+11

34 9 8
                                    

Ahra pantas pergi ke rooftop , tidak mahu terserempak dengan Kai .

Ahra terduduk di birai bangku yang ada di rooftop .

Hatinya seakan tidak tenang apabila satu sekolah dengan Kai .

"Hye , don't you miss me ?"

Ahra seakan terkena renjatan elektrik .

Suara tu

Bukan dia kan ?

"Yah ! Ahra yah ! Aku cakap dengan kau ni !"

Ahra menoleh perlahan .

"Choi Min Ho !"

Pantas Ahra melompat ke arah Min Ho .

"Weh lamanya tak jumpa ."

"Makin berisi kau Ahra ."

"Well , aku bahagia kau takde kat sini ."

"Sampai hati kau . Taknak kawan "  MinHo duduk bercangkung dan acah acah menangis .

"Bila kau pindah sini ?"

"Tadi . Dan tadi aku jumpa musu--"

"Ye aku tahu , Dia sama kelas dengan aku ."

"Kau tak trauma ?"

"Sikit "

Suasana menjadi sepi . Hanya tiupan angin sahaja yang kedengaran .

"YuNa tak pindah sini ?"

"Hm . Dia still perlukan rawatan rapi "

"Dia sakit apa ?"

"Barah otak tahap 3 "

"Sejak ?"

"Sejak dia pindah dari korea " 

"Aku rindu dia MinHo , tapi semuanya berlalu dengan pantas "

"Dia pun rindu kau " Minho berbisik perlahan .

"Apa dia ?"

"Takda pape " MinHo hanya tersenyum kecil .

"Dia tak rindu aku ke MinHo ?"

"Aku tak tahu lah . Semua kenangan kau dengan dia , dia buang , dia bakar . "

Ahra sebak mendengar . "Sampai macam tu sekali dia benci aku ."

Tak Ahra , dia tak pernah buang , malah dia simpan di tempat paling rapi .

Ahra memandang langit .

"Andai aku boleh rasa sakit YuNa , Kasilah aku rasainya sekali . Aku rindukan dia ."

MinHo terkilan melihat rakannya yang betul betul merindui sahabat nya .

"Kau sabar eh ? One day , aku yakin , kau dengan dia akan seperti sedia kala ."

MinHo memeluk Ahra dan menepuk perlahan belakang Ahra .

Zzzz~

"Eo ?" MinHo menoleh melihat Ahra . Tidur pula dia .

MinHo menyandarkan Ahra di dadanya .

"Sleep well sayang . Kau kena tempuh banyak perkara sebelum kau memperoleh kebahagiaan yang kau idam idamkan"

[Complete] Bubble Tea || Oh SehunWhere stories live. Discover now