Author's POV
Hari ini seperti biasanya Artha, Nadia, Jacob, Johnny, William, dan juga Lauren mengawali hari dengan bersekolah. Mereka sampai ke Sekolah kira2 25 menit sebelum bell masuk sekolah dibunyikan.
Lauren berpisah dengan Mereka dan mulai memasuki halaman sekolahnya. Mereka(Johnny dkk.) berjalan beriringan sampai di tengah2 perjalanan Mereka diberhentikan oleh 2 orang gadis yg sepertinya sengaja.
Dan 2 orang gadis itu adalah.. Yeaa. Benar sekali.. Victoria dan Catherine. Mereka mulai mendekati Johnny dan Will. Victoria ke arah Johnny dan Catherine ke arah Will. Yg tadinya, Johnny dan Artha berdekatan kini ada Victoria yg di tengah2 membuat Nadia ingin membunuh 2 orang itu.
"Kalian apa2an sih??" Tanya Nadia to the point
"Kenapa?? Emangnya masalah ya?? Kalau masalah, di mana letaknya??" Ty Victoria
"Kalian itu belum kenal dekat dengan Kami.." kt Nadia
"Siapa bilang?? Kami sudah sangat mengenal Kalian kok.." kt Catherine
"Sangat?! Memangnya Kalian tahu apa music favorite Kami? Makanan favorite? Minuman favorite?" Tanya Nadia yg memberhentikan semua langkah kaki teman2nya itu termasuk 2 manusia yg tidak terlalu diketahuinya. Nadia berjalan beberapa langkah ke depan lalu, berbalik menghadap teman2nya dan 2 manusia itu.
"Dari mana Kalian bisa mengetahui Kami? Sedangkan Kami tidak terlalu mengetahui Kalian?" Ty Nadia
"Aku dan Catherine tahu Kalian semua itu menyukai spaghetti. Music favorite Kalian mungkin Kami tidak tahu.. Tapi, artis favorite Kalian itu Justin Bieber. Minuman favorite Kalian, Johnny, Jacob, William dan Nadia.. Kalian itu pecinta buah2an" jawab Victoria
"Kenapa hanya Kami?? Artha Kau kemanakan??" Ty Nadia
"Dia?? Si nerd ini?? Dia teman Kalian?? Aku harap Kalian sadar, Guys.. Dia ini gadis kelas bawah.. Under class.. Lihat saja pakaiannya yg panjang2 dan rambutnya yg selalu di kepangnya dan kemana kacamata yg sering Kau pakai dan bawa kemana2 itu??" kt Victoria
"Diam Kau!" Kt Jacob dengan suara yg meninggi
"Dia sahabat Kami.. Jangan coba2 menghinanya di depan Kami!" Ntah iblis apa yg merasuki Jacob saat ini. Tapi, jika seseorang sudah menyandang status sebagai teman apalagi sahabatnya.
"Jac.. I'm okay.." kt Artha
"You said okay?? But, I know You're hurt.." kt Jacob
Artha membalas dengan fake smilenya.
"No, I'm not.." sambung Artha
"Lebih baik, Kalian ber-2 pergi dan menjauh dari Kami.." William kini angkat bicara.
"Dan, lepaskan tanganku.." kt Johnny risih karena Victoria terus menggenggam tangannya.
"Guys, Aku mohon bukalah mata Kalian.. Gadis seperti ini tidak pantas menjadi teman apalagi sahabat Kalian.." kt Victoria
"Artha.. Jangan menangis! Bersabarlah.. Iblis apa yg menggodamu Victoria??" Batin Artha berbicara
"Gadis itu punya nama Victoria.." kt Johnny sambil melipatkan tangannya di dada.
"Bagiku tidak John Vincent Orlando.." kt Victoria
"Dari mana Kau mengetahui nama asliku??" Ty Johnny
"Aku sudah bilang, Aku sangat mengenal Kalian.. Kecuali, gadis ini.. Bahkan tidak perlu bagiku untuk melihatnya.." kt Victoria
Tanpa ada yg sadar, air mata Artha mengalir mendengar perkataan Victoria yg menyakitkan itu. Sebelum ada yg menyadarinya Artha cepat2 menghapusnya.
KAMU SEDANG MEMBACA
•STAY•JOHNNY ORLANDO•
FanfictionArtha yg nerd, karena masa lalu.. Akhirnya, bertemu dengan sahabat2 yg bisa mengerti Dirinya. Berkat sahabat2nya Ia mengerti apa yg sering disebut 'jadilah Diri sendiri'. Masa lalunya membuat Dia menjadi takut, tapi masa depan?? Di dalam suatu persa...
