Dafa x Ndom & Namjoon x Ndom.

O1. Gagal Tamasya. [ Dafa x Ndom ]

Minggu pagi yang cerah, se-cerah kulit Cira yang baru dilulurin.

Layen!

08.30 am

Masnya Cira💋 : Udah siap?

Masnya Cira💋 : Aku udah di bawak

Masnya Cira💋 : *bawah

Ke kamar aja

Aku masih dandan

Langsung masuk
read
08:39 am

Masnya Cira💋 : Oke

Ga berapa lama langsung lah hadir sosok bidadara jatuh dari surga bernama Dafa.

Oke, lebay.

Next.

"Masih belum siap?" kata Dafa menghampiri sang pacarㅡyang lagi dandan di depan meja rias kesayangannyaㅡterus berdiri dengan anteng di belakang Cira kasih kecup manis di puncak kepala mbak pacar.

"Iyaaaaaaaa, tadi aku bangun kesiangan," jawab Cira sambil polesin lipstick tanpa merasa terganggu sama cium-nya Dafa barusan.

Dafa mengeryit bingung, terus nanya, "Katanya pasang alarm?"

"Hehehehe aku pasangnya pm bukan am jadi ga bunyi," Cira nyengir sambil liatin muka Dafa dari kaca.

"Dasar," gumam sang adam sambil usek-usekin idungnya ke kepala Cira.

Cira balikin posisinya jadi hadap Dafa terus dongakin kepala sambil peluk pinggang mas pacar. "Maaf, hehehehe." nyengir lagi, sok lucu.

"Gapapa, masih belum kesiangan kok kita. Udah ayo, katanya mau tamasya?"

"Ke Binaria, kan? Biar pulang jadi berbadan dua. Hehehe," Cira nyengir lagi, sedangkan Dafa udah ketawa geli denger omongannya Cira.

"Kalau mau berbadan dua ga usah ke Binaria kita tamasya di kamar kamu aja, jadi kok," Jawab Dafa dengan senyum jailㅡyang menggoda imanㅡterus kecup bibirnya Cira singkat.

"Ya udah tamasya di kamar aja."

Dafa langsung sentil pelan dahinya Cira membuat sang dara mendengus sebal sambil manyunin bibirnya. Dasar ular satu ini tau aja lemahnya Dafa. Ya dengan segala sisa iman Dafa akhirnya cium bibir Cira lagi kali ini agak lama.

"Jangan manyun gitu dong, udah tau aku suka ga tahan," ucap Dafa sambil usapin bibir Cira setelah mengakhiri sesi cium-mencium barusan.

Sedangkan yang dicium malah senyum-senyumㅡkesenenganㅡkarena omongan gombalnya Dafa.

"Senyum kamu mesum," celetuk Dafa.

"Kan mau mesumin Mas Dafa," Cira colek-colek perut pacarnya sambil senyum jail.

"Ntar kamu nyesel, Sayang."

"Ah, enggak."

"Nyesel."

"Engㅡ mmm," ucapan Cira kepotong, bukan karena dicium tapi dibekep pake tangan Dafa.

"Udah kita ga usah tamasya, kamunya mancing."

Abis ngomong gitu Dafa langsung gendong Cira ala karung beras terus dibawa ke kasur.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

Silahkan lanjutkan sendiri berdasarkan imajinasi apa yg terjadi selanjutnya. Hehehehe.

Fin.