TRUST

part 2

Hari ini adalah hari pertama tugas yuju dimulai menyamar menjadi anak sma untuk menyelidiki umji.
"Haruskah aku memakai pakaian ini ". Protes yuju yang disuruh memakai pakaian SMA
"Hahah sudahlah kau pantas pakai itu ". Kata moonbyul
"Keluarlah kita akan menemui kepala sekolah dulu ". Lanjut moonbyul.

Yuju keluar dengan wajah lemas menuju kekelasnya setelah sempat bertemu dengan kepala sekolahnya tadi bersama dengan moonbyul.

"Jangan takut mereka akan senang kedatangan murid ". Kata lee ssaem
"Siapa juga yang takut melibas kalian semua saja aku bisa lakukan ". Kata yuju dalam hati.

"Perkenalkan dirimu sekarang nak ". Kata lee ssaem.
"Anyenghaseyo choi yuna imnida". Kata yuju menggunakan nama samarannya
"Ok yuna kau boleh duduk sekarang disebelah sowon".

Tanpa berkata apa-apa yuju menuju tempat duduknya disebelah sowon.

"Hey aku sowon kau yuna kan ". Sapa sowon.
"Sudah tau kenapa tanya ". Jawab yuju dingin.
"Duh galak sekali aku salah bicara ya ".
"Bisakah kau diam saat pelajaran dimulai ".
"Ah iya arra arra ". Ucap sowon

Seperti anak sekolah pada umumnya yuju merasa bosan mendengarkan apa yang dikatakan gurunya. Bagi yuju itu malah membuatnya semakin pusing.
Ketika bel istirahat anak-anak termasuk yuju berhambur keluar kelas. Yuju akan menjalankan misi pertamanya mencari umji karena tenyata mereka berbeda kelas.
Tapi saat yuju berjalan sepasang kaki berusaha mengikuti yuju. Yuju sebenarnya mengetahui kalau dirinya diikuti selanjutnya dia berbalik dan menatap tajam seseorang yang telah mengikuti dirinya.
"Mau mu apa ". Kata yuju kepada orang yang mengikutinya dan orang itu adalah sowon.
"Aihh kau mengagetkan ku saja ". Jawab sowon.
"Kau mau ke kantin kalau iya aku bersedia mengantarmu ". Lanjut sowon
"Tidak perlu ". Jawab yuju singkat.
"Apa kau sedang mencari seseorang sepertinya kau sedang bingung ".
"Bukan urusanmu". Jawab yuju datar.
Sowon tidak menjawab namun hanya diam berdiri mematung. Sedangkan yuju melanjutkan langkahnya , langkahnya terhenti saat melihat sosok yang mungkin dia cari.

"Kau kenal dia ". Kata sowon tiba-tiba sudah ada dekat yuju lagi.
"Ti..tidak". Jawab yuju sedikit gugup
"Kau tau dia ". Lanjut yuju.
"Siapa yang tidak tau dia satu sekolah pun tau dia namanya kim umji orang terkaya disini bahkan sekorea selatan dia punya segalanya tapi ada satu hal yang dia tidak punya ". Kata sowon yang membuat yuju semakin penasaran.
"Apa itu". Tanya yuju penasaran.
"Seorang teman ". Jawab sowon
"Kenapa bisa ".
"Sebenarnya umji orangnya sangat baik kepada semuanya namun karena kekayaannya itu membuat orang" yang ingin dekat dengannya sedikit takut dan canggung".
"Sebenarnya dia kesepian ". Kata sowon dibagian akhir.
"Ah sudahlah tidak perlu dipikirkan kajja kita makan ".
Saat itu umji juga ikut menghilang dari pandangan yuju.
"Aishh aku kehilangannya ".
"Kau ini kenapa aku bilang ayo makan". Kata sowon menyeret yuju kesebuah kantin.

Dikantin sowon sedang memesan untuk dia dan yuju sedangkan yuju masih sibuk mengedarkan pandangannya ke seluruh penjuru kantin siapa tau dia bisa melihat umji dan tepat setelah pesanan mereka selesai yuju melihat seseorang yang dia cari sedang duduk sendiri sambil memakan makanannya.
"Yuna ini punyamu ". Kata sowon memberikan makanan yang dipesan yuju tadi.
Tanpa menjawab yuju nengambil makanan itu dan berjalan menuju meja dimana umji berada.
Seketika umji kaget dengan seseorang yang sudah berada dihadapannya.
"K...kk..kau ". Kata umji.
"Memangnya kenapa , apa aku tidak boleh duduk disini ".
"Boleh saja hanya saja ".
"Hanya saja kau biasa sendiri dan tidak ada anak yang berani dekat denganmu ". Jawab yuju
"Mwoo ". Kata umji.
"Tenang aku bukan mereka ". Jawan yuju.

"Yuna kau ini dicari malah disini dan". Kata sowon terhenti saat melihat umji.
"Haii ". Sapa umji.
"H...hhai ". Jawab sowon.
"Yuna kau tidak ".
"Tidak aku ingin duduk disini kalau kau ingin pindah silakan saja ".
Umji dan sowon tersentak dengan jawaban yuju.
"Sepertinya itu temanku sepertinya aku harus kesana ". Kata sowon.