dua [ I just wanna touch you..]

10.2K 968 18
                                    

*sudah kena revisi

utamakan vote sebelum membacaa~~

From the original comic Hana to akuma

Chanbaek fanfiction

-Baekhyun side-

Setelah kejadian semalam, aku menangis. Menangis akan apa yang terjadi kedepan jika yeolli masih marah padaku. Aku kesal, kesal jika Chanyeolli tidak pernah memberiku izin untuk menyentuhnya. Walaupun itu tak sengaja menyentuhnya, ia akan tetap marah pada ku.

Tapi kenapa?

Kenapa perempuan itu dengan seenaknya menyentuh yeolli Seolah yeolli adalah miliknya? Bukan kah itu tidak boleh?

-Baekhyun side-off-

Pagi ini Sehun datang lagi untuk bermain bersama Baekhyun (dan bertemu Luhan tentunya). Di ruang tamu terdapat Baekhyun yang terduduk diam di sofa. Pagi ini pagi yang cerah, tetapi melihat Baekhyun yang begitu sedih membuat siapapun iba melihatnya. Sehun yang melihat keadaan Baekhyun yang berantakan (walaupun sudah mandi) pun menghampiri Baekhyun yang terdiam di sofa.

"wah! Halo baekki!! Hari ini aku datang untuk bermain dengan baekki" ucap Sehun sambil memperlihatkan senyum nya yang menarik siapa saja yang melihatnya. Dan, baekhyun mengabaikannya.

'Aku di abaikannya-'

Sehun duduk di samping Baekhyun dan merangkulnya. "kau ada apa?" tanya Sehun

Set..

Baekhyun menggeser posisi duduknya.

'eh? Dia menjaga jarak?'

"kenapa kau menjaga jarak dariku?" tanya Sehun lagi. "yeolli bilang baekki harus menjaga jarak dari Sehunnie" jawab Baekhyun lesu. Melihat mata Baekhyun yang memerah, Sehun memulai memancing pertanyaan.

"matamu merah, apakah semalaman kau tidak tidur? Memikirkan seseorang?" pancing Sehun. Baekhyun kaget, dan langsung menyembunyikan wajahnya di dalam dua tangan nya dan melipat kedua kakinya. Sehun yang merasa iba mencoba berfikir keras mencoba menghibur Baekhyun.

"Hmm..Baekhyun, kau mau coba ke kota bersama ku?" ajak Sehun. Baekhyun mengangguk, berfikir bahwa dengan bersantai di kota di pagi hari mungkin akan menyenagkan.

.

.

"tuan Baekhyun!! Tuan baekhyuuun!!"-maid-

.

"baekki!! Kau di mana sayaaang" -Luhan

.

.

" tuan Chanyeol!, tuan muda Baekhyun tidak ada di dalam mansion!" adu Luhan.

"si bodoh kecil itu kemana sih?!" Ucapnya frustasi. Ia merasa bersalah atas kejadian semalam. "kemana Baekhyun?! Aarrgghh!! Cari dia sampai ketemu!" bentak Chanyeol kepada para maid yang berdiri di depan pintun kamarnya. "tuan, saya tahu ini lancang, tetapi, tuan Sehun adalah utusan para tetua.. mungkinkah.." gantung Luhan.

"iya.. 'cepatlah pulang dan kembalikan manusia itu ke habitatnya' adalah pesan yang harus ku sampaikan pada mu"

"Sial!"

Chanyeol langsung terburu-buru mengambil mantel dan tongkat iblisnya. "Luhan! Siapkan kuda-nya!" perintah Chanyeol. Ia berlari keluar mansion.

Sementara itu..

"baekki, apa baekki senang jalan-jalan ke kota?" tanya Sehun antusias. "hmm" dan dibalas anggukan pelan dari Baekhyun. "jika kau ingin membeli sesuatu, katakan saja..".

[DONE] Devil with flower-- Chanbaek ff [Sedang Masa REVISI]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang