Jatuh cinta lagi

Aku

Hay, namaku ANJAS PRATAMA aku anak pertama dari dua bersaudara tentu saja jenis kelaminku laki-laki aku masih duduk dibangku SMA lebih tepatnya kelas XII semester akhir, orang yang aku cintai kini sudah pergi merantau menemukan kesuksesannya dan tentu saja dia akan kembali lagi padaku, mengisi lagi hari-hari yang kosong, berbincang hal-hal sederhana yang membuat garis melengkung keatas dibibir cantiknya dan juga bibiku. Rupa-rupanya jarak sudah berhasil menang dariku, menncuri cela untuk menghakimiku, merenggut dia dariku tapi aku percaya kalau jarak tidak sekejam itu hanya saja jarak sedang menguji apa janji hanyalah janji? atau hanya kalimat untuk menenagkan hati yang akan terlula jika ia, jangan biarkan luka itu membekas karna aku masih punya waktu, waktu untuk menemui dan memutuskan jarak itu. ngomong-ngomong Aku suka makan daging, setiap hari aku selalu membayangkan bagaimana kelezatan daging tapi tanpa berniat sedikitpun untuk memakannya karna aku takut korestrol, kalau aku korestrol maka akan ada yang sedih karnanya. Aku tidak mau ada benih air mata yang jatuh dan membuat pipinya becek.

Ayahku bernama Jasman dia seorang pengusaha, prodak apa saja ia jadikan alat untuk bisnis yang tentu saja halal, kata ayah apapun pekerjaanmu kita harus memerhatikan ketiga perkara yaitu bersungguh-sungguh, sayang keluarga dan yang terakhir cintai kekasihmu sepenuh hati tanpa meminta upah apapun kecuali rasa cinta karna kata ayah jikalau kita ingin menjalani suatu hubungan harus berdasarkan cinta, tetapi kita tidak perlu menggambil pusing soal cinta jika kita dicintai maka kita juga harus membalas rasa cinta yang orang lain berikan pada kita, itulah yang dinamakan adil. Ayah memang penasehat terbaik, walau kami sama-sama lelaki tapi kami tak pernah sungkan untuk berbagi cerita bahkan perihal cinta.

Ibuku bernama ANNISA, dia wanita cantik dan tentu saja aku harus memujinya karna dia adalah satu-satunya wanita yang aku yakini tidak akan pernah menyakitiku, dia cinta pertamku orang yang mampu membuatku takjub saat melihatnya.

sudah pasti kalian bisa menyimpulkan sesuatu bahwa namaku berasal dari singkatan nama ibu dam ayahku yaitu Jasman dan Annisa jika digabung akan menjadi Anjas. Orang tuaku memang kreatif mereka selalu membuat hal-hal aneh untuk mengisi kisah cinta yang telah mereka bangun. Dan aku ingin seperti mereka.

Adikku bernama Uci. Dia wanita yang cantik menurutku, umurnya tidak jauh beda dariku hanya beda 1 tahun saja ia 16 tahun dan aku 17 tahun Aku menyayanginya dia cantik dan juga manja lebih manja dari pada pacarku.

***

Dulu, aku pernah jatuh cinta bukan hanya jatuh pada cinta tapi jatuh juga pada dirinya, diri yang mampu membuatku luluh, diri yang mampu membuatku tersenyum, diri yang benar-benar pernah aku perjuangkan hingga akhirnya diri itu juga yang membuatku menyerah pada rasa yang telah aku perjuangkan. Rasa-rasanya kata ikhlas belum menyapa hatiku waktu itu, hingga aku benar-benar hilang kendali dari zona nyamanku dan aku fakum untuk jatuh cinta. Ah rupanya bukan hanya penulis atau semacamnya yang bisa fakum tapi rasa juga bisa fakum, iya! itulah yang aku rasakan aku menutup setiap puing-puing jendela dalam hatiku agar tidak ada yang memasuki hatiku dengan sembarang.

Mungkin aku terlalu baper dengan keadaanku sendiri, tapi percayalah aku terlalu tulus waktu itu hingga kata lupa menguasaiku, iya! lupa untuk menanyakan "Kamu mau bertahan atau tidak" Ah sudahlah.. lupakan rasa sakitku walau aku ingin bercerita bagaimana aku dulu dan bagaimana aku sekarang. Mari kita mulai!

Gimana part 1 nya guys? udah ada gambaran nggak? kalau belum silahkan nunggu part selanjutnya, diusahakan secepat mungkin guys.. jangan lupa VOMMET!!! 😃😍😍