My Love From Pluto👽 ✔

2👽 alien

Happy reading!!!

▶▶▶

'Wadepak'

Yerin kaget bukan karena apa yang ia pikirkan sedang ia lihat, namun pakaian yang dipakai oleh pria tersebut yang aneh.

Baju gak pakai tapi ia hanya memakai sarung?

"Apa yang kau pakai?" Tet memiringkan kepalanya dan melihat kaearah yerin.

Tet yang mulai mengerti ucapan yerin, menjawab pertanyaan yerin,"ini pakaian kebangsaan kami, namanya runga. Hanya anak bangsawanlah yang bisa memakai ini" ucap pria itu dengan sombong.

"Jadi gimana dengan rakyat biasa?"

"Kami pada umumnya tidak pernah memakai pakaian" yerin shock, dia bersyukur bertemu mahkluk aneh ini yang berasal dari bangsawan tersebut.

Yerin tiba tiba merasa aneh dengan pakaian yang dipakai oleh Tet, pasalnya tiba tiba ada lingkaran yang muncul dipermukaan kain.

"Aku tidak dapat menahannya lagi" ucapan pria aneh tesebut membuat yerin sadar bahwa Tet telah mengompol.

AAAAAAK!

◼◼◼

"Halo ju, maaf banget ya aku gak bisa datang karena perutku tiba tiba sakit banget"

"Ya sudah tidak apa apa. GWS y"

"Thanks ju"

Pip!

Yerin memutuskan panggilan dari yuju. Sebenarnya dia berbohong tentang sakit perut tersebut. Ia ingin mengintrogasi mahkluk rupawan bin aneh tersebut.

Yerin sedang duduk sila berhadapan dengan Tet yang menatapnya dengan tanda tanya.

"Kau mau mengintrogasiku ya?"

Yerin mengangguk lalu mulai menanyakan semua hal yang ingin dia tanya dengan Tet.

"Kau ini mahkluk macam apa?"

"Aku? Kami adalah bangsa Zueto dari planet pluto. Umat manusia sering menyebut kami sebagai alien" yerin mengangguk ngangguk karena ia memang sudah menganggap Tet alien dari awal karena sikapnya yang aneh dan antena di kepalanya yang sudah menghilang.

"Pluto? Bukannya pluto sudah menghilang ya?"

Tet menggeleng, "planet kami bukan menghilang tapi palnet kami menjauh dari jangkauan karena bangsa kami tidak menyukai jika planet kami diselidiki oleh umat manusia"

"Ok, pertanyaan kedua. Untuk apa kau kemari?"

"Aku bukan ingin kesini untuk berjalan jalan, tetapi pesawatku jatuh kesini karena kehabisan bahan bakar"

"Kenapa kau bisa pergi jauh dari planet mu?" Tanya yerin lagi. Sungguh ia sangat penasaran dengan sosok pria aneh ini.

"Ratu bangsa Zueto, atau bisa kusebut ibuku menyuruhku untuk mencari Jip adikku yang telah lama pergi dan belum pulang sama sekali"
"Ok! Pertanyaan terakhir. Bagaimana cara mengisi bahan bakar suaramu?"

"Tinggal menjemurnya dibawah sinar matahari" ucap pria itu santai.

"Tapi aneh? Kenapa pesawatmu menghilang?"

"Itu bukan menghilang tapi memang dimodifikasi agar tidak dilihat oleh manusia lainnya" selesai mengatakan itu, mengambil sarung yang terkena ompolnya untuk dipakainya. Tet sekarang hanya dibalut handuk yang melilit dipinggangnya.

Dengan cepat yerin merebut sarung tersebut,"kau mau memakainya?"

Pria tersebut mengangguk lucu,"gak.gak. jangan pakai ini lagi. Akan aku carikan baju yang layak untuk kau pakai"

Yerin pun memasukkan sarung tersebut ke tumpukan pakaian kotor yang nantinya akan ia cuci.

Yerin pun mengantar pria tersebut menuju kamar orang tuanya untuk memakaikan pria tersebut dengan pakaian ayahnya.

Yerin mengambil pakaian ayahnya dan memberikan ke pria tersebut,"ini, Pakailah!"

Setelah memberikan pakaian tersebut yerin pun melangkah keluar agar pria yang bernama Tet tersebut bisa berganti baju.

Yerin menunggu berapa menit dan ia pun baru terssadar kalau pria tersebut bukan mahkluk dari bumi ini.

Ia pun mengintip pria tersebut.

Pfft kiyowo>< ~yerin

Yerin melihat Tet memakai pakaian dalamnya dan bajunya dengan benar akn tetapi ia memakai celananya dia atas kepalanya sambil menggoyang goyangkan kepalanya. Dimata yerin itu sangat menggemaskan.

Yerin melenggang masuk ke kamar tanpa mengetuk terlebih dahulu, yang membuat pria tersebut sedikit terkejut melihat yerin sedang melepaskan celana dari kepala Tet tersebut.

"Kau salah memakaikannya, lihat ini" yerin mencontohkan cara memakai celana yang benar. Tet pun melihatnya dengan seksama.

Setelah siap mencontohkan, yerin pun menyodorkan celana tersebut ke Tet.

"Ini cobalah"

Pria tersebut memakai celana sesuai dengan istruksi yang diberikan yerin.

"tadaaa" ucap pria tersebut karena berhasil memakai celananya.

Yerin tersenyum ke pria tersebut, namun tiba tiba pria itu langsung memegang dadanya.

Yerin khawatir melihat raut wajah pria tersebut.

"Kau tak apa?" Tanya yerin yang dijawab anggukan oleh pria tersebut.

"Aku gak tau, tiba tiba ada degupan di dadaku. Biasanya hal ini tidak pernah terjadi padaku"

Yerin menghela napas,"huh, syukurlah kau tak apa. Tet?" Yerin menatap pria tersebut dengan tatapan aneh.

"Ada apa?" Tanya pria tersebut.

"Enggak ada. Tapi, jika aku memanggilmu dengan namamu itu terasa agak aneh. Bagaimana kalau aku memanggilmu Taehyung. Kim Taehyung?" Pria tersebut mengangguk dan tersenyum ke yerin.

"Mulai dari hari ini dan seterusnya kau akan kupanggil taehyung, ok?"

"Tentu saja yerin!"

⏪ To be continue

Chapert 2 update!

Jangan lupa tinggalkan jejak berupa vote dan voment.