PART 11¦Confused¦

197 20 7
                                    

"Ayo, Kita mulai!!" Batin seorang perempuan yg tempat duduknya jauh dari Johnny dkk itu.

Home Time
"Jac, ayo..." kt Johnny

"Artha, butuh tumpangan??" Ty Johnny

"Tidak, Jo.. Terima kasih.." kt Artha sambil tersenyum manis.

"Okay.." kt Johnny

"Johnny!!" Perempuan itu memanggilnya dari belakang. Johnny menengok ke belakang benar saja itu Kenzie.

"Ada apa??" Ty Johnny dingin

"Kenapa Kau menjadi mendadak dingin begitu sih, John??" Ty Kenzie dengan nada manja

"Ck. Aku tidak apa2.. Jacob, ayoo! See Ya, Artha.. Sampaikan sampai jumpa ke Nadia.." kt Johnny

Artha hanya tersenyum dan mengacungkan jempolnya saja.

"Johnny.. Aku pulang denganmu ya?? Please??" Ty Kenzie dengan puppy eyes

"Wajah itu?! Aku muak!!!" Batin Johnny

"Ayo.." kt Johnny

"Aku bertetangga denganmu, Jo.." kt Kenzie

Sepanjang perjalanan ke mobil hanya Kenzie yg tidak bisa diam.

"Jadi, Aku bisa menghabiskan banyak waktu berdua denganmu karena, rumah Kita sangatlah dekat beberapa langkah saja Aku sudah bisa sampai.. Apa kabar Adikmu itu?? Siapa namanya?? Loren?? Bukan, bukan.. Lo-Lo-.. Lauren!! Iya!! Aku mengingatnya... Bagaimana kabar Mommy dan Daddy?? Apakah Mereka sehat?? Apakah Mereka menanyakan keberadaan Diriku selama ini dimana??" Oceh Kenzie

"Bisakah Kau diam?? Aku malas mendengar ocehanmu dari tadi.. Jo, Aku tidak jadi pulang denganmu.. Lain kali, Aku membawa mobilku sendiri saja.. Aku tau, perempuan ini akan terus menempel padamu layaknya amplop dan prangko.. Bye!! Kau antarlah Dia.." kt Jacob dengan wajah masam menatap Kenzie yg dari tadi mengoceh.

"Jacob.. Jangan..." kt Johnny. Jacob langsung pergi mencari taxi. Karena, Dia tidak membawa mobilnya.

"Jacob!! Mau ke mana Kau??" Ty Nadia

"Pulang.." kt Jacob

"Biasanya Kau bersama dengan Johnny.. Kenapa Kau??" Ty Nadia

"Iya... Ada seorang nenek lampir yg tidak bisa berhenti mengoceh.. Aku malas mendengarnya.." kt Jacob

"Siapa maksudmu??" Ty Nadia

"Siapa lagi kalau bukan Kenzie..." kt Jacob

"Kau mau pulang bersamaku saja??" Ty Nadia

"Kan arahnya tidak sama, Nadia.." kt Jacob

"No problem.. Aku sekalian mau melihat2.." kt Nadia

Jacob tersenyum sambil mengangguk.

***

In Johnny's Car
Kenzie dari tadi, mengoceh terus2an.. Johnny makin tidak fokus menyetir dibuatnya.. Volume music pun sudah sangat besar, tapi.. Itu tidak berhasil untuk mengalahkan suara Kenzie..

"Kenzie!!" Triak Johnny sambil ngerem mendadak.

"Jika Kau tidak bisa diam juga... Kau keluar saja dari mobilku.." kt Johnny dengan amarah yg menggebu2.

Dia mengkerut ketakutan. Johnny menjadi tidak tega.. Tatapan yg awalnya ingin membunuh Kenzie, berubah menjadi tatapan kasihan.

"Maafkan Aku... Bisakah Kau diam sejenak?? Aku menjadi tidak fokus dengan jalan. Kalau Kau tidak mau diam. Kau keluar saja.. Jika mobil ini mengalami kecelakaan.. Lihatlah, Kau yg akan bertanggung jawab.." kt Johnny dengan nada merendah tapi, tidak lepas dari amarahnya. Dia melanjutkan lagi perjalanannya.

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Aug 06, 2017 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

•STAY•JOHNNY ORLANDO•Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang