Ini adalah haru pertama aku masuk kuliah .Oh jadinya ini rasanya duduk di bangku perkuliahan. Setiap malam aku berdoa agar dapat kuliah di unversitas ini dengan jurusan favoritku .Akhirnya doaku sudah di bayarkan dengan kenyataan yang ku terima , aku tidak lagi khawatir dengan teman sekolahku dulu yang selalu menghinaku , mengejekku karena aku tidak sepintar mereka dan yang lebih parahnya lagi aku selalu di bully karena tidak punya pacar . Fix aku adalah indi seorang mahasiswa kimia yang jomblo akut . Semua anak baru yang aku dapatkan kontaknya akan aku chat dan bercerita sepanjang lebar tentang hal hal yang kurasa tidak ada sangkut pautnya dengan kuliah .Aku selalu bilang aku jomblo,sayangnya aku bercerita itu keada teman cewek yang tidak membuatku mendapatkan pasangan .
Hari pertama kuliah , ku langkahkan kaki ini ke koridor kampus , kulihat sekeliling seakan akan aku sedang mencari seseorang . Yap aku sedang melihatlihat cogan yang ada di sini , malangnya banyak yang tidak aku taksir . Saat aku sedang melihat ,temanku bila mengagetkanku dengan menepuk pundakku.“Baaah, hayooo sedang apa ? pasti lihat cogan yaa . Ciee kenalin dong gebetan barunya” Goda bila
“ Laah boro-boro cogan cecan aja aku kagak dapat loh “ Jawabku
“ Kan cecannya aku , kenapa mesti di carikan Hahaha “ Katanya .“ ya kali aku naksir elu , gimana sih gue masih normal kali “
“ Ya iya ngga usah sewot Hahaha aayuk kita masuk kelas ntar telat kkita ngga bisa masuk lagi “ Katanya pula
Kami pun masuk kelas. Di kelas saat aku sedang memperhatikan dosen mengajar , aku melihat seseorang dari depan pintu dia tampak berjalan sambil melirik ke dalam kelasku . Aku tercengang , sepertinya cowok itu selalu aku lihat beberapa hari ini . Ya cowok itu adalah teman sejurusanku tapi beda kelas . Dia kelas B dan aku kelas A . Menurut informasi yang aku dapat cowok itu namanya fikri . Nama yang cukup biasa saja menurutku , dan lebihnya lagi dia orangnya lumayan cuek dan jutek gitu terus dia juga sombong . Ah sudahlah , kenapa aku selalu berjumpa dengannya ? Hmmm ? Aku naksir ? Ahh tidak mungkin lah aku suka sama dia soalnya saat aku melihat dia aku biasa saja tidak ada apa-apa tidak bergetar hatiku tak ada rasa deg degan .Cukup , aku tidak mau berpikir tentang dia lagi lebih baik aku fokuskan saja belajarku.
“ Eh Put , kita ada acara gitu loh untuk maba “ Kata temanku selepas keluar kelas .
“Acara apa tu ? Lomba gitu ? kita ikutan yuk . Lumayan kan kalau menang “ Jawabku ,
“ Ya kali kita ikut jadi pesertanya , kita itu di suruh untuk menjadi panitianya loh . Kamu ikutan jadi panitianya gak ? “ Kata temanku pula .
“ Hemm gimana yaa sebenarnya aku sangat malas untuk ikut kauak gituan “ Jawabku.
Saat aku dan sahabatku sedang berbicara tentang acara kampus , aku mendengarkan teman-teman sekelasku juga sepertinya membicarakan hal itu . Biasa teman sekelasku itu seperti ada grup gosip gitu mereka saja memiliki ketua, wakil, sekretaris, dan bendahara gitu . Udah hampir mirip dengan organisasi deh dan mereka selalu membicarakan tentang info-info yang aneh sampai menurutku yang tidak perlu di bahasTapi tunggu dulu sepertinya mereka sedang membicarakan seseorang yang membuat aku agak berdetak .
“ Eh guys , aku ada hot news ni “ Kata ketua geng
“ What ? Apa tu ? Kayaknya ini seru banget deh “ Kata kawanku yang centil
“ Kalian tau kan anak sebelah yang songong itu ? Mulai ketua
“ Oh si Anu itu ya . Hahaha ada berita apa dari dia ?” Tanya anggota yang jutek .
“ Dengar-dengar dia mau jadi ketua pelaksana di acara kita ini guys . Bener gak sih ?” Tanya bendahara .
“ Cie buk bendum selalu tau kalau tentang si Fikri itu ya .” Goda yang lain .
“ Loh aku kan istrinya tapikan “ Jawab bendahara .
“ Wah jadi sekarang udah di akui yan kalau dia suami kamu ? Cie selamat ya jadinya ngga bertepuk sebelah tangan lagi dong .” Kata ketua .
“ Ah kalian ini gimana sih kan itu hanya becanda loh wee, jangan sampai lah aku jadian sam dia . Eww ngga mau kalik “ Jawab bendahara
“ Iya ddeh udah sewot ibuk bendumnya . Tapi kalian ngga ada yang naksir dia kan ?” Tanya sektum
“ Ya kagak la , kecuali ibuk bendum ini mungkin yang mulai jatuh hati padanya “ Jawab anggota yang lain.
“ Tapi bener loh emang dia mau jadi ketua pelaksana . Hemm kira kira kepilih ngga ya ? “
“ Yaa kita jangan pilih dia dong , kita pilih ketua kelas kita aja . Kita harus mendukung kelas kita untuk maju” Jawab ketua , Mimi.
Bendahara ini bernama Yola , dia selalu tau tentang Fikri . Oleh karena itu dia selalu di ejek sebagai istrinya Fikri . Aku yang mendengar hal ini langsung terlihat bersedih , kenapa aku harus bersedih ? sedangkan kau kan tidak menyukainya . Hem , mungkin aku hanya kaget aja jika mereka menyebut bahwa aku menyukai Fikri, karena setiap orang yan membicrakan Fikri apalagi memujinya akan di ejek dan di bully sama geng gosip itu . Buktinya saja bendum mereka saja selalu mereka bully . Hemmm.
“ Nin , kamu jadi ikut panitia itu kan ? Soalnya kalau kamu ikut aku ikut juga nih” Kata temanku .
Aku berpikir aku akan ikut soalnya si Fikri akan mencalonkan diri menjadi ketua pelaksana dan aku ingin melihatnya ,aku penasaran bagaimana si Fikri itu bisa sombong segitunya .Aku akan mendaftarkan diri menjadi panitia dalam acara ini.
“ Jadi dong kan ada doi .” Ops aku keceplosan .
“ Ciee doi , sapa tu doinya ? Ketua kelas kita ya ? atau hemm siapa ya , wah ngga mungkin fikri kan ?” Jawab kawanku kepo .
Ahh kenapa sih aku mesti bilang doi dan kenapa juga temanku harus menyebut nama Fikri ? Kan kau jadi merah mukanya . Hemm bakalan ketahuan ngga ni ya ? Ahh ketahuan apaan sih kan aku nggak suka sama dia . Aku tidak ingin menceritakan tentang hal ini kepada temanku busa bisa aku kena bully dan bisa bisa sejurusan tau dan Fikri juga tau . Hemm
“ Ahh ngga kok nggak ada kan kau Cuma becanda tadii , terus kamu bilang apa? Fikri ? Sungguh aku tidak menykainya dia kan sombong .” Jawabku meyakinkannya .
“ iya bener tu lagian dia ngomong tu kayak gagap gitu ya bisa pula dia alumni dari sma plus . Tapi kalau kamu suka sama ketua kelas kita ngga apa sih kan ketua kelas kita itu ganteng terus dia juga berwibawa gity . Nggak neko-neko deh pokoknya.
Ketua kelas ? Hmm memang awala masuk kemarin aku sering memperhatikannya dan aku juga berusaha untuk mendapatkan kontaknya , dan akhirnya aku pun dapat kontaknya dan aku chat sama dia . Benar sekali dia orangnya baik keliatan kali di aberwibawa . Tapi sayang sepertinya dia suka membully orang juga dia tidak begitu dengan perasaan cewek , ya dia sering membuat cewek-cewek baper terutama aku . Hemm ku kira dia hanya bersikap begitu kepadaku ternyata dua begitu kepada semua orang dan satu hal yang mesti diketahui . Banyak sekali kawan-kawanku yang menyukainya karena dia merupakan ketua kelas yang pintar serta memiliki banyak prestasi . Hal itu membuatku untuk mundur , aku tidak ingin bertepuk sebelah tangan biarlah dia menjadi mimpiku sewaktu dulu saja . Ketua kelas pun juga merasa bangga banyak di perebutkan dengan teman sejawat , ya walaupun hanya aku yang berasumsi seperti itu .
“ Hei Nin , kok melamun ? Jawab dong pertanyaanku, kok diam aja ntar Fikri masuk kedalam hatimu loh “ Ucap temanku membuat aku kaget .
“ Ah kamu ini ngga ahh , ayuk lah kita ijut rapat nanti sore ya “ Jawabku mengakhiri obrolan siang itu .
Aku pun bergegas untuk pulang dan segera makan siang karena aku sangat lapar . Saat aku sedang berjalan pulang ke Kosan aku melihat lagi Fikri sedang mengendarai motornya , rupanya dia mengendarai dengan sangat kencang sehingga membuat aku merasa terkejut . Ahh dia lagi dia lagi , kenapa sih dia selalu ada ? Dan saat dia muncul tadi kenapa dia menggas motor nya seperti itu ? Hemm membuat aku jadi cinta aja deh . Apa nin ? kamu bilang cinta ? Jangan sampai cinta kepadanya Nin , nanti teman temanmu malah membully mu . Kata batinku selalu saja ingin menolaknya , tapi hatiku ingin selalu menerimanya .
Saat aku sampai di kosan , aku mengingat kejadian tadi siang saat akan ke kosan , aku teringat saat Fikri membawa kencang motornya dengan sengaja sehingga aku terkejut . Hemm peristiwa yang indah . Apakah aku menyukainya ? Ya Tuhan jika aku menyukainya aku mohon agar tidak ada yang tau bahwa aku sedang jatuh cinta padanya, termasuk diriku sekalipun Tuhan . Tak sadar aku tertidur saat mengingat kejadian itu . Saat aku terbangun aku sangat kaget ? Kenapa tidak ? Bisa-bisanya Fikri ada dalam mimpiku , di dalam mimpi tersebut terlihat Fikri sedang duduk bersama seorang cewek di taman dank au merasakn cemburuan . Hemm untung itu hanya mimpi . Kulihat jam dinding telah menujukan pukul 16.00 WIB dan itu membuat ku untuk bergeas bersiap-siap pergi ke kampus untuk mengikuti rapat pembentukan panitia . Huh aku tidak sabar lagi .
Saat aku sudah sampai di ruangan yang telah di tentukan , aku duduk di antara cowok . Hemm namun aku melihat Fikri duduk jauh di belakangku . Dan lihat dia sedang duduk bersama cewek . Cewek itu cantik daripada aku . Apakah Fikri menyukainya ? Ya Tuhan aku harap tidak .
KAMU SEDANG MEMBACA
He Is A Dream
General FictionIni adalah cerita belaka saja. Asal asalan masih. Belum di update :D Yang mau baca silahkan ya :D