tangan gadis nya bergerak kecil seperti tadi. gadis yg sudah tertidur selama 2 hari it pun perlahan membuka mata nya.
Cahaya yg begitu terang membuat dia mengerjapkan mata nya beberapa saat, membiasakan mata nya untuk meliat.
Ughhhh...*erang nara
Shhh,di dimana ini? Oh um tu tuan..? Tuan knp ada di sini?" kata nara terkejut akn kehadiran taehyung di sana.
Hhhhh... Ak aku emm, tidak ada. Hanya menjenguk mu! Ak baru dari rumah.. *kata tae bohong
Jinjja? Ughh pasti biaya ny mahal, aku eung aku tidak punya uang untuk nrmbayar ini...
Eh? K kau bisa memyar ny kapan pun kau mau. *kata tae cangung.
Dia sangat ingin memeluk gadis itu, memelukanya dengan erat. Meminta maaf ,atas apa yg dia lakuakn.
Dan mengatakan kalau dia menyuka- anio mencintai nya. Sanagt" mencitai gadis ny itu. Tapi it hanya ada di benak nya saja....

Nara pov
Ughh otokhe? Bagaimna ini ak kan tidak ada uang. O oppa juga knpa membawaku ke ruang vvip?
Ini pasti sangat mahal.
Kau baik" saja sekarang? Apa aku harus me manggilkn dokter? Tanya oppa
An anio tu tuan aku sudah baikan, ja jangan khwatir.
Ak tidak kawatir! *dasar bodoh knpa ak malah berkata sprti it.
Aa nde tuan..
Kau lapar? Ingin sesuatu??
Emmmm, apa bibi dan paman sudah ke sini??
Ya merka ke sini. Semalaman merka memerhiku! Berkata aku tidak becus menjaga mu! *memeng serti itu kenyataan nya batin taehyung
Yeee?
Hahhh aku di marhi habis"an oleh eomma, dia bialng knpa kau bisa terluka seperi ini?!
Appa juga menampar ku!
Apa tu tuan di tampar oleh paman?
Hmm! Tak masalah it memang salah ku. Sudah lah kau istirahat saja lagi. Aku akn mengmbil mknanan dulu...
Saat tae ingin pergi nara menhanya...
Sett...-
Ja jangan pergi. Ku ku mohon tu tuan...
Engg ba baiklh... "Kata taehyung kikuk.

.........
Beberapa saat merka terdiam. Karna menylami pikiran masing". Hingga ahirnya dokter datang ke ruangan ber cat putih dengan aroma has ruang untuk pasien.
..
Ohh anda sudah sadar nona?
Yeee usianim, gomawo... " kata nara sambil tersrnyum.
Aku merindukan senyuman it batin tahyung.
Apa yang sakit? Atau masih terasa pusing?
Anio usia, aku baik" saja...
Baikalh kalu begitu' saya permisi dlu. Mari...
Yeee..... *kata nara sambil sedikit membungkuk.
Shhhh ahkk,,,, desah nara tertahan akibat rasa perih di bagian perut nya.

Ohhh sakit? Apa it sangat sakit? Tadi ada dokter, knpq tidak bilang, aishh kau ini benar". Kata tae khawtir sambil terus memegang tangan nara dengan erat!

You've reached the end of published parts.

⏰ Last updated: Dec 05, 2022 ⏰

Add this story to your Library to get notified about new parts!

I Love My BrotherWhere stories live. Discover now