Taehyung pun bangkit dari tidurnya, dan pergi keluar kamar, dengan muka yang masih pucat Taehyung menggenggam handphone nya dan menelepon seseorang,
"Halo, Paman Ini aku, aku punya pertanyaan"- Taehyung,
-----------------------------------------------------------
"Oh.. Taehyung ada apa nak??"- Paman,
"Paman aku mau bertanya apa benar foto yang paman kirim waktu itu adalah anak dari wanita jalang itu?"- Taehyung,
"Paman yakin seratus persen bahwa itu anaknya, anak dari wanita yang membuat ibu mu menjadi gila, dan anak dari wanita yang membuat adik paman bunuh diri"- Paman,
"Baiklah aku hanya memastikan lagi, karena anak dari wanita itu sedang bersama ku"- Taehyung,
"Apa!! Tapi baguslah tetaplah akting dengan pura-pura mencintainya, sisanya paman yang urus, kamu hanya perlu mendekati anaknya dan paman yang menghancurkan keluarganya, lalu soal Ayah mu itu urusan belakang, mengerti?
Ingat wanita itu hanya 'target'."- Paman,Taehyung menelan ludah dalam-dalam, apapun yang pamannya katakan adalah mutlak,
"Baiklah Paman aku mengerti"- Taehyung,
Taehyung pun mengakhiri telepon, dan pergi kembali ke kamar, Taehyung merebahkan diri di samping kamu, tidur kamu benar-benar pulas, Taehyung menatap kamu dalam, dan mengelus pucuk rambut kamu.
'Apa benar kamu anak dari wanita jalang itu? Aku harap itu salah.. Kalau memang kamu anak dari wanita jalang itu, mau tak mau aku harus menyakiti mu! Baik itu sekarang ataupun nanti, y/n aku harap kau mengerti, pembalasan Ibu ku lebih penting di banding yang lain... Tapi aku-"- Taehyung,
Taehyung pun terlelap dengan tenang sambil memeluk mu.
Pagi pun tiba,
Taehyung bangun dari tidurnya, dan melihat kamu sudah tidak ada di sampingnya,
'Sudah pulang toh!'
Taehyung pun keluar, tepatnya pergi ke dapur, dan Taehyung melihat ada bubur, tertutup dengan plastik, tak lupa disana ada post it yang bertuliskan,
'Terima kasih tumpangan bobok nya :), kemaren nyenyak banget, sebagai tanda terima kasih gua buatin bubur ayam, oh iya, kalo ada apa-apa gua udah penuhin kotak P3K lo. -Salam, Y/n.'
Taehyung pun tersenyum tipis sambil menyantap bubur ayam buatan mu.
Taehyung mengingat kembali kata Paman tersayangnya itu, Bahwa kamu adalah 'target'.
Di sekolah,
Jam 08:00Teng~teng~teng~
Bel masuk sekolah sudah berbunyi, dan semua siswa kembali ketempat duduknya masing-masing.
"Sttt, psttt, heh y/n"- Mark,
"Ape???"- y/n,
"Lo udah buat tugas belum?"- Mark,
"Udeh, Lisa untung ngasih tau tugas pas kemaren gua gak sekolah"- y/n,
"Anjir, rajin bener, liat dong.."- Mark,
KAMU SEDANG MEMBACA
Bad Boy
Fanfiction15+ (Maybe)🐙 "Dasar lelaki sialan!", ya kata itu cukup untuk mendeskripsikan si bad boy satu ini, yaps Kim Taehyung si bad boy yang siap buat hati kalian bergetar 😌 🚨WARNING🚨 🔊 DILARANG MENJIPLAK FF INI, KARENA INI MURNI DARI OTAK SAY...