Hay semua :) , ini cerita baru ku ,bisa di kata kan juga pertama kali nya aku membuat , Semoga kalian menyukainya Oke :* Vote dan Comment juga ya , Terima kasih semuanya :) @Mayang
~~~~~~~~~~~'~~~~'~~
Nama : May Sauqi Lee
Umur : 18 tahun
Sifat : Cuek
Hobby : mengoceh dengan kata kasar , Bermain gitar
Kecerdasan : 99,9% Jenius
~ nggak usah banyak omong ~
Suatu hari ada seorang prempuan yang sangat cantik , wajah yang putih seperti memakai bedak wardah yang menempel di kulit wajah nya yang putih, yang sedang menuju sebuah gerbang sekolah nya
" MMMMMMMMAAAAAYYYYYYY " sapa seorang cowo yang bernama Adhie dan melambaikan tangan kanan nya
" hah apa" jawab May sambil menunjukan sikap cuek nya ke arah adhie yang masih jauh dengan nya
" nggak, cuman mau bareng aja sama loh " kata adhie yang berteriak dan menunjukan muka yang sangat tampan
" yah " jawab May yang sangat cuek dan langsung meninggalkan adhie yang sedang lari ke arah nya
Sebuah bel masuk berbunyi 3 kali yang begitu sangat keras nya, May pun duduk dengan posisi tangan di atas meja sambil membuka buku berulang kali sampai buku itu pun sobek akibat tangan nya sendiri,
karena adhie yang selalu mengganggu nya .
" Via " sapa May dengan teman sebangku nya
" iya kenapa May " membalikan wajah nya dengan senyuman yang sangat sok di cantikan
" nggak ppa " jawab May dengan wajah yang sangat kesal karena sangat muak melihat muka via yang sok di cantikan
" yaudah kalo begitu " jawab via sambil terseyum dan memegang tangan May yang ada di atas meja
" Oke" jawab May sambil lihat buku yang sobek itu karena dirinya sendiri
Via adalah teman dekatnya May , via mempunyai keluarga yang sangat bahagia bahkan via memiliki keluarga yang kaya raya via adalah seorang yang sangat manja apa pun keinginan nya harus bisa tercapai kalo tidak tentunya via bakal kabur dari rumah nya sendiri, kedua orang tua nya bernama nyonya Sri Handayani dan Mr firman
Bel istirahat pun mulai berdering
" May pun langsung pergi ke kantin karena pusing akibat pelarajan fisika tadi , dan langsung di ikuti oleh via tentunya nya "
" May " sapa via yang sedang duduk di sebelah May
" iya " jawab May yang masih memegang kepalanya yang hampir pecah
" loh pesen apa, nanti gue yang bilang ke pak tarno " tanya ke May
~ pak tarno itu yang mempunyai kantin yang cukup bersih dan membuat langganan nya cukup nyaman dengan kantin tersbut ~
" terserah loh aja " May pun langsung meletakan wajah nya ke atas meja
" yaudah iya May SayangQu " via pun langsung berdiri ,sangat tepat nya lari meninggalkan May ,karena via takut dengan ocehan yang cukup pedas sekali dari mulut nya may seperti bon cabe level 30 Hahahahahaha
" Via jijik gue denger nya " Teriakan May yang sangat keras sekalian , membuat orang lain pun berbalik badan ke arah May
Via pun tertawa sangat Puas karena membuat May sangat marah pada nya
" hah apa loh " Nantang May ke semua orang yang sedang melihat nya
Mereka pun cepat" mengalihkan arah nya ke meja karena mereka tau may seperti apa orang nya
Setelah mereka sudah kenyang dan telah menghabiskan makan sangat banyak , kira" 5 piring , termasuk May yang memakan 4 piring tersebut
~ May Dan via pun langsung pulang ke rumah masing" , via langsung ke salon ingin mempercantikan diri di hadapan orang lain, sedang kan May langsung pulang ke rumah dengan wajah yang sangat marah Dan kesal nya ~
~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~
Jam 20:00 malam di kamar May
May sekarang sedang berbaling ke kasur dengan wajah yang sangat kusut sekali , pas waktu kejadian pulang sekolah itu yang membuat nya sangat kesal sekali bahkan apa pun yang ada di hadapan nya membuat nya ingin sekali mengeluarkan segala kekesalan nya itu
Beberapa jam sebelum kejadian
~ Jam pulang sekolah pun langsung berbunyi , May dan via pun berhenti sejenak karena melihat banyak siswa lain yang keluar dari kelas nya seperti seseorang yang sedang menahan kebelet pipis bertahun- tahun, May pun nunggu beberapa menit hingga terlihat sepi biar tidak berdesak-desak sebelum tadi ~
" May " sapa via yang ada di belakang nya tadi
" iya " jawab May yang masih terfokus ke arah gerbang
" gue pulang dulu ya bye " via pun langsung tergesa-gesa menuju gerbang sebelum May menjawab nya tadi
May pun masih tetap menunggu supir nya yang akan menjemput nya di sekolah
TRETT TRETTT TRETTT suara ponsel pun bunyi
" Non May maaf saya tidak bisa menjemput non karena ban Mobil nya bocor jadi saya harus menunggu nya , apa Non bisa pulang sendiri ? " tertera nama supir nya yaitu jono
" iya, gue bisa pulang sendiri ko " May pun langsung ketik pesan itu dan kirim langsung ke pak jono supir nya
TRETTT TRETTT TRETTT suara hp pun berdering kembali , dan masih tetap supir nya yang mengirim pesan buat Non may Majikan nya sendiri
" iya Non sekali Lagi saya minta maaf" pesan pun langsung di lihat, Namun May malas untuk membalas nya
Sudah berapa menit pun menunggu taksi dan akhir nya taksi pun datang , dan may pun langsung masuk ke dalam taksi
" Pak ke toko kue Ara dulu ya di sebelah jembatan merah" Saut May yang memangil pak taksi nya
" baiklah Nona " jawab pak taksi dan melirik ke arah May
Beberapa menit menunggu akhir nya sampai juga di toko kue Ara, kesukaan May kalo lagi mau beli kue karena Rasa nya enak dan harga pun lumayan tinggi juga
" mba ada kue black Pukis " May memanggil karyawan yang Bekerja di sini , karena udah beberapa kali bolak balik melihat nya tapi tidak ada , dan akhir nya memutuskan untuk memanggil karyawan tersebut
" oh iya ada ko dhe , Mari Saya antar " saut karyawan tersebut sambil Memberi senyuman untuk pelanggan nya
Karyawan pun langsung menujukan kue tersebut , nah bener saja kue itu masih ada tapi tinggal satu karena banyak sekali yang suka dengan kue itu yang rasa nya enak sekali untuk di lidah nya ,,,,,,,,, May pun langsung Cepet nya mengambil kue tersebut
KAMU SEDANG MEMBACA
Gadis Miliader
RomanceMay tidak suka dengan hidup seperti orang lain yang suka menghambur harta nya ,May paling suka berpkaian biasa saja Namun ayah nya mengingkan anak nya menjadi seorang miliader 😒, ~Percakapan May dan Edo ~ May : "eh ngapain gue nggak suka cowo yang...