Chapter 3 (Kekuatan Asano Gakushuu)

91 4 1
                                    

Chapter 3 : Kekuatan Asano

(Asano pov)

Aku mulai bergerak mencari info tentang Devil Knight setelah membaca buku komunitas yang ku curi semalam di perpustakaan.Aku sangat penasaran komunitas terkuat di Kuningagoka Land.Aku mulai bertanya pada penduduk di sekitar kastil mengenai komunitas Devil knight dan hasilnya mereka menyarankanku untuk tidak berurusan dengan komunitas itu atau kau akan berakhir dengan kematian yang tragis jika menantang mereka.

Ini yang membuatku sangat penasaran sekali sekaligus menantang buatku.Berdasarkan info buku yang ku dapatkan berserta foto-foto anggota Devil Knight, aku mengamati dari atas atap,tidak melihat orang-orang itu sedang berada di tengah kota.Artinya Anggota Devil knight itu tidak semudah bisa di temukan di dalam kota.

Hari sudah menjelang siang, perutku berbunyi dan aku tidak sempat untuk makan pagi karena aku sudah tahu masakan Nagisa Shioita seperti apa.Karena kondisi perutku tidak di tolerin,aku memutuskan untuk pergi ke sebuah lestoran sederhana untuk memesan cappucino dan berbagai kue manis kepada pelayan.

"Tuan, ini pesanan anda" pelayan menaruh gelas cappuccino dan berbagai kue manis

"Terima kasih nona" Aku tersenyum dan kembali melihat hasil karya fotoku

"Ah... reaksinya gimana setelah dia melihat foto-foto ini ya hahaha" ucapku sedikit menyeringai jahil

Sambil aku mencicipi kue tart manis, instingku berbunyi Akabane mendekatiku berencana membuatku terkejut dari belakang dan aku mengejutkan Akabane sebelum dia mengejukanku duluan

"Aku tahu kau ingin mengejutku dari belakang bukan, Akabane" Aku tersenyum mengejek sambil memakan kue tart.Karma duduk di hadapanku

"Seperti biasa, kau itu menyebalkan Asano-kun" Karma langsung mengambil kue tart yang baru saja ku pesan beberapa menit yang lalu

"Oi, jangan seenaknya mengambil kue tartku yang baru tiba di mejaku Akabane" nadaku bicaraku sedikit meninggi

"Aku belum sempat makan pagi Asano-kun"

Akabane menikmati kue tart. Beberapa detik kemudian,Akabane penasaran melihat sesuatu yang di tanganku.

"Apa?" tanyaku datar

"Kau melihat lembaran apa?"

"Maksudmu?"

"Itu di tanganmu" Karma menunjuk foto yang ku .

Aku senyum menyeringai lalu memberikan satu foto Nagisa yang memakai baju renang. Aku melihat wajah Akabane terdiam setelah aku berikan foto itu dan kemudian muka Akabane memerah dan sedikit mengeluarkan darah di hidungnya.

"Ara-ara sudah melihat foto ini saja kau mimisan" Aku ingin sekali tertawa mengejek kepadanya

"K...Kau mendapat foto ini darimana" Akabane tergagap melihat foto yang ku berikan

"Itu rahasia dan kau tidak perlu tahu aku mendapatkan darimana ahahahahha" Raut alis Karma mengerut karena tidak senang.

"Yasudah kalau kau tidak mau memberitahu Asano-kun. Ku balas kau nanti di lain kesempatan" Karma duduk di kursi berhadapan denganku sambil memanggil pelayan memesankan makanan

Beberapa menit kemudian pesenan makan datang. Aku membaca buku dan Akabane menikmati sebuah pancake dan segelas minuman jus jeruk di hadapannya. Aku melihat sejenak Akabane sedang makan dan pikiranku terlintas tentang hubungan Akabane dan Nagisa.

"Hmm...bagaimana dengan Nagisa? Apa kau sudah jadian dengan dia Akabane?" Karma langsung menyemburkan minuman dan mengenai wajahku

"Uhuk-Uhuk..HAH?"

You Are only oneTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang